[ SEQUEL MY MARRIAGE ] - Stay by My side

-05-

.

.

.

***

"Baiklah kurasa aku sudah bisa pulang sekarang. Jong In-ah, kumohon jaga Naeun ya? Kondisinya masih benar benar lemah sekarang" ujar Hee Yeon pada lelaki yang berjarak umur dua tahun dibawahnya ini.

"Arraseo, aku akan menjaganya" Jong In menjawab dengan posisi masih diluar kamar dari wanita yang sedari tadi bahan perbincangan itu sendiri.

"Benarkah hanya lemah? Kalau begitu kenapa hampir setiap hari ah ani bahkan terkadang hanya perlu beberapa menit setelahnya Naeun kembali mengeluhkan penyakitnya Hee Yeon-ssi!! Bukankah itu aneh??" Seulgi langsung menyerobot pembicaraan yang terjadi antara wanita itu dengan Suaminya.

"Ah... Ya... Terkadang Naeun juga memiliki sedikit tekanan yang membuatnya seperti itu, Seulgi-ssi. Kau tau sendirikan bahwa penyakit ini sangat berbahaya?"

"Arraseoyo! Keundeu jika memang separah itu apalagi berkali kali Naeun pingsan seperti ini, apa tidak sebaiknya dia dirawat inap??"

"Ah.. Masalah itu... Naeun menolaknya Seulgi-ssi"

"Kalau begitu paksalah dia! Hee Yeon-ssi, kau juga tau kami hanya manusia biasa yang terkadang luput! Kami bukan robot yang dengan hebatnya memantau keadaan seorang Son Naeun 24 jam non stop!!" Seulgi benar benar sudah tak tahan akan kekonyolan ini.

"Sayang.." Dan Jong In mencoba menenangkan emosi dari Istrinya ini.

"Aku tak tahan!! Jika nanti aku benar benar menyerah dengan kehadirannya disini, aku yang akan menyeretnya langsung ke dokter umum kenalanku!!"

"Aku akan memberikan Naeun multivitamin!" Sergah Hee Yeon terburu buru begitu mendengar penuturan spontan Seulgi yang lebih terdengar sebagai ancaman ditelinganya ini.

"Mwo??" Seulgi yang tak paham hanya memandang kearah wanita itu, begitu juga dengan Jong In

"Baiklah, aku akan memberikan multivitamin pada Naeun dulu. Kalian tak perlu khawatir" seusainya Hee Yeon kembali memasuki ruangan itu tak mengindahkan sepasang suami istri itu masih terus memandangi dirinya dengan raut tak terbaca, sebelum melangkah dari sana.

Hee Yeon yang sepenuhnya masih berada didepan pintu itu baru melangkah menuju sesosok yeoja yang tengah duduk santai diranjang setelah mendengar langkah jauh dari Jong In dan Seulgi

"Ada apa eonni?" Tanya Naeun saat melihat Hee Yeon melangkah mendekatinya

"Kau seharusnya tak berlebihan seperti ini Naeun-ah" Hee Yeon telah membawa lipatan tangannya kedepan dadanya dan memandang frustasi Naeun

"Apa maksudmu?"

"Kau tak mendengar apa yang wanita itu katakan padaku?"

"Ah aku baru saja kembali dari toilet. Wae? Mwo? Apa yang Wanita itu katakan padamu?" Naeun mulai resah dengan menyadari raut wajah frustasi dari teman sepermainannya itu

"Dia terus mencecarku dengan keanehan sikap mu yang belakangan ini sering sekali mengeluh kesakitan akan penyakit itu!! Aku bisa gila kau tau?!"

"Wanita menyebalkan itu! Tapi, eonni bisa mengatasinya kan??"

"Untuk saat ini ya ah tidak, mungkin hampir krisis karna aku tadi menghindari setiap perkataannya. Dia Wanita pintar Son Naeun! Berhentilah bersikap berlebihan seperti itu!!"

"Aku melakukannya karna ada alasan eonni!"

"Mwo? Mwonji?"

"Aku... Aku... Aku tak akan membiarkan ia mendapatkan penuh perhatian Jong In..." Lirihan itu keluar dari mulut Yeoja bermarga Son itu. Bahkan kedua tangannya tengah menggenggam erat kasur dibawahnya.