Tiga

193 16 10
                                    

Saat Ditha sedang sibuk dengan sosial medianya, tiba tiba Ditha merasa kelaparan. maklumlah dari tadi Ditha belum makan. Ditha pun turun dan menemukan Bundanya sedang membuat kue.

"Ngapain Bun?

"Buatin kue untuk tetangga, biar lebih dekat"

"Lalu, Ditha makan kue juga?

"Yah nggaklah sayang, itu makanannya di meja,"

"Ditha makan dulu yah Bun,"

"Bentar bentar, kamu nganterin kue ini ke rumah yang didepan yah,"

"Bun, aku laper,"

"Bentaran saya, cuma mencet bel kasiin kuenya tebar posana lalu kenalan sayang, jangan lupa bilang Bunda yang buatin buat perkenalan,"

"Bunda mah gitu, mana kuenya aku anterin."

Ditha memencet bel itu agak lama, tapi pintu itu tidak ada tanda tanda akan dibukakan, akhirnya Ditha memencet bel itu berulang - ulang.

"Bentar.

"Bentar bentar, telingan lo ada nggak ini dari tadi gue pencet belnya loh nggak denger. Hampir saja kalimat itu keluar dari mulut Ditha tapi akhirnya nggak jadi.

"Ada apa,"

"Bunda kamu ada?

"Bunda, bunda dirumah nggak? Teriakan itu menggelegar.

"Ada apa sih kamu, eh ada tamu masuk sayang masuk."

"Tante, maaf Ditha nggak bisa lama - lama Ditha cuma mau ngasih kue ini dari Bunda sebagai tanda perkenalan sesama tentangga, Bunda nggak bisa anterin soalnya ada sesuatu. Maaf tan baru ngasih soalnya kemarin nggak sempat.

"Oh tentangga baru yah,"

"Anak yang tadi mana yah, kok langsung masuk. Bantin Ditha

"Sayang?

"Ia iaa tante,

"Bii, tolong yah ini ditaruh di dapur,

"Tante, aku pulang dulu yah.

"Oh iya sayang, makasih kuenya, sampaikan terima kasih buat Bundanya yah.

"Ia tante.

"Cowo yang tadi kok gantengnya luar biasa gitu yah, tapi sayang orangnya cuek. Batin Ditha

"Bunda, Ditha pulang. Ditha jalan sambil senyum - senyum kemudian berjalan ke kamarnya.

"Sayang kamu nggak makan?

"Yah ampun, gara - gara mikirin cowo tadi perut gue jadi nggak laper. Pikir Ditha.

"Ia Bun, Ditha turun.

💢💢💢

Pagi itu Ditha pergi ke sekolah sendiri, tapi dia juga belum tahu sepenuhnya tentang jalan - jalan disini akhirnya Ditha berniat berjalan ke persimpangan jalan di depan untuk menunggu taksi.

"Lo anak yang tadi malam kan? Sebuah motor berhenti tepat disamping Ditha.

"Demi apa ini cowo yang tadi malam. Batin Ditha.

"Lo mau kemana?

"Lo nggak lihat gue pakai apa? Seragam dan yang pasti gue mau ke sekolah.

"Lalu ngapain lo jalan,"

"Mau nunggu taksi,"

"Emang lo nggak tahu yah, taksi nggak lewat sini.

"Lalu gimana gue sekolahnya.

"Bunda lo nggak ngenterin?

"Bunda juga berangkat kerja, jalurnya beda sama sekolah gue.

"Yah udah lo bareng gue ajah,"

"Emang lo tau sekolah gue dimana?

"Mata lo buta yah, lo nggak liat baju seragam lo sama gue samaan, berarti kita satu sekolah.

Ditha jadi malu sendiri, sampai nggak tahu harus ngomong apa.

"Pake ini di kepala loh, biar lo aman dibelakang.

💢💢💢

Beberapa menit kemudian, motor yang ditumpangin mereka masuk ke lingkungan sekolah.

"Makasih yah, udah nganterin gue.

"Sama - sama.

"Gue ke kelas duluan yah,"

"Eh bentar, helm gue balikan.

"Oh iya, maaf. Ini helm loh.

Banyak pasang mata yang menatap mereka berdua, banyak yang iri melihat the most wanted sekolah boncengi cewe baru.

"Siapa tuh cewe, ganjen."

"Anak baru songong."

"Kok bisa yah dia di boncengin, sama the most wanted sekolah.

Ditha acuh dengan keadaan sekitar, Ditha lebih memilih menentralkan perasaannya, bagaimana tidak Ditha diboncengin cowok seganteng itu.

"Eh loh, ngapain senyum senyum sendiri mikirin gue yah. Hehehe

"Apa sih Aron,"

"Pagi - pagi nggak baik senyum - senyum sendiri entar kesambet.

"Apa sih loh, kan ini senyum, senyum gue bukan punya loh,"

"Apalagi kalau pagi - pagi udah emosian, umurnya nggak bakal panjang,"

"Terserah lo lah.

💢💢💢

Di kelas, Ditha hanya duduk sendirian sambil menatap kelas yang ributnya minta ampun. Apalagi Aron udah di atas meja sambil pegang sapu dan nyanyi tak karuan.

"Iaaaa , tarik bang.

Sementara di sisi lain, seorang cewek sedang asik membully teman - temannya.

"Eki, eki cantik. Sementara yang dibully cowok, dan memang gayanya agak seperti cewek.

"Apa sih loh meifhy. Sementara Eki berusaha melepas tangan meifhy darinya.

Lalu Meifhy berjalan ke teman yang lain dan mulai membully kembali.

Sementara disisi lain kelas, ada segelombolan cewe yang sedang bergosip ria, yang Ditha baru tahu nama mereka. Bella, momon, Claudys, dan florens. Sambil bergosip sesekali mereka tertawa lepas.

Sementara itu, ketua kelas sedang sibuk menyuruh mereka diam. Nesti  seorang ketua kelas yang tentunya pasti cewek sedang sibuk untuk menaklukan menaklukan makhluk - makhluk di dalam kelas ini agar tidak ribut dan akhirnya kelas itu bisa diam berkat Nesti.

...........



Yeyeye, udah part tiga 😄
Vote and coment teman" 🙏

HopeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang