Pagi hari menyapa, matahari sudah mulai terbit. Sinarnya masuk ke dalam melalui celah-celah di sisi jendela. Pria mungil yang cantik masih terlelap di ranjang besar milik pria cabul akibat perbuatan pria cabul tersebut semalam. Sementara Hyunwoo sang pria cabul sudah menyegarkan diri dengan mandi dan berpakaian santai, Hyunwoo duduk di bangku balkon sambil menyesap Kopi Cappucino menunggu si pria manis membuka matanya.
Tak berapa lama, Kihyun pun terbangun dari tidurnya.
"Eungghh...."
Lenguhnya terbangun lalu duduk sambil mengucek matanya. Kihyun menatap Hyunwoo yang jaraknya tidak jauh dari dirinya.
"Sudah bangun rupanya?"
Ujar Hyunwoo. Hyunwoo menatap tubuh mungil itu dengan bangga karena dari jauh pun Kissmark yang di buatnya sangat terlihat jelas di sekitar area leher dan dada. Hyunwoo mengklaim bahwa Kihyun adalah Miliknya malam itu.
"Apa yang kau lihat?"
Tanya Kihyun. Kihyun menaikan selimutnya sampai di atas dadanya menatap Hyunwoo takut. Kihyun tidak ingin lagi di perkosa oleh si Hyunwoo. Bagaimana tidak? Dia sangat kasar, Kihyun yakin selain dia psyhco, Hyunwoo adalah pria mesum kelas kakap. Holenya semalam sudah sangat sakit akibat merasakan robek yang luar biasa karena penis Hyunwoo yang sangat besar melebihi miliknya.
Hyunwoo hanya terkekeh, dia berjalan mendekati Kihyun yang masih menatapnya takut. Hyunwoo duduk di sisi ranjang mendekati Kihyun.
"Apa? Apa yang kau mau?"
"Berikan aku Morning Kiss dulu"
Ucap Hyunwoo. Kihyun terkejut, raut wajahnya menjadi sangat bete. Dia menatap kesal kepada Hyunwoo. Kihyun tidak akan melakukannya dan tidak ingin melakukannya. Kihyun sangat menyesal semalam kenapa tidak Kihyun coba bunuh saja si pria cabul ini. Jadi dia tidak perlu di perkosa sampai pagi, dan juga tidak perlu susah payah menjauh dari si mesum ini. Kihyun menggeleng kepalanya dan mendorong Hyunwoo jauh-jauh.
"Hei, aku hanya meminta itu. Tidak lebih"
Ucap Hyunwoo lagi. Hyunwoo dengan penuh semangat menarik Kihyun dengan kuat sehingga Kihyun tertarik hingga tubuh nakednya terlihat karena selimut yang di kenalannya terlepas. Kihyun berada di depannya, sangat dekat, seperti jarak hanya 1cm yg memisahkan. Tubuhnya gemetar, padahal ini bukan pertama kali lagi Kihyun sangat dekat dengan wajah Hyunwoo. Kihyun hanya terdiam menatap wajah Hyunwoo.
Hyunwoo memajukan wajahnya, meletakan bibirnya di atas bibir milik Kihyun. Kihyun terkejut dan melotot, sedangkan Hyunwoo mulai melumat bibir favoritnya itu. Menghisap bagian atas dan bawahnya secara bergantian dengan tangan yang mengelus punggung Kihyun seduktif. Bohong jika Hyunwoo hanya meminta Morning Kiss. Hyunwoo melumat bibir Kihyun dengan kasar, kedua tangannya turun ke panggul Kihyun dan menempatkannya di Bokong Kihyun yang sintal kemudian meremasnya, membuat Kihyun bergerak ke atas karna kaget.
"Nggghhh... mhhhh"
Desahan Kihyun tertahan karena ciumannya yang sudah terasa sesak ini tidak kunjung di lepaskan oleh pria yang lebih besar dari Kihyun. Berapa lama kemudian tanpa memainkan lidah, ciuman pun terlepas. Tapi tangan Hyunwoo tidak bergerak melepas dari bokongnya.
"Ngghh... hentikan bodoh! Jangan di... ughh! Re-remaas ahh"
Hyunwoo hanya terkekeh melihatnya lalu melepaskan tangannya dari bokong Kihyun.
"Pergi mandi lalu sarapan, aku tunggu kau di ruang makan manis"
Hyunwoo bangkit lalu pergi ke luar kamar, sedangkan Kihyun masih termanyun sejak tangan usil Hyunwoo yang nakal menggerayangi bokongnya dan juga di remas. Tapi Kihyun tidak ingin berlama-lama memikirkannya, Kihyun bangkit dari ranjang besar tersebut.

KAMU SEDANG MEMBACA
SECRET LOVE
FanfictionShownu & Kihyun. Without prologue or teaser... Mature Content (Yaoi ofc) Don't read if u hate it. -Xeu-