Prolog

319 29 4
                                    

Wanita yang sedang berdiri di depan sebuah cermin besar, Athaya Gallena Bramantyo. Kini dia sedang sibuk dengan seragamnya yang sangat kotor.

"Allena!! Lo dari mana aja sih? Gue nyariin lo daritadi ternyata lo disini" sebuah suara yang membuat allena sedikit terkejut. Ya, itu adalah suara alexa. Salah satu sahabat allena.

'Kebiasaan banget si teriak-teriak' allena mendengus sebal.

"Gue mau ngajak lo nonton basket nanti balik sek—" ucapan alexa terhenti ketika ia melihat seragam sahabatnya yang sangat kotor itu.

"Al!! lo kenapa anjir?Kok seragam lo kotor bangett?! Lo jatuh? apa lo abis main becekan??" Alexa mengeluarkan ekspresi polosnya itu.

'Yakali gue main becekan. bego banget si lo' Allena tidak mengerti lagi kenapa ia harus mempunyai sahabat yang otaknya ga berfungsi.

"Ya kan gue nanya al, lagian lo ada-ada aja si masih pagi seragam udah kotor kaya gitu"

'Ceritanya panjang banget lah pokoknya. gue pinjem sweater lo dulu dong, daripada gue kena omelan bu siska' allena menunjuk sweater yang dibawa alexa.

Alexa hanya mengangguk dan memberikan sweater miliknya kepada sahabatnya itu.

A/n
Haii👋🏻
Jadi ini cerita pertama yang gue bikin, semoga gak ngebosenin deh di part-part selanjutnya hehe
Jangan lupa vote and comment yaaa👌🏻

DiverseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang