Jin menghempaskan tubuhnya kasar ke tempat tidur di apartemennya. Jika kalian bertanya kenapa Jin tiba-tiba berada di apartemen dan jawabannya adalah Jin di usir oleh Appanya sendiri hanya karena Jin mengatakan sebuah fakta. Catat baik-baik Jin diusir oleh Appa kandungnya sendiri.
Mata Jin menelusuri langit-langit apartemennya. Sedetik kemudian dia mengangkat benda persegi berwarna hitam miliknya. Dia begitu serius mengutak-atik ponselnya setelah itu Jin menempelkan ke telinganya.
" Yeoboseyo ? Nuguseyo ? "
Suara itu membuat Jin melupakan masalahnya sejenak.
" Yeoboseyo kau Kim Jisoo kan ? "
" Ne, Nuguseyo ? "
Jin terkekeh pelan. Jin membayangkan wajah kebingungan Jisoo yang menurutnya sangat imut.
" Aku Kim Jin. "
" Omo, Jin Oppa kau mendapatkan nomorku darimana ? "
" Aku mendapatkannya dari Sowon. "
" Jinjjayo ? "
" Ne. Wae ? "
" Aniyo. Oppa menelponku untuk membicarakan apa ? "
" Bisakah kapan-kapan aku main ke rumahmu ? "
" Boleh-boleh saja Oppa. "
" Jisoo ? "
" Ne ? "
" Bisakah kau mempercayai semua perkataan yang keluar dari bibirku ? Bisakah kau tetap bersama ku sampai masalah datang ? "
" Oppa apa yang kau bicarakan ? "
" Bisakah kau melakukanya ? "
" Ne, jika itu yang Oppa aku akan menurutinya karena jujur aku merasa ada yang berbeda saat bersama Oppa seperti rasa rindu. "
" Terimakasih. "
***
Jisoo sibuk memikirkan apa yang baru saja Jin katakan. Entah kenapa dia merasakan was-was jika apa yang dikatakan Jin benar.
Masalah itu ?
Masalah apa ?
Jisoo juga sendiri bingung. Jisoo mencoba mengaitkan semua yang terjadi pada dirinya baru-baru ini.
Jisoo mengaitkan peristiwa dimana raut wajah ayahnya Jin yang kaget saat dia selesai memperkenalkan dirinya dan tiba-tiba ibunya datang dan sempat kaget melihat ayahnya Jin setelah itu ibunya menyuruh dia bergegas pulang.
" Apa jangan-jangan Ayahnya Jin Oppa dan Eomma ada hubungan ? Aish tapi tidak mungkin. Lalu kenapa aku bisa merasakan hal ini ? "
" Ahhh sudahlah lebih baik aku tidur. "
***
" Yeobo kau bertemu dengan Irene ? " Hara memekik kaget saat Suho menceritakan kejadian dimana dia bertemu dengan Irene dan disitu juga ada Jin.
" Kita harus memberitahukan Eomma secepatnya. " Hara terlihat sangat panik.
" Hei tenanglah sayang, kau berpikir aku masih mencintai Irene ? Tentu saja tidak dan aku tidak mau Irene mengambil Jin. Oleh karena itu aku akan segera memberitahukan Eomma dan Appa. "
" Itu keputusan yang tepat yeobo. "
***
Jisoo membaca buku di perpustakaan dengan serius. Jisoo tidak peduli sekarang jam berapa toh Han ssaem tidak masuk dan tidak meninggalkan tugas untuk di kerjakan. Lebih baik Jisoo duduk manis di perpustakaan lalu membaca buku-buku yang berkaitan dengan pelajaran.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Can Not be Together
FanfictionJin dan Jisoo, dua kakak beradik yang dipisahkan oleh Nenek mereka sejak mereka kecil. Saat mereka bertemu dalam satu lingkungan banyak konflik yang terjadi antara mereka dan keluarga mereka. Bagaimana cara mereka mengatasinya ? Akankah mereka bisa...
