Bullshit

empat Belas♡

Kringgg.....Kriggg

Bel Istirahat berbunyi nyaring,Membuat seluruh siswa keluar dari kelasnya,Dan berjalan ketempat yang ia tuju.

"Bec,Yuk istirahat"Ajak Nabila.

Becca mengangguk.

"Rev duluan"Ucap Nabila

Revan Hanya mengangguk.

Nabila dan becca berjalan Beriringan ke Arah Kantin.

"Nab!!Revan Mana?"tanya lelaki Idiot(Baca : MenurutNabila).

"Kelas"Balasnya acuh.

"Serius??"Tanya lelaki itu.

"Pliss deh Bayu,Jangan serius-Serius,Eneng Belum siap"Lanjut gio yang sedang berdiri di samping Bayu.

"Najis!"Balas Bayu.

"Udah Lah,Kalo gak percaya sono,Ke kelas,Migir!!Gua mau ke Kantin"Ucap Nabila Yang sudah mulai sebal dengan 2 Kecebong di hadapannya ini.

"Santai Aja Kali neng,"Balas Bayu dan terkekeh.

Bayu dan gio Berjalan ke arah kelas dan meninggalkan Nabila dan Becca.

"Gila"Desis nabila.

Becca Hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Revan!!"

"What?"Tanya revan.

"Cih,Gak usah sok pake b.inggris deh. lu.Biasa nya juga pake bahasa alien"Balas Lelaki itu.

Revan Diam,Dan mengacuhkan mereka berdua.

"Kantin bro"Ajak gio.

"Males"Balas Revan dingin.

Gio hanya menghela nafas.

"Banyak pikiran?"Tanya bayu.

"Kayanya"balas revan.

"Biar gua tebak!Lula?"

Revan Hanya diam tidak bergeming,Yang di katakan bayu benar,Dan sangat tepat. Kali ini ia memang sedang memikirkan perempuan itu.

Gio menatap Bayu dengan Pandangan Bingung,Yang di pandang,Malah Menatap nya genit,Seperti cabe gocengan Yang di obral.

"Gua rasa,Dia Punya kegandaan Dalam jenis kelamin"Batin gio berteriak histeris.

*****

"Lula kapan pulang?"Tanya becca

"Gua gak tau"Jawabnya lirih.

"Dia baik ya.."Ucap Becca.

"Bangett"Balasnya.

Susana kembali canggung.

"Buruan di habisin makanannya,Nanti bel"tegur nadia dan di balas anggukan Becca.

"Gua harap perasaan gua selama ini,Hanya sementara"Batin Becca.

{}{}{}{}{}

"Sokinn yuk"Ajak Bayu.

"Kemana?"Tanya revan.

"yang enak kemana?"Tanya balik Bayu.

"Rumah Gua aja"Balas Gio.