[ SEQUEL MY MARRIAGE ] - Stay by My side

-06A-

***

.

.

.

"Asfiksia? Apa maksudmu Seulgi-ssi? Ini bukan lah obat Asfiksia tapi obat Asma biasa"

"NDE??!!" Kaget Seulgi dan Wendy bersamaan. Hey! Apa apaan ini??

"Maksud eonni?? Jadi ini hanya obat Asma biasa???" Tanya Wendy

"Eoh. Kebetulan aku adalah mantan apoteker jadi aku kenal macam macam obat. Dan ini bukanlah obat Asfiksia seperti yang dikatakan Seulgi-ssi. Ini hanya lah obat Asma biasa"

"Joohyun-ssi, apakah kau bisa menguji kebenarannya di lab?"

"Ye. Geureomyeon"

"Bisakah kau cek ini? Dan berikan padaku hasil tesnya?"

"Baiklah. Tapi hasil tes ini tidak langsung keluar, mungkin baru dua atau tiga hari kemudian baru keluar"

"Ye. Gwenchanasseyo. Khamsahamnida Joohyun-ssi"

"Nde. Tak perlu sungkan"

"Eonni mohon bantuannya ya" tutur Wendy

"Serahkan padaku"

Akhirnya kedua orang itu pun keluar dari ruangan itu dengan wajahnya yang tak dapat di mengerti.

"Dalam artian.. Si pengganggu itu membohongi kalian semua selama ini???"

"Ya. Jika yang dikatakan Joohyun-ssi benar. Berarti jalang itu telah membohongi Eommonim, Abeonim, aku dan Jong In"

"Wah jinjja daebak!! Ya! Seulgi-ah! Bisakah kau berikan kesempatan padaku untuk menarik rambut wanita itu hingga lepas dari akarnya huh??! Aku benar benar marah sekarang!!!"

"Tidak perlu Seungwan-ah. Karna aku lah sendiri yang akan langsung memotong kepalanya"

Kilat amarah tentu tergambar jelas dari mata Seulgi. Ia sangat marah bahkan benar benar marah pada wanita bernama Son Naeun itu.

"Kau akan habis ditanganku wahai penipu" gumam Seulgi dengan nada yang mematikan.

Namun ditengah setiap kemarahannya itu, sambungan telfon berbunyi menandakan sebuah panggilan masuk terhubung di Iphone 5s miliknya. Dan itu dari..

"Eommonim?"

***

"Aku pulang.."

"Kang Seulgi!!! Apa begini sikapmu dirumah huh??!" Dan yang pertama Seulgi dengar adalah suara keras dari sang Ibu mertua.

"Aniyo Eommonim, aku tadi.."

"Kau memang adalah tuan rumah disini! Tapi kau tidak bisa seenaknya meninggalkan rumah dan melimpahkan semua pekerjaan pada Naeun!!!"

"Nde??" Seru Seulgi tak terima. Tunggu! Melimpahkan??

"Ahjumma sudahlah"

"Sudah bagaimana nya Naeun-ah?? Ini adalah hal yang keterlaluan!!! Dia sudah tau kau sakit tapi malah menyuruhmu mengerjakan seluruh pekerjaan disini?!! Kang Seulgi dimana perasaanmu???!"

"Mwo??? Menyuruh??" Jadi drama gila macam apa yang sedang dimainkan si jalang ini huh??? Batin Seulgi sepenuhnya mengutuk wanita bermarga Son itu.

"Ahjumma sudah sudah. Seulgi-ssi tidak apa, kau istirahatlah" ujar Naeun sambil memandang lemah pada Seulgi

"Ya! Buka topengmu Son Naeun!! Kau penipu licik tunjukan akal bulusmu sebenarnya!! Kau sedang mengadu dombaku dengan Eommonim kan??" Sungut Seulgi

"KANG SEULGI!!!" Pekik Nyonya Kim