11

47 9 0
                                    


sepulang sekolah gio tidak mempunyai kegiatan, ia hanya uring-uringan seharian.

sebuah pesan masuk di hpnya.

 nyonya besar via: bentar jadi ya...jam 3 di rumah gue.

gio : iyaaa.

nyonya besar via : jangan telat.

gio :iyaaaa

 nyonya besar via : awas ya telat.

gio : iya sayanggggg.

nyonya besar via: dih.

jam menunjukkan pukul 14.26, gio memutuskan untuk pergi ke rumahnya via, toh daripada uring uringan seharian di rumah ga jelas.

--------------------------------------------------------------------------

'toktoktok'

"viaaaa, sianggggg...viaaaaa" gio tidak tau harus memanggil via bagaimana.

"iya bentar bentar." kata via sedikit berlari.

pintu dibuka.

"haiiiii via~aaang " kata gio manja.

"jijique gio -_-" gedik via.

"gue boleh masuk ga?" tanya gio, karna via tidak mempersilahkan gio masuk.

"lah ngapain? orang masih setengah jam juga.." kata via.

" gue kesini demi via ku tersayang...kan lo bilang lo ga suka orang yang ngaret kan..jadi gue datang aja gituuu" alasan gio.

via menatap curiga kemudia membeiarkan gio masuk.

"lo ga mempersilahkan gue duduk?" tanya gio

"CK. DUDUK MAS! DUDUK.!" kata via meledek.

gio duduk tanpa rasa bersalah.

"lu mau minum apa?" tanya via. 

"apa aja deh, asal lo yang buat gue abisin."

"oke, kalo gitu air bawang ya," kata via.

"eh kok tega sih...jangan tega dong ama calon pacar..." kata gio menggoda.

"ya udah mau minum apa..." tanya via kesal,

"terserah" kata gio sambil tersenyum lebar.

via berjalan sambil menghentakkan kakinya dengan cukup ribut, pertanda ia kesal.

gio melihat sekeliling rumah gadis ini. ada satu yang menarik perhatiannya, yaitu foto album keluarga yang ada di sebrang lemari. gio mengambilnya.

ia melihat bada foto via disana, ia mengambil hpnya..mengabadikan muka via yang sewaktu kecil sambil sesekali tertawa.

"gue cuman punya syrup di kulk-"  via terhenti, ia mengintip apa yang sedang gio lakukan dengan album foto keluarganya.

"eh, orangnya udah dateng.." kata gio meliat via dari belakang.

"liat deh, lo disini lucu banget wkwkkw, ngakak gue," lanjut gio.

"gio, dengan segenap hati gue..fotonya tolong dihapus yaaaaa" kata via meminta baik baik.

" ga pffft " kata gio.

"hapus ga?" tawar via.

"ngga." tegas gio.

"gue hitung ampe tiga, kalo sampe ga lo hapus..lo bakal mati ditangan gue.." kata via sambil membentuk tangan seperti tyranosaurus.

gio tidak mempedulikannya.

Vianna AlexaWhere stories live. Discover now