Lo udah dengerin lagunya entertainernya Zayn malik belum? Dengerin gih, dan siap siap nyeri dada 😂😂😂
Happy reading gengs
****
Rio bangun dengan perasaan yang sama seperti semalam. Lelaki itu meraba dada, lalu menyeringai dengan sangat lebar. Entah untuk alasan apa, yang jelas Rio merasa hari ini dia begitu bahagia, berdebar debar, dan yakin jika moodnya ini tidak ada hubungannya dengan cuaca cerah di luar sana.
Anehnya, harusnya Rio merasa lelah karena dia hanya tertidur pulas selama kurang lebih dua jam. Karena semalaman, Rio tidak bisa memejam. Dia nyaris gila, merindu pada seorang wanita yang tidak bisa Rio temui saat itu juga. Bahkan Rio tidak bisa bohong, jika dia semalaman dengan sinting menghitung detik jam di dinding kamarnya, berharap agar jarum jam panjang itu tiba tiba menunjuk angka jam 11 siang. Jadinya, Rio bisa segera mengobati rindunya dengan bertemu Abil kembali, sesuai janji mereka kemarin malam.
Apa ini normal?
Rio mengernyit bingung. Lalu menepuk nepuk dadanya dengan ritme yang pelan.Wahai iblis yang bersemayam dalam jiwa, apa kau sudah insyaf?
Rasanya hormon endropin dan dopamin benar benar membuat Rio menjadi seperti pesakitan di Rumah sakit jiwa.
Tangan lelaki itu merayap ke atas nakas, memeriksa handphone. Baru jam 7 pagi? Sial, masih sisa 4 jam lagi, dia bisa bertemu Abil.
Oh Tuhan..
Padahal Rio sudah sangat rindu.
Rindu ya? Jadi seperti ini rasanya merindu? Merindu pada wanita yang salah.
Fuck!!!
Lelaki itu menjambak rambut, lalu beringsut bangun, kemudian dia pergi mandi. Setelah itu, dia berjalan ke arah walking closetnya. Saat itu lah Rio merasa lebih gila lagi. Hari ini, untuk pertama kalinya Rio galau harus memakai outfit apa, agar terlihat keren di mata seorang wanita.
Serriously?
Oh my..
Rio merasa jadi ABG yang telat puber.
Kenapa semua baju di kelima lemarinya terlihat sangat lusuh dan tidak layak pakai? Padahal hampir semua pakaian itu adalah pakaian baru yang limited edision, dan beberapa baru Rio pakai satu atau dua kali.
Rio menyambar beberapa kaos, beberapa kemeja, mencocokannya di depan standing mirror. Beberapa kali, bahkan lelaki itu menukar pakaian, tidak yakin bahwa apa yang di pakainya itu cukup terlihat bagus di mata Abil. Jadinya, selama satu jam lebih, lelaki itu hanya sibuk dengan kaos, kemeja, celana chino, celana jins, sepatu, serta jam tangannya. Terus menukar pakaian, sampai walking closetnya berubah menjadi kapal pecah, dengan pakaian yang berserakan dimana mana.
Rio yakin, Bu Riana, sang asisten rumah tangga pasti mengelus dada saat melihat, jika Rio memberinya pekerjaan tambahan, untuk merapihkan kekacauan yang di buatnya ini.
Akhirnya, lelaki itu sembarangan memakai pakaian. Lalu menyambar kunci mobil. Tujuannya adalah butik langganannya. Rio butuh pakaian baru untuk kencannya hari ini.
******
Satu jam lalu Abil baru saja sampai di apartemennya. Dia agak sedikit bahagia, jika mengingat bagaimana paniknya Alva malam tadi.
Hanya sedikit, sisanya Abil merasa miris.
Lelaki itu kabur, pergi meninggalkan kamar mereka, hanya karena tak tahan melihat tubuh Abil yang hanya di balut piama tipis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marry You
ChickLitCerita 21+ Be smart readers please ? Ini cerita klise. Cerita antara tiga orang manusia bernama Alva, Abil dan Rio. Alva yang tidak mau menjadi keledai dungu, di sortir perasaannya dari balas budi menjadi sebuah bentuk cinta untuk Abil. Abil yan...