Tidak ada yang menyuruhmu untuk percaya, keadaan menyuruhmu untuk sadar akan kinerja dunia.
☁☀☁
Langit, sebuah tempat berlapis yang menampung benda-benda bercahaya atau justru yang memakan cahaya. Orang-orang di bawah langit selalu berdoa sembari menatap ke atas, mereka berdoa pada matahari, dua bulan, dan bintang-bintang.
Lattera adalah tempat orang-orang itu bersemayam, dari berbagai kalangan yang memiliki ciri khasnya sendiri. Perbedaan adalah hal yang paling sulit disatukan. Namun, cara pandang dan arah melangkah selalu menjadi pemicu setiap konflik.
Semua bermula kala bintang menurunkan cahaya kekuatannya yang disebut Gudana, itu artinya akan ada yang dianugerahi. Bintang bisa memilih siapa yang akan ia kehendaki untuk menjadi walinya. Sebuah bintang yang mengirim Gudana menembus kubah Stella membawa kekuatan pengendali yang membuat sang wali bisa menggunakannya. Para wali itu disebut Zerlok, para penerima anugerah bintang yang kemudian menjadi pengendali unsur alam.
Di suatu malam lebih dari 110 tahun yang lalu, ada sebuah kejadian luar biasa. Lima cahaya berbagai warna melintasi langit dengan begitu terangnya, para bintang tengah menurunkan Gudana pada walinya. Lima orang di Kekaisaran Megara mendapatkan kekuatan yang begitu luar biasa hingga disembah dan disebut sebagai orang-orang suci. Bukannya terpisah-pisah, bintang justru memilih satu keluarga. Keluarga So yang akhirnya menjadi begitu melegenda selama satu dekade.
Sadar akan kekuatannya yang begitu besar, Sogol sang ayah tidak puas jika hanya disembah dan disucikan, ia menginginkan sesuatu yang lebih besar, takhta. Ia ingin menjadi kaisar di Megara. Dengan kekuatan dari bintang, ia menyerang istana hingga memicu perang antara keluarganya dan para prajurit Megara. Tak ada yang bisa membendung kekuatan Sogol, sang istri, dan ketiga anaknya. Mereka semua mampu menduduki kerajaan dengan waktu singkat.
Para rakyat menginginkan kebebasan, mereka berupaya mengambil alih kekuasaan kembali. Seorang penyihir terkuat diutus untuk mengalahkan keluarga So. Namun, mustahil untuk mengalahkan lima Zerlok tanpa tahu kelemahan mereka. Penyihir itu akhirnya menemukan satu kelemahan sang Zerlok terkuat, Sogol punya satu titik yang bisa ditembus. Si penyihir pun memulai rencananya.
Sota sang istri terbunuh oleh penyihir itu. Kemurkaan Sogol membuat dirinya mengerahkan semua kemampuannya, mengendalikan semua emas untuk membunuh si penyihir. Namun, itulah yang diinginkan sang penyihir. Kemarahan adalah kekuatan sekaligus kelemahan Sogol. Penyihir menjebak Sogol ke sebuah lingkaran mantra, saat Sogol melewati itu dalam keadaan marah luar biasa. Lingkaran yang ternyata berisi mantra penyegel itu bereaksi. Jiwa Sogol tersegel dan tak mampu mengendalikan raganya yang langsung terjatuh.
Sang penyihir juga mampu menyegel ketiga anak Sogol dengan cara yang sama—mengetahui setiap emosi yang menjadi kekuatan sekaligus kelemahan mereka. Empat Zerlok disegel di tempat yang terpisah jauh. Tempat-tempat rahasia yang tak akan diketahui oleh orang lain.
Tepat satu abad berselang, keberadaan satu Zerlok berhasil diketahui seseorang. Segel itu terbuka. Zerlok terkuat, sang pengendali emas bangkit kembali dengan misi yang sama. Sogol di belakang Raja Aldrin sang penguasa Magon ingin menguasai Megara yang kini terdiri dari lima kerajaan. Kekaisaran baru tengah dibentuk dengan kekuatan emas.
☁Questions☁
1. Apa pendapat kalian tentang part ini?
2. Ekspektasi kalian tentang cerita ini?
3. Lebih suka update cepat dan dikit atau lama tapi panjang?
KAMU SEDANG MEMBACA
Sora Rain
FantasySetiap bintang di atas kubah Lattera mengendalikan satu bagian dari alam dan isinya. Orang yang diberikan kepercayaan oleh bintang mampu mengendalikan satu bagian dari alam itu. Mereka disebut Zerlok. Satu dari empat Zerlok yang tersegel bangkit lag...