"Henry-hyuuuuuuuung!!!" Teriakan ku menggema sekarang di seluruh rumah mungkin.
"Ada apa Yeol?" Tanya hyungku ini.
"Dimana earphone kumamon hitamku?" Tanyaku dengan wajah merah padam, karena biasanya Henry hyung yang minjem earphone kesayanganku itu.
"Bukanya kamu pinjemin ke Yoongi?" Eh iya tah?
Flashback on
Saat main di rumah Yoongi...
"Kumamon hitam ku hilang!!!" Yoongi udah teriak-teriak kaya apaan tau di rumahnya gegara earphone kesayangan nya yang kumamon hitam ilang.
"Ilang dimana?" Tanya Namjoon.
"Kalau aku tahu gak akan nanya kali Joon" sabar ya Namjoon kena sembur Yoongi.
"Emang pake yang lain gak bisa?" Tanya Namjoon yang pasti bakal kena sembur marah lagi.
"Dasar ogeb, ingin ku berkata kasar" jawab Yoongi mulai emosional. Bahaya kalau ngamuk bahasa kasarnya keluar semua nanti tau sendiri kan (lagu Agust D :v)
"Nih pake punya aku dulu" ucapku sambil memberikan earphone kumamon item miliku yang kebetulan mirip.
"Makasih Yeol, aku padamu" ujar Yoongi dengan gummy smile nya, lucu sih cuman sayangnya galak :v
"Iyaa" jawabku.
Flashback off
Setelah ingat aku hanya nyengir ya gimana udah teriak-teriak pagi-pagi.
"Mian hyung" ujarku yang dibalas acakan rambut dari hyungku.
"Rupanya dongsaeng ku sudah mulai pelupa ya" ledeknya.
"Udah ah hyung ayo berangkat" ajakku.
"Ayo lha" kami segera berangkat sekarang naik motor kesayangnya yang warnanya item ya bukan orange kaya mobilnya.
Setelah lima belas menit sampai lah di sekolah ku tercyintah (ketularan Hoshi keknya :v)
Aku turun dan langsung ngibrit ke kelas ya iyalah bentar lagi bel, jangan lupa pamit ke hyung dulu kan gak lucu kalau di kutuk jadi batu sama hyung sendiri :v
Dan kebetulan dijalan ketemu sama Hoseok yang entah kenapa nyatai banget.
"Hoseok!!" Panggilku.
"Eh Yeol? Kenapa buru-buru?" Kan bentar lagi bel Hosiki.
"Bukanya bentar lagi bel?" Tanyaku.
"Eh iya tah? Ayo lari Yeol!!"
Etdah sungguh wtp sekali anda Hoseok, untung temen :). Akhirnya kita berdua lari secepat kilat menuju kelas yang untungnya sekelas.
Pas duduk di kursi langsung-
Kriiing!
Pas sekali ya masuknya mepet gitu.
"Untung aja nyampenya keburu, tumben telat Yeol" tanya Namjoon.
"Biasa lha nyari earphone kumamon yang ternyata dipinjam Yoongi, udah teriak-teriak pula -,-" jawabku masih ngos-ngosan. Ya pastilah itu sekolah apa labirin coba lorongnya banyak banget plus halaman nya luas.
"Hahaha untung aja gak telat sekarang kan pelajaran Seo Ssaem yang dikenal ganas"
Ya aku tahu, pelajaran bahasa Korea yang sangatlah tegas gurunya, setiap denger namanya ada aura horor nya gitu.
"Hus Joon ntar Ssaemnya-" ujarku.
"Selamat pagi anak-anak ayo buka buku halaman 127" bener kan Seo Ssaem langsung dateng pas diomongin ngeri bukan :v
KAMU SEDANG MEMBACA
We Are Best Friends, Aren't We? [EXO & BTS & SVT]
FanfictionAku hanya anak sekolahan biasa yang pindah ke sekolah elite. Tentang perjalanan persahabatan ku dan bagaimana cara kami mengatasi masalah demi masalah yang datang silih berganti, Mampukah aku mempertahankan persahabatanku? ...