Chapter Delapan

19 3 7
                                    

Sudah memasuki minggu pertama bulan Juni. Artinya ujian akhir semester hanya hitungan minggu sekarang. Jaera juga semakin giat belajar. Gadis itu sering terlihat di perpustakaan sekolah atau Yaja sampai jam 11 malam. Namun berbanding terbalik dengan Taehyung. Pemuda itu juga belum berhenti mengganggunya walau sudah diperingatkan. Sepertinya pemuda itu tidak ada niat ingin menyerah. Jadi, Jaera harus menatap tajam Taehyung berkali-kali kalau pemuda itu sudah ‘melewati’ batas menurutnya. Dan kadang Jaera tidak segan-segan menginjak salah satu kaki Taehyung sebagai balasan gadis itu tidak suka.

Dan seperti siang ini pula, setelah makan siang biasanya Jaera akan ke taman belakang membawa buku catatannya. Duduk di salah satu bangku disana dan belajar. Taehyung? Ia mengekori gadis itu dari belakang tanpa bersuara.
Jaera duduk di bawah pohon dan Taehyung menempatkan dirinya pada jeda kosong di sebelah kanan Jaera.

Taehyung hanya duduk tenang sambil memainkan kakinya. Sesekali matanya berlalih ke Jaera yang tampak serius dengan bukunya. Tanpa memperdulikan pemuda itu sama sekali.

“Jaera-ya,” panggil Taehyung dengan suara yang amat pelan. Pemuda itu tidak mau mendapat tatapan tajam dari Jaera yang sedang belajar. Jaera menoleh sedikit kearah pemuda itu.

Wae?”

Yang mengherankan adalah, walaupun Jaera terganggu, ia tetap menjawab pertanyaan Taehyung. Dengan kata singkat dan padat tentunya.

“Bagaimana kalau kita taruhan? Yang kalah harus menuruti yang menang,” Entah apa yang dipikirkan Taehyung saat melontarkan pertanyaan itu. Pemuda itu hanya mau berteman dengan gadis yang sama sekali tidak pernah melihat balik dirinya.

Jaeara mengerutkan keningnya. “Taruhan apa?”

Taehyung menyunggingkan senyumnya. Baru pertama kali ia mendengar Jaera tertarik dengan ucapannya. Ia menegakkan posisi duduknya, “Aku akan mengalahkan peringkat satumu di ujian besok,”

Pada detik pertama Jaera tampak terkejut, namun detik berikutnya Jaera lagi-lagi memasang wajah datar. “Hae (lakukan). Aku yakin anak pindahan sepertimu tidak bisa mengalahkanku semudah itu,”

Taehyung tersenyum, “Aku akan membuat kau menarik kata-katamu lagi, Jaera-ya”

***

Bagi yang ngga tau apa itu Yaja (야자), itu adalah singkatan 야간 (yagan) : evening dan 자수 (jasu) : study
Ini adalah sistem belajar di Korea yang belajar di sekolah sampai jam 11 malam. Dan tergantung sistem sekolah sampai jam berapa Yaja di sekolah.

LostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang