Chapter 2 - First time we meet

21 2 0
                                    

****

Kayley Nigel POV

"Codes, hei !" Suaraku menggema disepanjang koridor sekolah. Well, aku kembali menjadi anak SHS untuk yang berjuta-juta kalinya. Kal ini aku mendapatkan sekolah elite yang lumayan. Juga mendapatkan Cody Simpson sebagai adik kelasku. Aku disini untuk satu tahun kemudian kembali menjadi anak kuliahan. Membosankan. Kenapa Lucas tidak memberikan ku tugas di kantoran atau semacaman nya saja ? Setidaknya aku dapat pengalaman yang lebih banyak. Cody menengokan kepalanya kebelakang dan tersenyum lebar saat ia tau siapa yang memanggilnya.

"Oh, hay Keykey !" Cody langsung menarik ku kedalam pelukannya. Aku mengerang dan memutar mata kesal pada anak kecil menyebalkan ini. Jika dia tidak mengenal Robert aku tidak akan berada didepannya dan rela di peluk-peluk oleh bocah ingusan itu.

"Panggilan itu lagi. Kau tau itu menjijikan ?" Aku menggerutu kecil yang menimbulkan kekehan kecil di bibir Cody. "Kau mau kemana ?"

"Makan siang, kau mau bergabung dengan ku ?"

"Tentu, aku tidak ada teman di sini." Bohong. Aku memiliki segudang gadis-gadis cantik yang dengan suka rela berteman dengan ku. Tapi Robertt pattinson itu harus ku miliki segera. Cody mengangguk dan merangkul pundakku untuk berjalan bersamanya. Anak ini tidak pernah sungkan. Aku tau jika Cody termasuk anak popular namun tipe orang yang sangat selektif memilih teman, karena itu rata-rata teman Cody adalah para pemuda keren dan kaya d Vegas tidak salah dia mengenal Robertt dan beberapa orang di arena balap kemarin.

"Bagaimana kelas mu ?" Cody mulai membuka pembicaraan. Classy. Aku mengangkat bahu tidak perduli dan mulai masuk kedalam cafetaria. "Kau menyebalkan sekali sih Keykey." Cody merenyit dan segera melambaikan tangannya pada sekumpulan orang yang duduk melingkar di meja cafetaria yang terletak ditengah ruangan. Segera Cody menarik ku untuk bergabung dengan anak-anak yang terlihat menyenangkan itu.

"Lihat siapa yang datang. Cody's new gf eh?" Serang laki-laki yang digelayuti oleh wanit berambut hitam dan wajah oriental yang kental. Disini tidak semua berumur seperti Cody, ada beberapa junior dan senior juga yang bergabung dengan kami. Cody tertawa kecil dan mempersilahkan aku duduk dikursi yang kosong.

"Bukan. dia bukan pacarku." Ujar Cody yang masih berdiri. "Dia teman baruku. Pendatang." Cody menepuk kepala ku dengan sayang. Teman-teman Cody meneliti pemampilan ku, tentu saja ini membuatku risih. "Kau mau ku ambilkan apa ?"

"Kau bisa memilih apapun yang ingin kau makan ?" Ku lebarkan kelopak mata ku dan Cody kembali tertawa.

"Apapun yang kau mau."

"keren!" aku berseru yang ditanggapi Cody dengan kekehan kecil. "Kalau begitu, aku mau lemon tea dan sandwich." Pinta ku dengan senyuman. Cody mengangguk dan berpamitan pada teman-temannya untuk pergi sebentar mengambilkan aku makanan. Teman-teman Cody seperti biasa dengan kedatangan teman baru, mereka kembali bersikap seperti biasa walaupun ada beberapa gadis yang melihatku dengan tatapan menyelidik. Aku hanya bisa menarik ujung bibirku sedikit. Memuakan.

"Jadi siapa nama mu ?" Laki-laki yang menyapaku tadi bertanya dan menjulurkan tangan untuk aku jabat.

"Kayley." Ku sambut tangannya. "Kayley Nigel."

"Guys... Say hi to Kayley." Laki-laki berseru kencang. Aku meringis ketika semua orang tertawa dan mulai menyapaku. "Panggil aku Berth. Aku berada satu tingkat diatas Cody." Ia tampak ramah dengan senyumannya yang lebar. Gadis yang bergelayut ditangannya tersenyum dan menghampiriku.

SACRIFICETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang