Potion Love

198 9 2
                                    

Main Cast: Jung Soo Yeon
Xi Luhan

Genre: Romance, School Life, Comedy
Fantasy

.
.
.

"Sunbae~" Soo Yeon berucap malu-malu pada pemuda yang ada dihadapannya. Sebuah senyuman tersungging di wajah tampan sang Sunbae.

"Soo Yeon" sahutnya. Wajah Soo Yeon memerah sempurna melihat tatapan lembut yang Chanyeol berikan untuknya.

"Se-sebenarnya aku.." Suaranya semakin mengecil dengan wajah yang tertunduk menyembunyikan rona merah yang menghiasi wajahnya.

"Ya?" Chanyeol bertanya masih dengan tatapan lembutnya. Pemuda itu semakin mengeliminasi jaraknya dengan Soo Yeon.

"Aku.." Soo Yeon menghentikan ucapannya. Terlalu kagum menatap wajah tampan sang sunbae ketika Chanyeol mengangkat dagunya supaya gadis itu menatapnya langsung.

Chanyeol tersenyum melihat ekspresi gadis yang ada di hadapannya itu. Pria itu kemudian terkikik membuat Soo Yeon menautkan alisnya bingung.

"Pffttt.. hahahaha.. Aku tau wajahku terlalu tampan kan? Sampai-sampai terpesona begitu?" Soo Yeon membulatkan kedua matanya melihat Chanyeol yang kini tertawa terbahak.

"Aku memang tampan kan, Soo Yeon" Ucap Chanyeol yang kini wajahnya telah berubah horor.

"HUWAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!"

"Jung Soo Yeon, sudah puas tidurnya? Cepat keluar dari kelas ku SEKARANG JUGA!"Gulp! rupanya tadi hanya mimpi. Tapi alangkah inginnya Soo Yeon berharap kalau guru killer itu juga bagian dari mimpinya.

===

"Soo Yeon~" Soo Yeon memandang datar orang yang barusan menyebutkan namanya.

"Kau marah padaku?" Orang itu bertanya lagi, sementara Soo Yeon memalingkan wajahnya ke arah lain. Keduanya kini berada di kantin sekolah. Setelah insiden Soo Yeon yang tertidur dikelas Jung Songsaeng, Soo Yeon mendapat hukuman untuk membersihkan toilet sekolah.

Soo Yeon bisa apa? Gadis yang kini duduk di kelas 2 sekolah menengah itu hanya bisa menerima walau tak dengan lapang dada. Soo Yeon memajukan bibirnya mengingat hukuman yang menantinya nanti selepas pulang sekolah nanti.

"Soo Yeon~" Kini orang yang sedari tadi berusaha mengajaknya bicara mengoyang-goyangkan bahu kanannya. Menghasilkan sebuah kerutan muncul di dahi Soo Yeon.

"Apasih?" Sahut Soo Yeon. Gadis itu masih kesal dengan orang yang ada disampingnya itu.

"Ish, jutek nya." Luhan mencibir melihat reaksi Soo Yeon.

"Iya! Emang!" Soo Yeon malah tambah jutek. Masih kesal dengan pemuda disampingnya.

"Kalau jutek begitu nanti manisnya hilang, lho!" Ucap Luhan memperingatkan sembari tersenyum jahil.

"Aku tak peduli!" Soo Yeon masih dengan kejutekannya.

"Kenapa?" Soo Yeon masih penasaran kenapa sahabatnya ini tiba-tiba bad mood begini.

"Ya, menurutmu kalau kau punya seseorang yang katanya sahabat tapi tak menolongmu saat kesulitan bagaimana?" Jawab Soo Yeon masih jutek. Luhan tersenyum mendengarnya. Ah~ rupanya sahabatnya ini tengah merajuk. Luhan semakin tersenyum lebar.

"Iya.. iya maaf" Ucap Luhan sembari melingkarkan tangan kanannya ke bahu sang sahabat yang langsung ditepis Soo Yeon.

"Ya sudah, nanti aku bantu deh bersihin toiletnya, hm?" Luhan menawarkan bantuan sembari menaik turunkan alisnya. Soo Yeon mendengus mendengarnya. Luhan malah tersenyum melihat reaksi Soo Yeon.

LOVEPEDIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang