chapter 28

4K 319 27
                                    

 seorang pria tampan,melangkah ringan di lorong rumah sakit itu.wajahnya seperti biasa datar dan dingin,tapi kali ini terdapat lingkaran hitam disana.menjelaskan bahwa pria ini tidak tidur,pria itu adalah iqbaal.

"selamat pagi..."sapa beberapa perawat.

iqbaal menundukan kepalanya,tanpa menjawab sapaan perawat-perawat itu.semejak hari tiu,iqbaal seolah kehilangan dunianya.iqbaal menjadi jarang tersenyum bahkan kepada para pasien,ia kurang tidur terbukti dengan lingkaran hitam dimatanya.

"dokter.."iqbaal menghentikan langkahnya ketika melihat salsa berlari kecil kearahnya.

"ya..?"

"pasien...dikamar 1572,ingin pulang.ia meminta izin anda untuk pulang.."

"baiklah ayo kesana.."iqbaal melangkah mendahului salsa.salsa tersenyum miris melihat iqbaal,dokter-nya,dokter kesayangannya itu berubah.salsa lebih menyukai iqbaal yang dingin daripada iqbaal yang seolah kehilangan semangat hidup.

iqbaal dan salsa baru saja keluar dari kamar 1572 setelah memeriksa keadaan pasiennya.ia meizinkan pasien itu pulang.

"bagaimana keadaan kakek surya?"tanya iqbaal ditengah langkahnya,kemarin kakek tua itu meminta izin kepada iqbaal karena merasa tubuhnya sudah sehat tidak sakit lagi.

"ya..beliau memang sudah sehat,apa sekarang kita kesana?"tanya salsa yang masih mengikuti di belakang.

"ya.."

***************

iqbaal sedang melakukan pemeriksaan kepada kakek surya bersama salsa,pria tua itu terbaring dan memejamkan matanya.

"suster bisa tinggalkan kami...?"iqbaal bersuara ketika ia selesai memeriksanya.

salsa mengangguk mengerti ,ia lalu pergi  meninggalkan kedua pria ini pergi.

"kakek mau pulang?"tanya iqbaal pelan.

kakek surya membuka matanya,ia menatap wajah letih iqbaal .kakek surya berusaha untuk merubah posisi duduknya,lalu iqbaal membantu.

"anda baik-baik saja?"tanya kakek surya ketika melihat wajah tampan iqbaal yang berubah dratis.pria tua itu mengarahkan tangannya menyentuh wajah iqbaal.ia sudah tahu,tahu tentang (nama kamu).dan ia melihat perubahan dratis pada diri pria ini,

iqbaal seperti tak mempunyai semangat hidup,padahal semejak perkenalan (nama kamu) saat itu,(nama kamu) selalu ikut serta jika iqbaal melakukan pemeriksaan rutin.dan mereka berbincang-bincang bersama,kakek surya selalu melihat iqbaal yang sangat bahagia saat itu.

iqbaal mengangguk pelan tapi matanya menatap kakek surya syarat akan terluka.iqbaal menarik kursi dan duduk disamping ranjang kakek surya.

"anda jangan berbohong dokter...saya cukup tahu dengan perasaan anda."

iqbaal mengangguk "ya..anda benar,saya tidak baik-baik saja."iqbaal menundukkan kepalanya,dan dengan sigap kakek surya mengelus rambut iqbaal sayang,seperti kepada cucu sendiri.

"sudah sebulan ...anda jangan seperti ini dokter,anda harus semangat dan tersenyum lagi.anda tidak boleh seperti ini dokter (nama kamu) bisa melihat anda disana.ia akan sedih...jika melihat anda"

iqbaal mengangguk "ya..anda benar kakek,tapi bagaumana?saya tidak bisa..terlalu sulit untuk merasa bahagia."keluh iqbaal.

"itu memang sulit,tapi anda harus menerimanya.cahh...apa sekarang anda berniat kepada cucu saya?"tanya kakek surya mencairkan suasana,membuat sedikit godaan.

iqbaal tertawa garing "tidak..aku akan merasa bersalah"

"ya..baiklah.anda merindukannya?"

iqbaal terdiam,tentu ia sangat merindukan gadis itu.sangat...terlebih saat ia tahu fakta bahwa (nama kamu) adalah haerin.iqbaal mengangguk "ya...sangat"

"saya juga,biasanya dokter (nama kamu) akan ikut dengan anda untuk pemeriksaan rutin saya.dia selalu membuat saya tertawa,dia sangat cantik,baik,dan riang.aku sudah menyukainya sejak pertama melihatnya,dia sangat lucu....."kakek surya tertawa kecil ketika mengingat saat-saat dirinya dengan iqbaal dan (nama kamu).

"ya..dia gadis yang riang,membuat kita selalu tersenyum dan tertawa ketika bersamanya..."iqbaal tertawa miris ketika mengenang bagaimana kekonyolan dan kelucuan gadis itu.

"kakek...apa anda yakin,anda sudah sehat.menurut pemeriksaan anda memang sudah sehat,tapi kita tidak tahu dengan apa yang akan terjadi suatu saat nanti.saya khawatir dengan kesehatan anda.."

"tidak...saya sudah sehat,saya benar-benar ingin pulang.saya sudah bosan disini,saya ingin menghirup udara luar.."

iqbaal mengangguk"kalau begitu..saya izinkan anda untuk pulang.kalau begitu,kakek bersiap.pasti anak kakek akan segera menjemput,saya masih harus menjenguk seseorang...."

kakek surya mengangguk,iqbaal beranjak dari kursinya dan melangkah keluar meninggalkan kakek surya sendiri.

****************

"Hey ..bangun.."iqbaal mengelus pelan pipi tirus itu.airmata jatuh dari sudut matanya,membasahi pipi tirus itu.

"(nama kamu) ... bangun,ini sudah sebulan kamu tidur.kamu gak bosan huh....?"iqbaal mengusap lembut rambut panjang (nama kamu).

(nama knama kamu) koma.dan terhitung sudah sebulan dengan hari ini.(nama kamu)tidak mati,karena iqbaal berhasil mengembalikan denyut jantungnya.

FLASHBACK

"selamatkan dia...selamatkan dia.."iqbaal masih diam,ia mendengar suara wanita itu.terdengar sangat memilukan "selamatkan putriku...."

"haerin ini ibu..jangan tinggalkan ibu"

"haerin bangun...haerin bangun...kumohon"wanita itu menggoncang tubuh (nama kamu) ,terasa hingga ranjang itu bergoyang.

"haerin-ah..."wanita itu menjerit,lalu tubuhnya limbun.

"(nama kamu)...."iqbaal bergumam pelan.

"haerin..kamu adalah (nama kamu),kenapa oppa bodoh?kenapa oppa tak menyadari itu sejak awal?kenapa oppa tak yakin dengan apa yang oppa rasakan ? maafkan oppa haerin,oppa sudah berjanji kepadamu..tapi oppa tak dapat menyelamatkanmu.oppa sudah berjanji merawatmu..."setelah bergelut dengan batinnya iqbaal bangkit.

"direktur...izinkan saya melakukannya lagi"ucap iqbaal dengan lirih.ia menatap direktur yang tengah menatap putrinya dalam diam.direktur itu mengangguk.

iqbaal lalu melepaskan masker oksigen (nama kamu) "tolong siapkan defibrilator-nya..."

"haerin..ini oppa.oppa mohon ..."iqbaal lalu memberikan CPR kepada gadis itu,ia juga memberikan nafas buatan kepada (nama kamu).

"dokter..."perawat itu memberikan alat kejut jantung,iqbaal menerimanya.menggosokan kedua benda itu lalu bersiap menempelkan ke dada (nama kamu)

"1..2...3..."dugh...tubuh (nama kamu)terangkat lalu terhempas.iqbaal menatap monitor yang masih garis lurus.

"satu kali lagi..."tuhan...bantu aku.haerin,oppa mohon.."gumam iqbaal dalam hatinya.

"1...2...3.."dugh..tubuh (nama kamu) terangkat lalu terhempas kebawah.

Tut...Tut..Tut..suara pendeteksi jantung (nama kamu) berbunyi,lalu iqbaal menatap monitor itu yang kini tidak menampakkan garis lurus lagi.salsa dengan sigap memakaikan kembali,masker oksigen kepada (nama kamu).dan memeriksa (nama kamu) lebih lanjut.

iqbaal,direktur,salsa,dan dua orang lainnya bernafas lega.jantung (nama kamu) kembali berdetak.

"terimakasih...saranghae (aku mencintaimu)"gumam iqbaal pelan.

FLASHBACK OFF






TBC


Good Doctor⚫IDRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang