Pagi yang dingin itu tak membuat seorang wanita lupa akan kewajibannya sebagai seorang istri sekaligus seorang ibu. Jihye sibuk membuat sarapan untuk keluarga kecilnya dikagetkan dengan sesuatu yang tiba-tiba saja melingkar dipinggangnya. Tapi ia mengabaikannya karena ia tahu siapa pelakunya, suaminya Choi Siwon. Dari aromanya ia tahu jika suaminya itu baru saja selesai mandi.
Namun ia mulai terusik saat suaminya mulai usil dengan mengecup pelan lehernya berkali-kali. "Oppa, keumanhae." ia lepas pelukan suaminya dan berbalik menghadapnya. "Sebaiknya Oppa pergi ke kamar Daewon dan bangunkan dia."
Siwon mengerutkan keningnya bingung, karena tak biasanya anaknya itu belum bangun di jam yang kini menunjukan pukul 7 pagi, karena biasanya anaknya itu bangun saat jam menunjukan pukul 6 pagi, dan itu artinya anaknya itu terlambat bangun satu jam. "Daewon belum bangun?" Jihye mengangguk, "Tak biasanya. Baiklah akan kubangunkan dia." Siwon tersenyum sambil mengangguk.
"Jangan lupa mandikan dia."
"Ne." Sebelum pergi Siwon sempat mengecup singkat bibir plum istrinya.
Jihye tersenyum dan kembali melanjutkan aktivitasnya yang tertunda.
Siwon membuka pintu bercat biru dan melihat tubuh kecil yang tengah tidur tengkurap dengan selimut yang tersingkap, dan wajah yang menghadap ke kanan. Ia dekati tubuh kecil anaknya dengan senyum yang mengembang dan duduk disampingnya.
Siwon menautkan alisnya saat menyadari ada yang tak beres dari mata anaknya yang terpejam. Sesaat kemudian ia tersenyum geli dan mendekatkan bibirnya ke telinga anaknya.
"Daewon-ie, ayo bangun ini sudah siang." di kecup pipi kanan Daewon berulang kali.
Daewon yang merasa terusik memutar kepalanya menghadap ke kiri dan membuka sedikit matanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tapi segera ditutupnya lagi, saat ia melihat ayahnya mencondongkan tubuhnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siwon tersenyum melihat tingkah sang buah hati. Diangkatnya tubuh Daewon kepangkuannya. Siwon terkekeh saat melihat mata Daewon yang semakin tertutup rapat sehingga menimbulkan kerutan di sekitar matanya. "Ayo bangun. Daddy tahu Daewon pura-pura tidur."
Digelitikinya perut Daewon dengan menggesekan wajahnya, membuat Daewon terkekeh dan meremas rambut ayahnya hingga berantakan. "Hehehehe. Eyi. Daddy eyi, hehehehe."
"Akhirnya bangun juga." diciumi wajah anaknya banyak kali membuat korban tertawa.
"Baiklah ayo mandi biar wangi. Hemm, Daewon bau." sindir Siwon setelah mencium badan anaknya.
"Angi." Siwon kembali terkekeh melihat anaknya yang protes dengan mimik wajah yang lucu, lalu ia bawa Daewon ke kamar mandi untuk memandikannya.
Jihye yang mengintip dari celah pintu yang terbuka sedikit itu tersenyum. Ia tak menyangka anaknya bisa seusil itu, entah siapa yang mengajarinya.
