soju

5.6K 442 17
                                    




"Lagi!...hik!"

Oke, ini bukan hal baik. Jungkook menopang dagunya dengan tangan kanan mengamati Taehyung yang makin kacau diseberang meja.

Disebelahnya Hoseok tertawa-tawa, menuangkan soju lagi ke dalam sloki kecil Taehyung, lagi hingga entah yang ke berapa karena Jungkook lelah menghitung. Percuma juga menghitung karena Taehyung sudah mabuk di gelasnya yang ke dua.

Jimin sendiri masih segar bugar di sebelah Taehyung. Tersenyum lebar sambil mengunyah kaki gurita.

Selama ini Jungkook hafal siapa-siapa saja yang kuat minum di antara mereka. Dia, Jimin, Namjoon, Seokjin termasuk kuat minum.

Hoseok masih sadar jika belum melewati gelas ke tujuh. Dan Yoongi sudah tepar di gelas ke lima. Dia tertidur lelap meski hanya beralas karpet sejak setengah jam lalu.

Tapi Taehyung, ini pertama kalinya mereka minum bersama. Jungkook tak tahu bagaimana tingkah Taehyung saat mabuk tapi pria itu benar-benar orang terlemah saat menghadapi alkohol yang pernah Jungkook temui.

Dan asal tahu saja, hati Jungkook tak bisa tenang mengantisipasi tingkah pujaan hatinya saat mabuk itu sekarang. Melihat wajahnya yang memerah saja pikiran Jungkook sudah kemana-mana.

"Sudahlah, hyung! Dia sudah minum banyak!"

"Tidak, tidak! Hari ini spesial karena dagangan kita habis tak tersisa!"

Hoseok menyahut. Ia tuang lagi cairan itu saat Taehyung mengetuk-ngetukkan slokinya di atas meja. Hatinya sedang baik karena hari ini, dagangan di stand mereka di karnaval tahunan habis tak tersisa. Dan sekedar informasi, Hoseok dan Namjoon mendapat beberapa kolega baru yang mungkin akan melakukan kerjasama bersama kelak.

Jimin menatap Jungkook geli, lalu menuang soju memenuhi sloki Jungkook. Jungkook hanya mengangkat sebelah alisnya menatap 'sahabat sejak kecil Taehyung' itu.

Jujur, ia begitu iri dengan kedekatan keduanya.

"Kau belum tahu saja seperti apa saat Tae mabuk!"

"Maksudmu,hyung?"

"Mungkin kau tak akan kuat menghadapinya!" Jimin mengerling.

Ia menoleh menatap Taehyung yang menundukan wajahnya dalam-dalam. Namjoon, yang duduk di sebelah Taehyung yang lain ikut mengamati. Begitupula Hoseok,Seokjin dan Jungkook.

Tampaknya mereka ikut penasaran dengan maksud Jimin. Mungkinkah Taehyung akan bertingkah seperti orang gila? Yang menari-nari tak terkendali atau marah-marah macam orang kerasukan? Atau malah seperti orang mati macam Yoongi?

"Hei, Tae!" Jimin memanggil.

"Aa..hai Chim.." Jungkook diam-diam menutup mulutnya melihat Taehyung tersenyum sangat manis dengan pipi memerah.

"Kau senang malam ini?"

"Senang?..haha..hik...iya, sangat senang! Hik!"

"Aigoo...uri Taehyung lucu sekali!"

Namjoon mengusak rambut Taehyung gemas. Hoseok dan Seokjin tertawa melihatnya.

"Namjoon hyung juga lucu..hik!"

"Hahaha!"

"Ya ampun! Beginikah tingkahnya saat mabuk, Jim? Aku jadi ingin membawanya pulang!"

Seokjin memekik. Jimin tertawa, tersenyum sangat lebar lalu merangkulkan sebelah tangannya pada pundak Taehyung.

Ia tertawa dalam hati melihat Jungkook tanpa sadar memicingkan matanya tak suka.

"Ya! Dia jadi sangat manis dan penurut saat mabuk! Coba saja tanyai dia sesuatu! Iya kan, Tae?"

Ff KookvTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang