love (NC)

1.3K 22 3
                                    

Sebulan telah berlalu semenjak kedekatan mark dengan mina. Setiap saat mereka selalu bersama, bahkan semua warga sekolah mengira bahwa mereka berdua telah memiliki sebuah hubungan.

"Nah nah nah, pasangan baru ini kemana-mana pasti bareng" ucap jinyoung ketika bertemu mina dan mark saat di perpustakaan.

"Ah tidak oppa, kami hanya berteman dekat" jawab mina gelagapan.

"Ah tak usah bohong min, bahkan mark hanya diam saja. Biasanya kalau diam kan berarti iya" ucap jinyoung melirik mark.

"Ah tidak nyoung benar kata mina kami hanya berteman singkat, masih berteman maksudnya" canda mark yang membuat wajah mina semakin memerah.

"Eh apa maksudmu oppa kita masih berteman. Apa kau akan pergi" ucap mina mencoba mengalihkan pembicaraan. Wajahnya terlihat sangat merah.

"Ah sudahlah min akui saja" goda jinyoung lagi. Mina yang sangat malu karena memerah bersembunyi di balik punggung mark. Hal itu malah membuat jinyoung terus-terusan menggodanya.

"Sudah nyoung sudah, kurasa ia akan menangis" ucap mark pelan sambil berbalik dan memeluk mina sambil mengusap usap rambutnya.

"Ehm ehm, yasudah lah mark aku pergi dulu aku ada urusan yang harus diselesaikan. Oh ya jangan lupa janjimu yang waktu itu ya" ucap jinyoung sembari meninggalkan mereka berdua.

"Ah iya nyoung tentu saja" jawab mark singkat sambil melambaikan tangannya ke jinyoung dan kembali memeluk mina.

"Kau tak apa.?" tanya mark pada mina pelan.

"Ah iya oppa aku tak apa, ayo kita pulang sekarang sudah semakin sore" ucap mina pada mark.

"Hmm sebentar aku ingin berbicara sesuatu padamu min" ucap mark sambil menggandeng tangan mina menuju taman belakang sekolah.

"Oppa kenapa kita kesini" ucap mina terkaget, wajahnya kembali memerah.

"Ku rasa kau sudah tau apa yang akan kubicarakan padamu nona myoui, wajahmu kembali memerah sekarang" ucap mark' mina hanya tertunduk diam sembari menyembunyikan wajahnya.

"Aku mencintaimu nona myoui, pada saat awal aku menabrakmu waktu itu aku mulai mencintaimu"

"Hmm apa ku bilang oppa.?" entah mina pura-pura tak mendengar atau memang ia tak mendengarkan apa yang diucapkan mark karena terlalu gugup.

"Aku mencintaimu nona myoui" jawab mark yang langsung mencium kening mina.

"Eh eh, aku juga mencintaimu oppa" ucap mina lirih.

"Hmm apa kau bilang mina, aku tak mendengarnya" goda mark.

"Aku mencintaimu oppa, aku mencintaimu mark tuan" ucap mina singkat.

Mark tersenyum lebar dan langsung mendorong mina ke tembok di belakangnya. Disana mark mulai mencium mina, awalnya hanya kecupan kecupan singkat namun lama kelamaan berubah menjadi lumatan panas oleh mark. Mina yang belum terbiasa dengan hal itu hanya menerima saja apa yang mark lakukan padanya. Mark mulai bergerilya lagi tangannya mulai melepas tiga kancing teratas seragam mina dan memasukkan tangannya pada bra milik mina dan bermain main disana. Mina yang tidak tahan dengan perlakuan mark mulai sedikit mengikuti permainan mark. Ciuman mark kini mulai turun ke leher mina, bahkan ia meninggalkan kiss marknya disana. Tanda bahwa wanita ini sekarang adalah miliknya.

"Hmm oppa, hmmph" mina hanya mendesah pelan saat diperlakukan mark seperti itu.

"Ada apa.?"ucapnya singkat sembari melanjutkan ciuman-ciumannya diseluruh leher mina. Bahkan kini mark kembali lebih berani membuka semua seragam mina dan menarik paksa branya hingga terlepas. Terpampang dua payudara yang ukurannya tak lumayan besar namun cukup pas untuk ukuran tubuh mina. Tangan kiri mark langsung memainkan payudara kiri mina sedangkan tangan kanannya dan mulutnya bermain main di payudara satunya. Cukup lama mark bermain main disana. Dan pada saat mark akan membuka rok mina, mina menahannya.

"Tidak oppa, kau belum saatnya. Cukup sampai seperti yang tadi saja ya oppa" ucap mina pelan sembari kembali mengancingkan seragamnya.

"Ah baiklah mina tapi bolehkah aku meminta sesuatu padamu, bolehkah aku meminta kedua pakaian dalammu untuk kusimpan" ucap mark sembari menunjukkan bra mina dan menyentuh bagian senstif mina.

"Ah oppa hentikan, baiklah akan kuberikan tapi hentikan dulu tanganmu" ucap mina lagi.

Mark kembali menghentikan aktifitas tangannya. "Ah iya baik-baik bilanglah kalau kau sudah siap melakukannya mina" ucap mark. Saat itu mina langsung melepaskan celana dalamnya dan memberikannya pada mark. Disana mark hanya menciuminya.

"Hmm baik oppa akan ku kabari lagi, ayo pulang" ucap mina lagi.

"Ne ayo tapi sebelumnya aku akan menuntaskan sesuatu hal yang belum terselesaikan dulu" ucap mark kembali mencium dan membuka seragam mina, kini mina didorongnya sampai terlentang di bangku di dekat bangunan tersebut dan memulai kembali aktifitasnya. Mark tau bahwa dari tadi jinyoung merekam segala perlakuannya pada mina, memang karena itu adalah salah satu perjanjiannya dengan para anggota got7. Setelah 30 menit puas bermain dengan tubuh mina. Mark membantunya berdiri dan segera mengantarkannya pulang.

School HunterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang