#Part7

1K 43 4
                                        

"Ku rasa anak Itu melihatku membunuh Farah, ya sebab ia berada di balik pohon sewaktu Aku menancapkan pisau di Perut Farah, Pintar sekali kamu Zahra, Ini Baru temanku, Tapi Takut juga sih rahasianya bocor, yaudah lah ya Zahra kamu kan teman terbaik Aku, tapi yang Aku Mau Hanya darah kamu! Bukan Hal licik kamu!."

"Kurasa Dia yang bunuh Zahra juga, Apa kamu juga rasa seperti Itu? Sebab Zahra melihat perlakuan Elsa trhdp Farah, Dan takut rahasia Itu bocor." Ucap Nica masih menangis

"Iya kurasa begitu, Astaga, manusia macam Apa Itu." Ucap elma.

Pada saat mereka berdua next lembar ke sembilan, Tiba - Tiba ia takut untuk membuka lembar selanjutnya, Ia takut sebab Elsa mencurigai nya yang mencuri Diary nya diam - diam.

"Huft mungkin lebih Baik kamu kembaliin aja Kali ya, Aku takut deh ca." Ucap elma merasa ketakutan.

"Yaudah deh, bsk Aku kembaliin Lagi di meja nya." Ucap Nica.

Keesokan harinya Nica berangkat pagi - pagi buta, Yaitu jam 05.30Am, Agar Dia bisa ketemu Farah Dan juga bisa mengembalikkan diary tsb sebelum Elsa datang.

"Mana sih Farah, Udah lama nih ga ketemu." Ucap Nica sambil duduk dI bawah pohon tempat Farah sering duduk.

"Hai, Apa kamu Nica ?." Ucap Zahra.

"Hai Pasti kamu Zahra, Sini ada yang Aku Mau sampaikan." Ucap Nica.

"Hal Apa Itu?." Tanya Zahra

"Hal tentang Elsa, Aku tau kok kalian kenapa jadi sprti Ini, Sebab kalian di bunuh Elsa kan, Pertama Farah, kemudia beberapa Hari kemudian Baru kamu kan sebab kamu melihat Elsa membunuh Farah Dan ia takut rahasianya bocor." Jelas Nica.

"Kurasa seperti Itu, Aku tidak tau nasibku akan seperti itu, Sepertinya dulu ia Baik Baik saja." Ucap Zahra.

"Bagaimana dengan arum?." Tanya Nica.

"Mungkin Dia Tidak akan bunuh arum, sebab ia pernah di tolong oleh arum, sehingga ia Selamat dari jatuhnya ke jurang dulu." Jelas Zahra.

"Oh seperti Itu, zah Aku Mau masuk kls dulu, Mau naruh buku diary Elsa Ini, bsk Kita bisa ketemu disini Lagi ?." Tanya Nica.

"Loh kok bisa ada di kamu diary nya? Stau Aku ITU Sangat terprivasi, hebat sekali kamu." Ucap Zahra.

"Kemarin Aku sendirian di kls, Dan ga sengaja nemu INI di meja Aku, Aku Gatau Kalau isinya diary, setelah Aku baca Aku jadi tau semuanya." Ucap Nica.

"Besok Apa Boleh kamu ambil Lagi diarynya? Buat Kita baca bareng bareng ?." Tanya Zahra.

"Semoga Dia nulis diary Lagi, Sampai jumpa Zahra." Ucap Nica.

Sesampainya di Kelas, untung saja Elsa belum datang jadi Nica bisa cepat cepat meletakkan diary Elsa ke locker meja Elsa.

Bel pun berbunyi Dan pelajaran pun di mulai, sepertinya Elsa masih saja menulis diarynya, INI kabar yang bagus, Langsung saja Nica pergi ke tempat arum Dan menceritakan semuanya.

Arum pun terisak Tangis yang mendalam, ia Tak menduganya, bahwa Elsa sahabatnya sendiri ternyata telah membunuh Dua sahabat nya yang terlihat Baik Baik saja.

"Aku ga ngerti, ko semuanya bisa terjadi, Aku kira mereka meninggal sebab Penyakit atau Apa, Elsa! Kamu jahat!." Ucap arum sambil menangis.

"Udah rum, Kamu tahan emosi dulu, Kalau Udah saatnya Baru kamu bilang ke Elsa, ini ga memungkinkan rum soalnya, Takut sehabis INI bakalan nyawa kamu." Ucap Nica ketakutan Dan berusaha menenangkan arum.

"Apa ? Dia Mau bunuh aku juga? Nih bunuh! Aku ga takut, biar Dia merasa bebas sekarang! Aku ikhlas!." Ucap arum isak tangisnya makin pecah.

Nica pun berusaha menenangkannya dan menawarkan arum untuk main ke rumahnya esok Hari sambil mengambil diary Elsa yang ke Dua kalinya untuk di baca bersama Sama, mungkin ada hot news terbaru.

sepulang sekolah ia langsung mencari elma seperti biasanya untuk Menceritakan Elsa again.

"Elma! Dimana kamu?." Teriak Nica.

"Hai Nica, yuk main Sama teman teman Ku, Pasti kamu senang deh, Daripada Cerita Elsa terus Bosen kan, mending Kita main lompat tali bareng hantu lainnya." Tawar elma.

"Dimana mereka, Aku Tidak melihatnya." Ucap Nica mencari cari.

"Sebentar (Elma langsung Mendekatkan jarinya kebibir Dan seketika bersiul memanggil Hantu Itu)."

"Ini mereka, perkenalkan Ini kuntilanak mini bernama Adilla, Dan Pocong Sispek Ini bernama najwa, mereka Tidak bisa lepas satu Sama Lain." Ledek elma

"Mari Kita main, Nica Sama elma kalian jaga biar Kita yang duluan boleh?." Ucap najwa

"Enak saja, Gambreng dulu dong, Curang itu namanya, gaadil." Ucap Adilla.

Setelah mereka bermain lama Sampai sekitar 2 jam, tiba - tiba Ada Hantu perempuan menghampiri mereka.

"Kalian anak anak Makan dulu, Ayo cepat, Keburu paman fatih yang menghabiskannya." Ucap hantu Itu.

"Iya Umi, Kami akan kesana, tunggu ya!." Ucap najwa kepada wanita tsb

"Itu namanya Umi annisa, Dia orang tua Kami, Dia galak banget Hehe." Ucap Elma.

"Yaudah Nica, kamI Makan dulu ya, bsk Kita main Lagi, Oke?." Tawar Adilla

"Okaii, bye!." Ucap Nica

Kemudian Nica Dan elma menuju kamar Nica Dan seperti biasa, mengobrol tentang diary itu lagi.

"Arum sempat Kaget, Dan bsk arum Mau main kesini sekalian Kita menjelajahi Lagi diary si Elsa, mungkin ada news Baru." Ucap Nica.

"Apa kamu akan kenalkan Aku kepada arum? Dia kan tdk bisa lihat Aku." Tanya elma

"Tenang saja, Aku akan kenalkan kamu, Hanya saja Dia Tidak melihatmu, tapi kamu bisa kan melihat Dia." Ucap Nica.

Keesokan harinya Nica pun datang pagi pagi Lagi untuk menemui Zahra di bawah pohon itu.

Pada Saat ia Kesitu ia Tidak melihat Zahra, melainkan...

Haii whatsup!
Sorry lama ngeupdate Hehe

Jelas gasi ceritanya? Next Pasti Bakalan Seru, thanku coment Nya! Thank juga vote nya Hehe!

Seeu bye! Coment aja ya hehe

CALL ME PSYCOPATHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang