Selembar Frasa Sampah

WENGA - Gaze

Sorot matanya terpagut menatap sosok cantik berpiyama yang enggan menarik diri dari batu tungku sejak tigapuluh menit yang lalu. Lagaknya sibuk menyiapkan sesuatu untuk segera mengenyangkan perut.

Lagi-lagi dwimaniknya tak sanggup menahan nafsu kala gadis itu tersenyum lucu.

"Sayang," panggil Si Cantik tanpa menolehkan batang hidung sedikitpun, "Jangan tatap aku seperti itu. Kau mesum!"

Yoongi—lelaki yang sedari tadi tak ingin melepas maniknya dari Si Cantik—memberengut. Bibirnya mengkerut, membuat hidung lebarnya menyatu dengan susur. "Kenapa sih? Kamu 'kan istriku." Ia berfrasa seraya membuang muka. Berpura-pura murka.

Si Cantik yang terbalut piyama dengan apron biru muda mendedahkan langkah. Mendekati pria yang baru saja memulai tingkah. Ditariknya kursi kayu di hadapan sambil tangannya penuh membawa mangkuk berisi jagung dengan kuah. "Aku tidak suka." Tegasnya.

"Tapi aku suka." Balas Yoongi serta merta. Jemarinya mengambil sendok di dalam mangkuk dan mencicipi sup jagung yang dibawa oleh Si Cantik di atas meja. Nampaknya ia tak peduli akan gaharnya si gadis yang sudah tiga tahun ini serumah dengannya.

Sembari terus menyeruput kuah sup dengan mulutnya, Min Yoongi terkekeh pelan dibalik seringainya. "Kita sudah menikah selama tiga tahun, lho. Kenapa sih kamu masih malu aku tatap begitu?"

Si Cantik bernama Seungwan itu menggelengkan kepala, ia mengulum bibir seraya menautkan ibu jarinya. Padahal sudah berkali-kali Seungwan tegaskan padanya. Ia tidak suka. Bukan karena ia benci suaminya, hanya saja....

"Pokoknya aku tidak suka. Berhenti melakukan itu!"

.

.

"Aku sudah tanya berkali-kali. Memangnya kenapa?"

.

.

"Karena itu membuatku selalu ingin menciummu, tahu!"

Oh astaga. Yoongi kira tatapan seduktifnya sudah membuat Seungwan keluar sebelum dijamah.

—FIN

Ya Allah aku bikin apaan ini wkwk. DRABBLE WENGA SPESIAL MALJUM :3 hahaha.