"hai renan. lately i've been so busy so i just make a recording now. aku lagi mempersiapkan untuk olimpiade sains nasional. apa kamu tertarik dengan olimpiade juga, re?"
"aku mau ikut olimpiade kimia. karena, ya... aku mau kuliah jurusan teknik kimia. sebenarnya tahun lalu aku ikut pre-testnya di sekolah dan aku dapat peringkat empat. tapi dengan bodohnya aku nggak melanjutkan pembinaan karena terlalu malas. padahal aku berpotensi lolos dan kalau dapat piagamnya, bisa kupakai untuk masuk ptn."
"tahun ini aku nggak mau menyia-nyiakan kesempatan terakhir untuk ikut osn. jadi aku benar-benar berusaha untuk olimpiade."
"re, kita udah kelas sebelas. tahun depan kita harus menghadapi ujian nasional. jadi kesempatan kita ketemu dalam lomba udah nggak banyak. semester dua sebentar lagi, lalu kenaikan kelas. kelas dua belas nanti, apa kita bisa ketemu? aku nggak berharap banyak pada try out karena aku nggak tahu jurusan kamu apa."
"re, i wanna meet you for the last time in my highschool life. and i hope we can be friend."
"if we cant, maybe i should forget you."
"and forgetting someone that stay in your heart and mind for seven years is not an easy thing, reinansa."
===============
a.n
halo! hehe, recording 15 nih. udah rekaman terakhir rania buat renan. jadi, besok aku bakal post endingnya! yey!
btw besok puasa ya. aku mau minta maaf buat kalian para readers ku baik yang sider maupun yang bukan, kali aja aku ada salah sama kalian. i really appreciate you all. makasih banyak ya udha baca cerita ini.
the last, selamat menunaikan ibadah puasa bagi yang melaksanakan!
KAMU SEDANG MEMBACA
Seven Years Curiosity ✔
Historia Corta[written in lowercase] aku pikir, ini cuma rasa penasaran seorang anak kelas empat sd. Tapi kenapa setelah tujuh tahun berlalu, aku masih, bahkan makin penasaran dan muncul keinginan untuk dekat denganmu, renan? ______ menunggu satu hari tak tentu d...
