Episode 19

4.5K 44 2
                                    

Chi Hyun ingin menembaki Joon Jae lewat senjata yang dirampas dari seeorang penyidik, dan Shim Chung pun menjadi perisai bagi Joon Jae. Sebuah peluru pun masuk ke tubuh Shim Chung, dan darahnya keluar. Shim Chung merasakan kesakitan ketika dia tertembak peluru Chi Hyun.   

Tae Oh kaget melihat Shim Chung terluka. Para polisi langsung menyekap Chi Hyun, dan Joon Jae seakan tak menyangka Shim Chung sudah terluka di hadapannya. Joon Jae kaget memeluk Shim Chung dan perasaannya terbawa ketika Se Hwa terluka bersama Dam Ryung. Joon Jae melihat darah di tubuh Shim Chung.  

Joon Jae lalu menatapi Shim Chung seakan tak percaya dengan apa yang terjadi. Shim Chung memandangi Joon Jae dan berkata di dalam hatinya, Shim Chung,"Heo Joon Jae, saya takut kamu akan melindungiku lagi, namun saya sungguh bahagia. Akhirnya sudah berubah. Kali ini, saya yang menyelamatkanmu". Shim Chung pun tak berdaya, Joon Jae,"Tidak. Tidak. Tidak Tolong".   

Shim Chung kembali berkata,"Kamu mungkin tahu ini sekarang. Meskipun saya tidak disisimu. Saya akan tetap mencintaimu. Bahagialah di setiap waktu bila ku tak ada. Tertawalah dan terimalah banyak cinta. Seperti orang banyak hidup, saya harap kamu bisa hidup dengan nyaman dalam waktu yang lama".  

Shim Chung pun berharap Joon Jae tidak akan lagi takut bila dia memiliki mimpi buruk. Tak lama, ambulans datang dan Nam Doo dibantu rekan penyidik lain membawa Shim Chung ke rumah sakit. Di dalam ambulans, Joon Jae terus menangisi Shim Chung. Joon Jae,"Saya cinta kamu", sambil mencium tangan Shim Chung.

Para wartawan lalu memberitakan berita utama tentang Seo Hee yang mewarisi kekayaan Budongsan milik chaebol Heo, yang telah ditangkap karena sudah menjadi pembunuh atas suaminya.

Seo Hee juga dituding sudah membunuh suaminya dengan racun Acinotine. Wartawan juga melaporkan bahwa Chi Hyun terlibat dalam pembunuhan tuan Heo, dan dia juga terlibat dalam percobaan pembunuhan. Seo Hee dan Chi Hyun segera dibawa ke kantor polisi. Wartawan,"Nona Kang menanam tanaman racun di rumahnya dan mengekstrak racun itu dari akar tanaman itu dan membunuh suaminya dengan Acinotine. Dia juga menculik anak biologis tuan Heo dan mencoba membunuhnya. Polisi sudah berada di tempat TKP".  

Wartawan juga melaporkan bagaimana pacar Joon Jae yang tertembak karena insinden ini. Yoo Ran, suami Jin Joo dan Jin Jooo sendiri melihat berita di TV yang mengabarkan kejadian tragis menimpa Shim Chung, dan mereka kaget mendengar berita tersebut. Dae Young juga melihat berita itu di TV.  

Di dalam mobil polisi, Chi Hyun lalu mengenang masa lalu ketika dia memberikan dua botol dosis racun akar wolfsbane (Aconitine) kepada Nam Doo dan menyuruh Nam Doo mengambil kedua botolnya, Nam Doo,"Satu tembakan, seorang terbunuh, jangan kuatir". Namun Nam Doo tak mau mengambil kedua botol racun wolfsbane (Aconitine) itu dan hanya mengambil salah satunya sehingga sisanya berada di tangan Chi Hyun.

Kembali ke masa sekarang, Chi Hyun pun meminta waktu sejenak untuk bisa masuk ke kamar mandi. Chi Hyun lalu berada di dalam kamar mandi dan melihat botol racun wolfsbane (Aconitine) yang ingin diberikannya kepada Nam Doo dan perasaan penuh tangis. Shim Chung pun dibawa ke rumah sakit, dan Joon Jae masih sangat kuatir dengan keadaan Shim Chung.  

Lalu Chi Hyun pun diinterogasi. Chi Hyun pun mengenang masa lalu ketika dia bertemu dengan Dae Young. Saat itu, Dae Young belum tahu pasti alasan mengapa dia menerima hukuman. Namun Dae Young berharap Chi Hyun tidak menjalani hidup seperti yang dijalaninya. Dae Young tidak mengenali siapa Chi Hyun sebenarnya, namun sarannya itu tiba2 saja muncul di pikirannya. Chi Hyun menitihkan airmatanya. Tak lama Chi Hyun merasakan sakit di tubuhnya dan rebah ke lantai.

Seo Hee pun dinterogasi oleh detektif Hong. Seo Hee,"Apa itu bukti?". Hong,"Itu bukan sesuatu illegal. Heo Joon Jae merekam suaranya sendiri namun kamu, Kang Seo Hee, tidak2x, Kang Ji Hyun menyela dirinya sendiri. Itu bisa menjadi sebuah bukti". Seo Hee bersikukuh dgn petugas Hong karena sudah menjebaknya sambil mengungkit pengacaranya, petugas Hong,"Apa yang harus dilakukan? Semua pengacara itu sudah pergi".  

The Legend of The Blue SeaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang