School Hunter

New Day

Diceritakan di seoul ada sebuah sekolah yang memiliki banyak sekali cerita di dalamnya. mulai dari pembunuhan, kasus bunuh diri, judi, pertarungan antar siswa sampai dengan penyerangan seorang guru oleh siswanya sendiri.

Hampir seluruh warga seoul membenci sekolah tersebut, jika ada orang yang bersekolah disana maka ia akan diangggap gagal dan dikucilkann dari masyarakat. begitu pula dengan gadis bernama mina ia mulai dikucilkan oleh para tetangganya saat ia berangkat menggunakan seragam sekolah tersebut. "lihat dia sekolah di sekolah itu", "wah ternyata masih ada anak dari sekolah tersebut yang terang terangan ya", "wah ada pengacau lewat" semua sindiran seperti itu hampir tiap hari terdengar oleh telinga mina. sebenarnya mina sekolah disana juga karena keterpakasaan karena orang tuanya tak memiliki biaya yang cukup untuk menyekolahkan mina di tempat yang lebih layak dan bagus. Mina pun sebenarnya tidak protes dengan hal tersebut karena baginya semua sekolah sama saja, yang membedakan adalah niat dari siswanya untuk lebih maju dan berprestasi saja.

Beda lagi dengan mark yang bersekolah disana karena sudah tidak diterima disekolah lainnya, sekolah tersebut juga terkenal karena tempat para siswa siswi bermasalah berkumpul. ini adalah kali ke 3 mark dikeluarkan dari sekolahnya dan terpaksa bersekolah di tempat tersebut. disekolah lamanya ia terkenal sebagai badboy. hampir tiap saat ia dipanggil ke ruang guru karena ulahnya. Mulai dari membolos sampai membuat seorang siswa lainnya sekarat karena jalan dengan gadisnya. "ah sial kenapa aku harus masuk ke sekolah ini" gerutu mark saat ia masuk ke ruang kepala sekolah karena ia terhitung baru disekolah ini, saat ini ia hanya duduk di sofa di dalam ruangan tersebut karena kepala sekolah masih dalam perjalanan nya. "hmm maaf apa kau mark tuan murid pindahan hari ini.?" pertanyaan sesosok wanita membuyarkan lamunan mark. wanita tersebut masih kelihatan muda bahkan mungkin lebih muda darinya. dengan rambut di kuncir kuda sepunggung wanita tersebut akhirnya memperkenalkan dirinya. "ah iya perkenalkan namaku minatozaki sana, aku salah satu anggota osis disini yang akan mengantarkanmu berkeliling dan menuju kelasmu karena kepala sekolah sedang sibuk hari ini." jlas wanita tersebut "ah ternyata begitu ya, baiklah tapi pertama tama bolehkah aku meminta beberapa hal padamu, nona sana.?" tanya mark. "ah tentu apa itu" jawab sana. mark tiba-tiba berdiri dan mengecup bibir sana, sana yang kaget akan perbuatan mark langsung mengikuti kelakuan mark sehingga kecupan tersebut sudah berubah menjadi ciuman panas. setelah 10 menit berciuman mark melepaskan bibirnya " hmm ternyata kau ganas juga nona, ini tulislah nomormu sabtu depan aku akan menjemputmu" kata mark sambil menyerahkan handphonenya pada sana. sana langsung menuliskan nomernya dan mengembalikan hp tersebut sambil tangannya menjelajah nakal di bagian bawah mark "lain kali aku ingin merasakannnya" goda sana pada mark sambil mengedipkan salah satu matanya. mark hanya tersenyum karena pada hari pertamanya bersekolah ia sudah menemukan partner barunya.

di sepanjang perjalanan menuju kelasnya mark bisa melihat banyak sekali murid yang membolos pelajaran dan bertindak se enaknya, mark hanya tersenyum sampai akhirnya ia menabrak seorang gadis hingga membuatnya terjatuh. "ah maaf nona apa kau baik baik saja" kata mark sembari mencoba membantu gadis tersebut berdiri "ah maafkan aku, aku tak melihat jalan karena terburu-buru aku sudah terlambat." jawab gadis tersebut sambil langsung berlalu dari hadapan mark." hmm nona sana apa aku boleh meminta sesuatu lagi padamu.?" tanya mark pada sana "silahkan mark" jawab sana singkat "siapa nama gadis yang tadi menabrakku dan bisakah kau memberiku kontaknya.?" tanya mark "ah gadis itu namanya mina, ia salah satu gadis yang masih suci disekolah ini, banyak sekali pria yang ingin bermain dengannya tetapi semuanya gagal, apa kau tertarik padanya aku bisa membantumu untuk bisa bermain dengannya tapi dengan satu syarat" pinta sana "apa itu nona" tanya mark "puaskan aku nanti sepulang sekolah, kutunggu kau di ruang belakang disebelah ruang osis, baru aku akan membantumu menikmati gadis tersebut" jawab sana sambil tersenyum genit "ah itu mudah aku bisa memuaskanmu sepanjang waktu, baiklah aku terima tawaranmu nona, kau memang benar tubuh gadis itu sepertinya nikmat" jawab mark lagi smpai akhirnya mereka meneruskan perjalanan menuju kelas mark