- Epilog -

2.5K 163 33
                                    

*******

"Kim Jo Eun hati hati sayang, nanti kau bisa terjatuh!" suara lengking wanita itu mengurai pada siang hari yang cukup sejuk ini.

"Ayahhhh ~ tolong ! Son Ahjumma Mengerjarkuu~" rengek gadis kecil itu kepada Ayahnya yang berada didepan sana.

Tak sampai hitungan menit, gadis kecil itu telah berada dipelukan Ayahnya yang memang sengaja menjongkok kan dirinya guna mempermudah dirinya untuk menjangkau putri kecilnya itu

"Ayahh, Son Ahjumma Nakal!" adu gadis berumur 5 tahun itu kepada sang Ayah yang langsung menggendongnya itu.

"ya! Son Naeun! Berhenti mengganggu anak ku" ujar kalem lelaki itu.

"aku akan menggigitmu JoEun-ah" Son Naeun bagaikan tak peduli dengan ujaran lelaki dihadapannya itu dan terus menerus menggoda anak kecil yang berada digendongannya.

"Ayahhh" rengek gadis bermarga Kim itu lagi. Bahkan mata nya kini sudah berkaca kaca, hendak menangis.

"Son Naeun" ulang lelaki itu sembari mengelus punggung kecil malaikat yang ada digendongannya ini.

"arraseo! Arraseo!" ucap Naeun mengalah sembari memundurkan langkahnya -menjauh dari Jo Eun. Dan akhirnya ia menempatkan dirinya disamping sang Ibu kandung gadis itu , Kang Seulgi.

"anakmu sangat cantik ya, aku iri" seru Naeun pada wanita yang tengah hamil besar itu. Sedangkan Seulgi yang mendengarnya hanya dapat tersenyum manis sembari melihat dua orang tersayang miliknya itu. Jong In dan Putri nya, Kim Jo Eun.

"jangan hanya memuji Putri ku. Kapan kau akan memulai program kehamilan mu Son Naeun? Menyerah hanya karna pernah keguguran itu sangatlah tidak baik" komentar Seulgi.

"aku ini sedang dilanda karma tau"

"maksudmu?"

"tidakkah kau ingat 7 tahun yang lalu? Aku pernah dengan sengaja membuatmu keguguran dengan mendorong perutmu hingga kau pendarahan. Dan kurasa ini memanglah hukuman untukku "

"jadi ingat masa lalu, kau benar benar wanita brengsek saat itu Son Naeun. Untung saja Suamiku tidak jadi meninggal saat itu"

"umm, kau tau? Jika saja Dokter tak menjelaskan hal itu, mungkin aku akan bunuh diri saat itu juga"

"kau tak perlu bunuh diri"

"hm?" Naeun jelaslah keheranan mendengar penuturan dari Wanita bermarga Kang itu. Bagaimana mungkin wanita itu akan membiarkannya tidak menyesali perbuatannya?

"kau hanya perlu menunggu waktu, hingga aku yang membunuhmu" lanjut Seulgi santai

"hahaha" tawa itu menguar bersama diantara keduanya. Ya kedua wanita itu sangat bersyukur akan keselamatan lelaki yang kini tengah bermain dengan anak kecil berusia 5 tahun itu.

Flashback On

Wanita bernama Kang Seulgi itu hampir saja pingsan jika saja sang Dokter tidak menjawab pertanyaan yang langsung disuguhkan padanya oleh Tuan Kim mengenai kondisi Kim Jong In.

"Kondisi tuan Kim sudah stabil" dan jawaban itulah yang menyelamatkan Seulgi maupun Naeun dari serangan jantung jika saja jawaban lelaki itu berbanding terbalik dengan apa yang ia katakan sekarang .

Hampir semua orang menghembuskan nafas leganya. Setidaknya walau hanya sedetik, mereka dapat bernafas dengan benar.

"Ada kontraksi pada otot bilik jantung dimana luka tembak itu berada dan itu lah yang menyebabkan kondisi nya tidak Stabil. Namun kami sudah melakukan kejut jantung dan sekarang kondisinya sudah tidak membahayakan "

[ SEQUEL MY MARRIAGE ] - Stay by My sideTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang