Aku menari dalam detak jantungmu... ketika kau pergi aku merasa tak sempurna.
*
*
*Dengan pertanyaan yang sama,dengan kebingungan yang sama. Jungkook masih mempertanyakan hal yang sama.
"Dimana yoongi hyung?" Kalimat itu terus ia pertanyakan kepada kedua orang tersebut yang terus menerus tak dapat menjawab pertanyaannya.
Mereka mengerti sekarang mengapa jungkook tak dapat apa yang terjadi padanya selama ini sebelum ia kecelakaan. Semuanya keinginannya untuk melupakan kejadian buruk dalam hidupnya namun bagaimana caranya untuk mempertemukannya dengan orang yang bahkan mereka tak tau keberadaannya.
"Tak adakah diantara kalian yang ingin menjawab pertanyaanku?" Lagi lagi ia bertanya kepada mereka namun tak satupun mengeluarkan suara.
jika setiap orang hanya dapat menerima satu jenis amnesia berbeda dengannya yang harus mengalami dua sekaligus. Pada awalnya dokter berpikir bahwa ia hanya terkena amnesia Retrograde namun setelah melihat ia meraung dan menangis tak karuan dokter mengatakan ia juga terkena amnesia disosiatif, yang mana bukan hanya membuatnya melupakan kejadian kejadian sebelum kecelakaan namun juga menghapus kenangan buruk dalam ingatannya yang tak pernah ia inginkan,menghapus semua yang telah ia lihat tentang hyungnya yang tak sanggup untuk ia ingat. Jungkook juga membutuhkan psikiater untuk menenangkannya ketika ia merasakan perasaan aneh dalam dirinya.
"Istirahatlah jungkook, bukankah kau mendengar perkataan dokter tadi? Kau harus istirahat dan tak boleh banyak berpikir terlebih bertanya kau akan merasa sakit lagi nanti" namjoon akhirnya membuka suaranya.
Akhirnya setelah mendapat bujuk rayu dari namjoon,jungkook mau untuk beristirahat.
*
*
*"Bagaimana cara kita menjelaskan kepada jungkook tentang hilangnya yoongi hyung? Bagaimana caranya kita menemukannya,hyung" jimin dan namjoon terduduk lesu di taman. Sungguh setelah masalah kesadaran jungkook terlalui sekarang masalah lainnya muncul.
"Entahlah, namun bagaimana mungkin ia begitu sulit untuk ditemukan setelah kebakaran tersebut bahkan oleh para polisi sekalipun"
Pencarian yoongi selama 6 bulan oleh pihak berwajib tidak membuahkan hasil sedikitpun. Setitik petunjukpun tak mereka temukan. Yoongi hilang bagai ditelan bumi. Pihak berwajib akhirnya menyerah akan pencarian yoongi, kasus pencarian yoongi akhirnya ditutup.
"Hyung... bukankah lebih baik jika kita mengatakan yang sebenarnya kepada jungkook. Kita tak bisa selamanya menutupi ini, bangkai yang disimpan perlahan pasti akan tercium baunya, hyung" tutur jimin. Ia tak tega melihat jungkook yang terus menanyakan perihal keberadaan hyungnya.
"Kau benar, tapi tidak sekarang. Ini bukan waktu yang tepat untuk mengatakan semuanya kepadanya, kondisinya masih belum stabil jika kita mengatakan hal ini kemungkinan ia akan drop sangat besar" jawab namjoon.
"Sekarang kita harus fokus dalam pencarian yoongi hyung. Untuk jungkook kita akan mencari saat dimana ia siap untuk semuanya. Kita harus menemukan yoongi hyung sebelum jungkook benar benar sembuh"lanjut namjoon sembari menatap langit.
"Baiklah, aku akan tetap mencari yoongi hyung dan tetaplah jaga jungkook" jimin pun berdiri dari duduknya dan berjalan menjauh dari namjoon.
Mereka tak sadar dari kejauhan seseorang sedang menatap salah seorang dari mereka dengan perasaan yang sangat tak karuan.
"Hyung.."
*
*
*Taehyung terduduk di bangku taman rumah sakit dengan pikiran yang tak menentu. Ia mengenang masa lalunya yang benar benar hancur. Ia tahu apa yang yoongi rasakan, karena ia merasakan apa yang yoongi rasakan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung
Fanfiction"Jiwa yang merindukan jalannya takdir kehidupan. Kutukannya terasa amat memilukan." * Jungkook dan Yoongi, kedua kakak beradik yatim piatu yang saling menyayangi, saling membutuhkan dan saling melindungi. Saat terberat dalam hidup mereka adalah saat...