Penasaran

76 21 4
                                    

Setelah Alisha senang seharian bersama Pandu , akhirnya mereka kembali untuk menjemput adiknya yaitu Syifa.

Tapi Alisha masih penasaran kenapa Pandu baik kepada dirinya ,lalu Alisha menyuruh Pandu untuk berhenti di taman dekat sekolah .

"Stoppp!!!!!"
"Ada apa bek ,kok berhenti "

Alisha segera menarik tangan Pandu untuk duduk di taman .

"aku mau traktir kamu es krim dan ini tempat biasa aku duduk"
"ohhh jadi lo mau traktir gua nih ,oke boleh lah "

lalu Alisha memesan eskrim 2 cup dengan toping chocolatos and vanilla dan duduk kembali disamping Pandu.

Alisha mulai deg-deg kan dan bingung harus bertanya atau tidak dengan Pandu .

"hehh bebek ,ada apa " tanya Pandu.
"aku mau nanya sesuatu sama kamu " sambil memegang tangan Pandu yang menbuat Pandu tersenyum sekaligus penasaran.

Akhirnya pesanan es krim datang "de ini es krim nya "

"tanya apa??? " Pandu sambil menjilat es krim.
"hmmmm... Kamu kenapa baik baget sama aku???? "

Pandu bingung mau jawab apa ,pandu hanya menggarukan kepalanya .

"Apa kamu deketin aku untuk bisa deketin Syifa dan ternyata setelah kamu tau Syifa udah punya Bimo kamu mau manasin Syifa dengan dekat dengan aku Pan ??? " sambil menangis Alisha bertanya.

Pandu lalu menghapus air mata Alisha dengan tangannya .

"kok lo berpikiran seperti itu " heran Pandu.

Tapi Pandu sudah mengetahui kenapa Alisha berkata seperti itu.

"aku kan dengan Syifa ,cantikkan Syifa dan kamu punya wajah yang cocok dengan Syifa ,sedangkan aku sering orang bilang aku adalah kakak tiri Syifa karena kita memiliki wajah yang beda" Alisha menjawab dengan wajah yang sedih dengan meneteskan satu demi persatu air matanya .

"syutttt ,lo gak boleh ngomong begitu " Pandu berusaha menenangkan Alisha.
"yaudah jawab pertanyaan aku tadi ,kalau lo gak mau jawab berarti kamu bener deketin aku cuman ada maunya" isak Alisha.

Pandu bingung harus berkata apa ,masa iya Pandu harus jujur kalau dia mencintai Alisha.

"pandu ... Plissss kamu jujur sama aku"
"gua deketin lo bukan karena Syifa ,tapi karena gua tulus ingin jadi bagian dari hidup lo seperti sahabat atau teman "

Namun Alisha tidak percaya dan membentak Pandu.

"jangan bohong !!!!!! " Lalu tanpa sengaja es krim Alisha jatuh .

Pandu menatap es krim Alisha yang jatuh dan semakin bingung dengan pertanyaan Alisha yang membuat Pandu tidak bisa berkata apa-apa lagi , Akhirnya Pandu memberanikan diri untuk berkata.

"sumpah Bek ,lo ama Syifa memang cantikkan Syifa ,tapi gua gak pernah mandang orang dengan kecantikkan nya ,lo punya hati yang lebih cantik dibandingkan Syifa dan itu yang buat gua semakin nyaman sama lo bek "

Pandu berkata berusaha meyakinkan Alisha sambil menatap mata Alisha .

"lo itu beda bek dari yang lain yang membuat gua semakin penasaran dan pengen tau lo lebih jauh lagi dan deket sama lo terus " batin Pandu .

"Lo itu cantik ,lo manis ,tapi lo gak pede buat nunjukin kecantikan lo ,besok sekolah gua jemput dan pulangnya gua pengen make over lo supaya lo bisa nilai diri lo kalau lo lebih cantik dibandingkan Syifa" Ajak Pandu berusaha meyakinkan Alisha.

Alisha bahagia banget dan gak percaya bahwa Pandu akan berkata seperti itu .

"ya iyalah aku kan mirip Selena Gomez " tawa Alisha berusaha meledek Pandu.
"lo ya bek tadi nangis-nangis ,sekarang mala ketawa-ketawa... Hahahahaha gak lucu BEBEK!!!!"

"sorry ,tapi makasih ya pan ,lo emang teman gua yang paling baik,tapi lo mau bawa gua make over kemana ???".
"iya sama-sama jangan sok minta maaf pake inggris deh hehehe ,entar juga lo tau ,bek " .

Setelah Alisha puas mendengar kejujuran dari mulut Pandu dan meledek Pandu ,Alisha kemudian membayar es krim nya .

"bang ini uangnya "

Batin pandu masih bergumam karena Alisha hanya menganggap Pandu sebagai teman gak lebih .

Lalu Alisha mengajak Pandu untuk cepat -cepat menghabiskan es krimnya karena takut adiknya menunggu.

"pan ,cepetan dong habisin es krim nya "

Lalu pandu menyodorkan es krimnya ke mulut Alisha ,membuat mulut Alisha dihiasi dengan lumuran es krim.

"panduuuuu !!!!!!"

kemudian Pandu mengelap bagian mulut Alisha yang berlumuran es krim sambil memandang muka Alisha secara lebih dekat yang membuat mereka saling bertatapan.

"kenapa ya dengan perasaan aku ini ,setiap kali aku deket dengan Pandu aku selalu merasakan seperti ini " gumam Alisha.

Lalu Alisha melepaskan tangan Pandu dari pipinya karena Alisha merasa hatinya semakin kacau.
"hmm Pandu ,aku bisa sendiri ,ayok kita pergi "

Pandu hanya tersenyum dan mengangguk ajakan Alisha .

Selama diperjalanan mereka tersenyum sendiri-sendiri .

Pandu senang dengan hari ini dan Alisha bahagia atas Pandu yang sudah mau jujur dengannya.

*******
Setibanya di Rumah Sakit .

Alisha berlari-lari sambil menggandeng tangan Pandu karena Alisha merasa telat menjemput Syifa.

Namun Pandu hanya tersenyum tangannya ditarik oleh Alisha .

"Pan lo bisa cepetan gak larinya "
"apaan sih bek ,makanya jangan pegang tangan gua kenceng-kenceng ,gua jadi susah larinya " Ledek Pandu sambil melirik tangannya yang masih dipegang erat oleh Alisha .

Namun Pandu gak mau melepaskannya ,dan Pandu akhirnya bergantian dengan Alisha ,kalau tadi Alisha yang narik Pandu ,tapi sekarang Pandu yang menarik Alisha .

"dasar cowok aneh ,tadi minta dilepas " Alisha mulai jengkel.
"lah bodo bek ,suka-suka gua " sambil mengeluarkan lidahnya .

Akhirnya mereka menaiki lift untuk menuju ruang Syifa.

Maaf ya kalau typo 😘😁
Jangan lupa vote and comment ya



AlishaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang