Maaf.

177 10 0
                                    

Maaf.
Aku tak melepasmu barang sedetik

Maaf.
Aku takut pada bayang masa lalu
Juga angan masa depan...

Maaf.
Kegelisahanku berlarut tak jemu
Apalagi ketika kudengar waktu lalumu...
Yang begitu mekar dengan tawanya

Maaf.
Kekhawatiranku menelan ambang batas
Terlebih ketika kulihat remang masa depan

Maaf.
Aku tak bisa melepas dengki,
Mengubur tangis...
Ketika barangkali kau tak sengaja menyapa yang lampau...
Tersenyum mengingat hangat hadirnya...
Yang sempat menjamah hidupmu
Jauh ketika aku masih jenuh sendiri

Maaf.
Ada ketidakrelaan yang bermain api dalam diriku...
Jika kesekian kalinya kamu jatuh padanya...
Meski keadaan menjawab "Tidak."

Terlalu naif kah padamu?

Pangkalpinang, Tue, may 30th 2017. 12:44 AM
To: DickCheney Padang

Selepas Cinta Bertamu (Antologi Puisi dan Sajak) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang