Waktu mengutuk perasaan benciku menjadi rindu. Bertahan dengan perasaan ini menjadikan aku berharap untuk sekali lagi mencarimu.
Kini kau tiada entah di mana. Dan aku mencarimu dengan hati yang terlunta-lunta. Dengan ingatan yang penuh dendam dan luka.
Aku merawat luka ini. Dengan harapan kau sudi kembali. Tetapi, perasaan macam apa ini?
-syamsesareang-

KAMU SEDANG MEMBACA
Merawat Luka
Poetry"aku mencintaimu dengan hati yang terlunta-lunta. dengan kalimat yang terbata-bata."