Ruangan nan luas itu mendadak hening yang terdengar hanya suara jam yang terus berdetik menambah suasana ketegangan yang dirasakan oleh Suzy Jiyeon dan juga Chanyeol.
"Aku tidak ikut campur!"
chanyeol mengakat kedua tangannya keatas. Meninggalkan Jiyeon dan Suzy yang saling menatap tajam. "Eonnie jadi kau??" Jiyeon membuang muka. Mencoba lari dari tatapan sepasang mata sendu Suzy yang serasa menghakiminya. "Eonie katakan padaku jika semua yang kudengar ini tidaklah benar!"
"Kenapa?? Apa kau berniat mengadukanku pada myungsoo eoh??"
Suzy menangis.... Airmata dengan mudahnya membasahi kedua pipi tirusnya. Benar-benar tidak menyaka Jiyeon kakaknya yang dulu selalu berbuat baik dan menyayangi Suzy dengan tulus. kini telah jauh berubah. "Kau telah berubah eonie. Kau bukan seperti kakakku yang ku kenal!" Jiyeon tersenyum tipis.... Berjalan mendekat berdiri didepan suzy dan menatap tajam pada adik tirinya itu. "Ya.... Kau benar aku bukanlah Jiyeon yang dulu. Kau telah mengambil semuanya.... mengambil semua kebahagian yang seharusnya menjadi milikku. Dan kau bae Suzy???"Jiyeon menjeda sejenak perkataannya. Dengan jari telunjuknya telah terangkat menujuk penuh rasa penegasan di depan wajah Suzy.
"Kau pelacur cilik yang telah mengambil myungsoo ku!!" Suzy hanya diam.... Menundukkan kepalanya. Dan mengusap kasar airmatanya yang semakin membasahi pipinya. "Ku mohon jangan seperti ini eonie...aku sangat menyayangimu dan aku benar -benar minta maaf!!"
"Maaf???" Jiyeon tertawa dengan kerasnya. Berdecak kesal dan Mengeleng-gelengkan kepalanya. "Aku akan memaafkanmu dan akan tetap menjadi kakakmu yang baik hati asal??"
Suzy mengakat kepalanya menatap semakin sendu saja pada Jiyeon.
"Tinggalkan Kim myungsoo untukku bae Suzy!!!!"
Jiyeon berkata tegas... Membuat wajah cantik suzy pucat pasi. tidak tahu harus bersikap dan berkata apa lagi....
Dengan pikiran suzy yang Mendadak juga menjadi kosong....Hanya satu nama sajalah yang akan selalu terlintas dibenaknya
Kim myungsoo belahan jiwanya.Yang sampai matipun tidak akan ditinggalkan Suzy.
"A....k...uuuu??"
"Aku apa eoh?? Apa kau sanggub meninggalkan myungsoo untukku?? Kalau kau menyanyangiku mengagabku sebagai kakakmu tinggalkan myungsoo untukku bae Suzy!!!"
Suzy hanya diam... Tidak menjawab sepatah katapun perkataan Jiyeon. Hanya kepalanya sajalah yang semakin dia tundukkan.
"Oh brengsek... Kau memang benar-benar menguji kesabaran ku wanita jalang!" Jiyeon semakin berteriak frustasi saja.... Benar-benar tidak mampu menahan perasaan yang selama ini tertahan. Mendorong kasar pundak Suzy hingga hampir membuat adik tirinya itu terjatuh.
"Dengar bae Suzy.... Aku sudah tidak peduli lagi siapa kau dalam hidupku. Jangan salahkan aku jika aku berbuat sesuatu hal yang buruk. Karena kau telah merebut apa yang seharusnya menjadi milikku!!" Jiyeon berkata tegas.... Kembali menunjuk-nunjuk wajah cantik Suzy dengan jarinya. Dan segera melangkah pergi meninggalkan Suzy begitu saja. Yang jatuh bersimpuh menangis tersedu-sedu....
Myungsoo tersentak kaget. Saat alram telepon selulernya berbunyi dengan kuatnya. Pria itu segera mengakat kepalanya yang tertidur di atas meja kerjanya. Mengucek-ngucek matanya dan memakai kacamata bacanya "jam dua?? Apa yang aku lakukan?? mengapa aku bisa tertidur disini??" myungsoo berguman pelan segera berdiri dari kursinya dengan kedua kaki panjangnya segera melangkah cepat menuju kamar mewahnya dengan Suzy.
"Sayang??" myungsoo tersenyum kikuk... Saat dia membuka pintu kamarnya. Suzy belum tidur. gadis cantik itu duduk di atas ranjang mereka. Sambil memeluk kedua lututnya. "Kau belum tidur?? Maaf sayang.....oppa ketiduran di ruang kerja!" Suzy hanya diam menengadahkan kepalanya menatap sendu pada pria yang berdiri menjulang tinggi didepannya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Now
FanfictionAuthor: Refny_Bae Dihari pernikahannya yang semakin dekat saja Kim myungsoo ditinggalkan oleh kekasihnya. Hingga dia dipertemukan dengan bae Suzy remaja 18 tahun. Adik dari calon istrinya.... pada akhirnya mereka di persatukan dalam pernikahan... se...