Jump then Fall

[10] : Hurt

Ada luka yang tidak bisa diceritakan pada siapa-siapa,  tapi terasa sakit bila ditahan sendirian saja. 

Hp Alvaro berdering dengan malas dia menjawab telepon tersebut

"Halo?" kata Alvaro

Dia terdiam seketika "gue langsung kesana." katanya

Alvaron mengambil kunci mobil dinakas lalu pergi kesuatu tempat.

Alvaro sampai di..rumah sakit. Dia langsung mencari ruangan seseorang. Setelah masuk dia melihat seorang cewe duduk ditempat tidurntya dikelilingi beberapa orang.

"Alvaro.." panggil cewe itu dan tersenyum manis

"Freya." Alvaro langsung memeluk perempuan tersebut. Melepas rindu selama ini.

Freya adalah perempuan yang disayangi Alvaro. Sahabat Alvaro dan udah dianggap adik sama Alvaro. Freya kecelakaan 2 bulan yang lalu dan koma. Selama 2 bulan Alvaro menunggunya bangun. Tidak ada sahabat yang senang jika melihat sahabatnya terbaring dirumah sakit.

2 bulan lamanya Freya tidak sadarkan diri. Selama 2 bulan itu juga Alvaro selalu menemaninya dirumah sakit. Mengajaknya ngobrol walaupun tidak ada jawaban dari Freya.

"Gue kangen sama lo Fre.." kata Alvaro

"Gue juga senang ngeliat lo lagi." kata Freya

"Lo sih kelamaan bangunnya." kata Alvaro

"Yeeeee..hahaha."

"Habis ini lo boleh pulang?"

"Udah boleh, gue udah sehat."

"Bagus deh."

"Lo masih SMA ditempat dulu kan?"

"Masih dong."

"Gue mau masuk sekolah lagi..ketemu teman, sahabat gue lagi." kata Freya mengenang masa-masa sebelum dia kecelakaan dulu

"Mereka pasti nerima lo lagi disana." kata Alvaro

Beberapa hari kemudian Freya masuk sekolah seperti dulu. Dia mendapat kelas yang beda dengan Alvaro.

"Freya? Ini beneran lo? Ya ampun Fre gue gak nyangka bisa ketemu lagi..gue pikir lo udah nyaman tidur terus hahaha." kata Via sahabat Freya

"Iya gue udah bangun dan gue bakal sekolah disini lagi." jawab Freya

Banyak murid yang menghampiri Freya dan mengutarakan perasaan bahagianya karena bisa bertemu dengan Freya lagi. Tak hanya murid perempuan bahkan yang laki-laki pun turut senang.

Freya disenangi banyak orang karena Freya memang sosok yang baik, sopan dan disiplin. Guru pun suka kepadanya.

"Apa gue bilang banyak kan yang seneng ketemu sama lo." kata Alvaro dikantin saat istirahat

"Haha iya banyak yang kangen sama gue ya?" jawab Freya

"Banyak banget apalagi gue, gue kangen banget sama lo."

Pipi Freya merona mendengar ucapan Alvaro tersebut. "Bisa aja lu." katanya

"Serius guee." jawab Alvaro

"Freya?????? Freyaaaa!!!!" pekik Kevin senang

"Kevinnnnnn." jawab Freya senang

"Ya elahh kemana aja non? Baru bangun sekarang?" tanya Adam

"Gak kok, bangunnya tiga hari yang lalu bukan sekarang." jawab Freya

"Oh ya Michael mana?" tanya Freya