13. Terima kasih

2.4K 157 1
                                    

Matahari sudah tenggelam yang membuat lagi bewarna jingga yang indah dipandang, adzan magrib pun telah berkumandang.

Surya beserta anggotanya dan anggota kepolisian mulai berpencar mencari cari keberadaan Sinar, tidak ada tanda tanda akan adanya Sinar. Surya sudah periksa CCTV para tetangga yang sudah menjadi barang bukti,

Di CCTV itu mobil yang digunakan pelaku tidak mempunyai plat nomor kendaraan, jadi sulit untuk mencari jejaknya, dan para pelaku tak bisa dikenali karena posisi kamera CCTV berada di belakang mereka.

Kepolisian bisa menemukan penjahat itu, dalam jangka dua hari dengan mengumpulkan semua bukti bukti, seperti sidik jari, bekas luka Satria dan Bima dan masih banyak barang bukti yang berada di dalam rumah

"Kita sholat dulu, siapa tau ada petunjuk" ucap Surya kepada Budi anggota Brimob juga.

Budi mulai memarkirkan mobilnya di perantara masjid agung,

Selesai shalat magrib handphone Surya berbunyi, Surya mengerutkan keningnya nomor hp pribadi "siapa sih?"

"Ya Assalamualaikum"

"......"

"Ya, saya sendiri"

"......"

"Apa??? Dimana kamu saat ini?"

"......"

"Ok baiklah kami akan kesana"

"......"

"Baik, tunggu saya di depan gudang itu"

"......"

"Terima kasih Pak, tolong jaga Sinar"

"Kita ke gudang tua. Yang berada di jalan pintas ke bogor, kalian tau tidak?" Tanya Surya saat menutup telfonnya

Semua orang yang berada di mobil Surya mulai berfikir " oh iya, saya Pak, saya biasa lewat di sana, sewaktu SMA dulu. Tapi saya tidak tau kalau ada gudang di sana"

"Tidak masalah, kamu tunjukkan jalannya" Kemal mulai menunjukkan jalan ke jalan pintas tersebut

**
Surya dan para anggotanya mulai menyusuri jalan yang sempit dan sepi ini, Surya mulai mencari gudang walaupun gelap begini, informasi yang di dapat tadi, orang itu berdiri di tepi jalan dan memegang senter untuk pengenalan

"Oh...itu diaaa"tunjuk Surya, "kalian bersiaplah dengan peralatan kalian" semua orang yang berada di dalam mobil itu mulai bersiap siap mereka tak memakai pakaian dinas, tetapi memakai pakaian biasa saja agar mereka tk dikenali oleh siapa saja

Mobil mulai berhenti di depan orang itu
"Moto?" Tanya Surya, orang itu mengangguk sambil mengangkat satu jarinya ke bibirnya menandakan jangan berisik

"Kalian jangan berisik, tolong matikan mesin mobilnya" perintah Moto ke Budi, Budi mulai mematikan mobilnya

"Sinar akan segera mati, cepat selamatkan dia, dia harus hidup untuk anak anaknya" ucap Moto menatap Surya , Surya mengangguk lalu menatap Moto, orang yang tadi mengaku sebagai orang yang menculik Sinar, tetapi dia dengan rela memberitahukan Surya alamat tempat di sekapnya Sinar

Surya lalu turun dari mobil begitupun para anggotanya kecuali Budi, yang di perintahkan untuk menjaga mobil

"Budi tolong telfon kepolisian" Ucap Surya mengintip di jendela mobil

"Siap Pak" Surya mulai berlari menuju gedung itu

Memang sangat sulit untuk menemukan gudang tua ini. Kondisi jalan yang gelap, sepi dan kurangnya rumah disini sangat jarang sekali dan jalanan ini terlihat sangat  angker jika kita melewatinya jadi mungkin orang orang takut melewati jalanan ini

sinar suryaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang