My Devil Husband (Completed)

Penyesalan

Saat rapat selesai ello langsung berlari mengejar lidya. Dia ingin minta maaf pada istrinya, dan ello juga ingin tahu anak siapa yang kini sedang dikandungnya. Tapi saat dia melihat sekitar dia sama sekali tidak menemukan lidya. Dan akhirnya dia memutuskan untuk pulang ke rumah. Kini harapannya untuk bertemu lidya telah sirnah.

Keesokan harinya saat ello pulang kantor dia melihat seorang wanita sedang duduk berdua dengan seorang pria di salah satu tempat makan di mall. Mereka adalah lidya dan daniel. Saat melihat mereka, ello langsung masuk ke dalam tempat makan tersebut dia langsung duduk di sekitar tempat mereka makan. Agar dia bisa dengar apa yang sedang mereka bicarakan. Ello pun menutup setengah mukanya dengan menu makanan yang ada disana

"Nggak sabar deh nunggu dedek bayinya" kata daniel.

"Hahahha. Sabar dong papi." Kata Lidya menirukan suara anak bayi.
Lidya memanggil daniel dan clara adalah papi mami semenjak dia hamil, karena clara ingin sekali kalau bayi lidya memanggil mereka dengan sebutan itu nantinya. Jadi lidya pun kini terbiasa memanggil mereka dengan sebutan papi mami.

Saat mendengar sebutan papi dari mulut lidya, ello pun terdiam seribu bahasa dan hati kecilnya sangat sakit. Dia tidak menyangka lidya akan secepat itu melupakannya. Ello pun langsung beranjak pergi, padahal makanan dan minuman pesanannya belum datang. Dia merasa kecewa dan marah pada dirinya sendiri.

"Clara lama amat sih di toiletnya?" Kata lidya kesal

"Hahahha. Dia pasti lagi berdandan di dalam sana." Jawab daniel senyum.

******
Saat melihat lidya telah bersama pria lain, ello pun berniat untuk balik ke bali. Karena menurut dia tidak ada gunanya lagi dia berada di jakarta lama lama. Dan dia akan menjelaskan semuanya kepada orangtuanya tentang hubungan dia dan lidya yang sebenarnya.

Saat di bandara ingin balik ke bali ello melihat daniel dan clara sedang bergandengan tangan dengan koper disebelah tangan mereka berdua. Clara dan daniel ingin pergi ke bali juga, mereka ingin honeymoon untuk kedua kalinya, untuk honeymoon yang kedua ini mereka berharap sekali akan memiliki seorang baby.

Melihat mereka bergandengan membuat ello terdiam dan emosinya menaik. Dia pun akhirnya menjumpai mereka berdua dan langsung menghajar daniel dengan kuat. Sampai keluar darah segar dari bibir daniel. Semua orang pun kaget dan kini banyak mata melihat ke arah mereka. Clara yang kaget, hanya bisa terdiam dan langsung membantu suaminya.

"Dasar laku laki bajingan. Istri lo lagi hamil dan elo malah sama cewek lain." Kesal ello langsung memukul daniel kedua kalinya.

Dan kini clara tidak hanya diam, emosinya pun naik ketika ello mengucapkan kata kata seperti itu dan memukul suaminya dua kali . Clara berdiri dan langsung mendorong ello.

"Elo apa apaan sih? Dasar bangsat!" Kata clara kesal

"Elo nggak tau diri ya. Dia itu suami orang." Kata ello menunjuk ke arah daniel yang masih terduduk

"Maksud lo?" Tanyak clara menaikan alisnya kebingungan

"Dia suami lidya. Dan lidya kini sedang hamil!"

"What? Lidya?" Tanyak clara lagi

"Iya. Kenapa? Elo nggak tau kan siapa lidya? Lidya itu istri laki laki bangsat ini." Kata ello sambil menendang kaki daniel.

"Elo yang bangsat anjing!" Kata clara menampar ello kuat

"Elo lupa sama gue? Gue sahabat lidya. Dan dia suami gue!."

"Jadi? Anak itu?" Tanyak ello pelan pada dirinya sendiri.

"Kenapa? Elo kaget? Dan sekarang elo mau tahu siapa anak yang lagi dikandung lidya?"

"Udah ra." Kata daniel berdiri dan langsung menenangkan istrinya.

"Dia anak lo. Pergi lah dan jumpai istrimu. Aku yakin dia pasti sangat merindukanmu." Kata daniel menepuk pundak ello pelan. Tanpa sekata patah pun, ello langsung pergi meninggalkan mereka. Dia langsung menuju apartemen lidya