Terpesona

70 14 5
                                    

              Kamu itu seperti magic yang gak akan pernah aku duga kalau aku sudah mencintaimu.

"kadang sifat cerewet lo yang membuat gua semakin kangen disaat  gua merasa kesepian " batin Pandu.
"kadang memang cinta itu sulit untuk diungkapkan ,sulit diperhitungkan ,sulit dirasakan , dan sulit digenggam ,tapi aku yakin aku akan gapai bintang dilangit walaupun susah untuk dicapai sama seperti dia, dan  aku akan gapai hati dia sesusah apapun itu".
"dan kamu itu seperti lukisan yang abstrak ,yang tidak jelas ,dilihatnya kurang baik tapi lukisan itu mampu bikin semua orang tertarik termasuk aku"
  Pandu membantin didalam hatinya dengan kata-kata yang menghantui pikirannya tentang Alisha.

****
Setiba disekolah Pandu menurunkan Alisha dengan sangat hati-hati dengan membahu lengan Alisha ke lengan atas Pandu .

"ni tongkatnya"
"iya makasih" senyum samar dari bibir Alisha.

Hari ini itu hari pertama masuk sekolah dan angin terasa sepoi-sepoi hingga membuat rambut Alisha berterbangan .

Semua orang menatap Alisha dan Pandu bagaikan menatap musuh ,sorakan mereka saat melihat Pandu bagaikan melihat Justin Bieber dan Selena Gomez  dan mereka berdiri berjejer didepan kelas mereka dan disekitar koridor bagaikan semut yang merayap yang membawa makanan.

"huuuuuuuuuu siapa dia ??? " histeris mereka satu persatu dan mulai pada penasaran.
"Alisha hari ini juga terlihat berbeda " seru salah satu murid yang lain.

Ganteng banget gilakkkk!!!!!.

Badaiiiii oooooooo.

Alisha ngapain sih disitu!!!!.

Pake dirangkul-rangkul segala .

Alisha merasa tidak nyaman dengan situasi seperti ini ,ditambah dia berangkat dengan anak baru yang pastinya akan menjadi bahan perhatian mereka .

"kenapa kok pucat mukanya"
"gak kok, kamu gak keruangan guru?"
"gua anter lo ke kelas dulu "
"udah gak usah"
"yaudah gua kesana ya bebek gingsul nan imut"

Alisha hanya menatap dengan penuh keanehan dan matanya menyipit saat dikelas tiba-tiba Alisha sudah dibicarakan teman-temannya.

"woiii Alisha sok cantik banget sih " seorang kakak kelas dengan dua temannya yang sudah ada didepan kelas X.ips.1 sejak tadi .

Alisha menunduk dan gemeteran .
Wajahnya memucat dan tetes demi tetes mulai mengenai alis dan pipi nya.

"ehhh kak pagi-pagi jangan rusuh dong " sahut Dinda teman baik Alisha.
"heh gua nanya temen lo si Alisha bukan lo " .

Kakak kelas itu pun keluar kelas dan sempat menggubrak meja dengan tangannya .

"lo enggak papa kan ?".
"iya Din ,makasih" Alisha masih gemeteran .
"kakak kelas tadi nama nya kak Angel dia emang pentolan sini "
"oh"

Jelas Alisha yang sudah mau menaiki kelas dua tapi tidak hapal dengan kakak kelasnya apalagi teman yang bukan kelas dia.

Alisha type cewek yang jutek tapi cerewetnya gak tulung -tulungan ,apalagi urusan cowok dia sama sekali tidak mengerti karena dirinya belum sempat berpacaran.

Tapi banyak cowok yang mengerjanya tanpa sepengetahuan Alisha, contohnya seperti Biaz salah satu cowok paling kebal nunggu Alisha sejak satu SMP yang udah ditolak berapa kali sama Alisha.

Alasannya bukan karena gak suka tapi Alisha takut ditembak beneran .

Polos nya Alisha itu gak ketulungan sampai Biaz aja pernah mengibaratkan Alisha itu seperti Mengejar kapal laut yang udah ada diujung laut yang gak bakalan diperduliin.

AlishaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang