suspicion suzy

2.8K 261 14
                                    

"Masuklah... Sayang. Jangan lupa tidur siang!"

Myungsoo tersenyum... Dan menghapus pelan noda es krim yang mengotori sudut bibir sexy istri cantiknya.

"Memangnya oppa mau kemana??"

"Oppa harus ke kantor sayang... Oppa juga tidak tahu pulang jam brpa. Jangan lupakan makan malammu kalau kau mengantuk... Kau langsung tidur saja. Tidak perlu menunggu oppa!"

Suzy mengerucutkan bibirnya kesal.... Bahkan jemari kokoh myungsoo yang tengah intens membelai-belai rambut panjang nan indahnya pelan... Sangatlah tidak mampu mengatasi rasa kesal yang sedang bersarang dihati suzy saat ini.

"Ck. Tidak bisakah kau beristirahat bersama ku saja dirumah oppa?? Aku tidak ingin kau semakin tua saja. Dengan banyaknya keruttan diwajahmu. Karena kau itu terlalu lelah bekerja oppa.... Dan ini sudah sore. Untuk apa kau harus kembali ke kantor eoh??"

Suzy menggerutu kesal. Dengan kedua tangannya yang bersidekap di depan dada.

"Baby........???"

Suzy menolehkan kepalanya kesamping. Menatap bingung kedua mata tajam suami ajushi tampannya itu yang sudah tampak menggelap.

"Ooooppaaaa kau keeeenapa eoh??"

Suzy bertanya dengan terbata-bata wajah cantiknya juga sudah mulai merona. Ditambah lagi oleh ulah myungsoo yang sedang membenamkan wajah tampannya dilekukkan leher jenjang Suzy.

"Oppa merindukanmu baby! Bukankah kita sudah lama tidak melakukannya??? Oppa sangat kecewa saat oppa tahu kau sedang dalam masa periodemu waktu itu!"

Myungsoo berkata lirih... Bibir tipisnya tengah mengecup serta menghisap pelan leher jenjang Suzy.

"Oppa sudah tidak tahan lagi!!!"

"Oppa jangan seperti ini.....!!!"

Suzy berkata tegas. Kedua tangannya mendorong sedikit kasar kedua bahu myungsoo. Sehingga dia terlepas dari pelukan pria posesif itu. Bahkan tubuh tegap myungsoo membentur sedikit keras pintu mobilnya.

"Yaaaa... Baby Suzy ada apa eoh???"

"Kau ingin kita melakukannya di dalam mobil lagi oppa??? Aku tidak mau! Kita sudah didepan rumah oppa. Kau seperti tidak mempunyai kamar saja!"

Myungsoo tersenyum.... Dan mengacak-ngacak pelan rambut Suzy.

"Jangan bilang ini adalah undangan?? Atau apa kau juga menginginkan Kim juuuu????" hmmmmmfft.....!!!!

Myungsoo membulatkan kedua mata tajamnya saat Suzy tiba-tiba menutup mulutnya dengan jemari lentik wanita itu.

"Kau menginginkan ku oppa?? Kalau begitu ikut denganku lupakan mengenai rencanamu pergi kekantor! Dan.... Berhentilah bicara yang tidak-tidak.... Kau menyebalkan. Kalau aku masih saja mendengarnya???"

Suzy memicingkan kedua matanya menatap penuh penegasan pada myungsoo yang semakin intens saja memperlihatkan lesung pipinya yang menawan.

"Kalau tidak apa eoh??"

Myungsoo semakin mendekatkan wajahnya pada wajah Suzy. Sehingga membuat wanita cantik itu semakin merona saja.

"Selama seminggu kau tidak akan pernah mendapatkan jatahmu oppa!"

"Aaaaaauuuuuw......!!!

Myungsoo sedikit berteriak. Dengan senyum yang tak pernah lepas dari wajah tampannya. Kedua matanya menatap tak berkedip punggung Suzy yang mulai memasuki rumah mereka. Sambil mengusap-usap pipinya yang ditarik cukup kasar oleh Suzy.

"Oppa sangat mencintaimu Suzy!"

Myungsoo berguman pelan. Kedua kaki panjangnya mulai turun dari mobilnya. Dengan sedikit berlari myungsoo memasuki rumah mewahnya....

Love NowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang