(11) - New Friend

115 6 0
                                    

Author POV

' Kring....' Bunyi alarm berbunyi.

" Aaaahhh..... Udah pagi ya." Gumam Flo pelan sambil mulai merenggangkan badannya. 

Setelah itu ia segera membuka handphonenya untuk melihat beberapa social mediannya sebelum mulai bersiap siap. Tak lama kemudian gadis cantik itu segera masuk kedalam kamar mandi untuk mulai membersihkan diri, Flo keluar 10 menit kemudian dan langsung memakai baju sekolahnya. Hari ini hari pertama sekolah beneran, ia sangat senang. Dan soal eskul Flo ingin masuk Photography, basket, dan yang terakhir dia masih bingung, karena itu ia memutuskan untuk mengikuti acara pameran eskul untuk anak baru.

" Pagi non, wah cantik sekali nih !" Puji Ms. Smith melihat Flo turun dari tangga.

" Ah Ms. bisa aja, ngomong ngomong mulai hari ini Ms. ga usah masak masakkan berat ya." Kata Flo sambil menuju kulkas untuk mengambil jus jeruk dan sereal + susu.

" Emang kenapa, non ?" Tanya Ms. Smith.

" Aku memang lagi ga mau makan aja." Jawab Flo yang sedang duduk didepan TV memakan sarapannya. Lalu setelah selesai ia keluar sambil mengambil skateboardnya dan berangkat ke sekolah.

Sampai disekolah dilihatnnya kak Aaaron yang sedang bercanda dengan Stefan sambi tertawa dan bercanda ria. Tapi karena terus melihat kearah  mereka ia malah tak sadar telah menabrak seseorang.

" Aduh." Ucap seorang perempuan.

" Wah, maaf." Ucap Flo sambil membantunya berdiri.

" Tidak apa apa." Ucapnya sambil melihat wajah perempuan yang tadi ditabraknya. ' Cantik sekali dia.' pikirnya,

" Nama gue Flo kelas 10 - 3." Ucap Flo sambil mengulurkan tangannya.

" Nama gue Alexa kelas 10 - 3 juga." Ucap Alexa.

" Wah kita sekelas ya, Alexa " Ucap Flo dengan nada senang, tentu saja dia senang dia belum dapet teman sejak tiga hari dia disini.

" Panggil saja Lexa." Ucap Lexa dengan nada tenang.

" Ke kelas bareng yuk." Tanya Lexa pada Flo

" Ayo." Jawab Flo.

Mereka berdua berjalan ke kelas sambil bercanda hingga tak sadar ada yang memperhatikan mereka berdua dari tadi.

' Akhirnya dia dapat teman juga.' Ucap Aaron dalam hati, sejak kemarin ia sudah memikirkan semua perkataan Lucy, dan sudah diputuskan bahwa dia jatuh cinta pada gadis itu. Memang terlalu cepat tapi apa daya hati sudah memilih #Eaaa. Dan sejak kemarin ia belum melihat Flo punya teman, dan ia kawatir akan hal itu. Dengan  siapa ia akan bercerita tentang dirinya # GR

" Eh diem aja nih." Teriak Stefan sambil memegang pundak sohibnya itu.

" Hehehe" Aaron cuma nyengir kuda.

" Mikirin siapa ? Flo ?" Tanya Stefan dengan nada menggoda, sebetulnya anak ini sudah tau sejak lama bahwa saudara dan sohibnya itu akan saling meyukai tapi ia diam saja. Ia ingin tahu sampai lama mereka akan menyadari perasaan masing masing.

" Nggak lah mana mungkin gue suka sama dia." Kilah Aaron.

" Siap yang bilang suka ? Tadi gue kan bilang ngeliatin bukan suka, hayo ketauan." Goda Stefan lagi.

" Tau ah terserah lo aja." Kata Aaron dengan wajah tersipu.

" Kalo terserah gue mah, gue udah nyurung uncle Sam jodohin lo sam Flo. Orang dua duanya udah tersipu gini." Stefan masih terus menggoda sohibnya itu.

" Au ah ! " Ucap Aaron sambil berjalan menuju kelas.

" Eh tunggu dulu, jangan ngambek dong ! " Teriak Stefan sambil berlari menyusul si Aaron.

------------------------------------------------------------------------------------

Flo POV

" Jadi kamu baru aja pindah kesini ? " Tanya Lexa perempuan manis yang baru saja kutemui tadi yang ternyata satu kelas denganku.

" Iya." Jawabku sambil tersenyum.

Aku senang sekali akhirnya punya temen juga, satu kelas lagi. Nama panjangnya Alexa Jakson, ia cantik sekali, wajahnya manis, rambutnya hitam kecoklatan. Pokonya cantik  ! Dari tadi kami bercerita dan dia bilang dia ingin masuk eskul Photogaphy, basket sama musik. Sama banget sama aku kecuali musiknya. Dan karena aku ga tau eskul musik itu aoa jadi kutanya padanya. Katanya eskul musik sama padus itu beda, kalau musik kamu tidak harus bisa nyanyi untuk masuk eskul musik. Yang penting bisa main alat musik, dan dia ternyata bisa main berbagai macam alat musik. Aku putusin aku juga mau ikut eskul musik.

' kringggg.....' karena terlalu banyak ngobrol akhirnya tak sadar bel sudah berbunyi. Jadi kami langsung berjalan menuju kelas, kami duduk sebangku jadi aku bisa dengan mudah ngobrol sama dia.

" Baiklah anak anak nama saya Bu Reta dan saya akan menjadi wali kelas kalian sekaligus guru biologi kalian." Kata wanita muda didepanku ini.

" Baiklah, jadi kita segera saja menunjuk pengurus kelas tahun ini, ada yang mau mencalonkan diri atau orang lain ?" Tanya Bu Reta, seluruh kelas hening tapi tiba tiba Lexa angkat suara.

" Flo bu." Teriak Lexa kencang, kupandang dia sambil berkata dalam diam awas ya.

" Lexa bu." Ucapku lagi sambil nyengir menatapnya.

" Baik ada yang lain selain Lexa dan Flo ? " Tanya Bu Reta yang dijawab dengan gelengan oleh anak anak.

" Baik pengurus kelas tahun ini adalah Lexa dan Flo." Teriak Bu Reta.

" Baik sekarang saatnya mendata eskul kalian. " Bu Reta mulai memanggil nama kami satu persatu dan memulai pelajaran.

---------------------------------------------------------------------------------------

' Kringggg........ ' bel pelajaran terakhir berbunyi.

" Baiklah anak anak sampai disini saja, sampai bertemu lagi. " Kata Mr. James, guru bahasa inggris yang sangat boring.

" Udah bel nih, main ke rumah gue yuk. Bosen nih dirumah ! " Ajakku pada Lexa.

" Ayo, jauh ga dari sini ?" Tanya Lexa sambil berjalan menuju tempat parkir.

" Ga, naik skateboard paling 7 menitan lo naik apa ?" Tanyaku padanya.

" Skateboard juga kok, yaudah ayok." Ajak Lexa lalu kami kerumah sambil mengobrol dan bercanda.

Begitu sampai dirumah kami langsung bercanda ria dan bermain laptop. Kami juga makan siang dirumahku, setelah itu kami berenang dikolam renang rumahku. Pokoknya seru banget deh ! Menjelang malam Lexa pulang karena takut dicariin katanya. Sementara aku mulai kedapur mencari makanan, stelah kenyang aku naik keatas udah ngerjain Pr Kimia yang cukup susah, oke bercanda susah banget !!!! Setelah mengerjakan pr dengan ngasal aku pun tertidur.

-----------------------------------------------------------------------------

Sorry lama Update ! Gue ga ada ide alur ceritanya makanya gue sempet stuck, untung temen gue ngasih ide kalau nggak mungkin cerita ini ga bakal gue lanjutin. Kalian kalau ada saran alur, comment aja nanti gue pertimbangkan. Btw gue bingung nih kalian sukaan author POV kayak gini atau POV nya satu satu, soalnya terus terang aja gue suka bingung mau pake yang mana. Vomments ya ! Jangan lupa !

XOXO Author

The Story Of Us ( On Hold )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang