Escape ; umji suga

3.7K 443 29
                                    

"MIN YOONGI!"

"KIM YEWON!"

Dua teriakan itu percuma saja, karena hal yang tidak diinginkan telah terjadi.

"Aaaaa!!!" Yewon berteriak.

Yoongi sedang memegang tangan Yewon agar tidak jatuh dari lantai tiga.

"Yaakk! Bisakah kau tidak berteriak! Tubuhmu itu berat tahu, kau berteriak jadi tambah berat!" Omel Yoongi.

"Aku takut, oppa." Ucap Yewon ingin menangis.

"Apakah kalian berdua baik-baik saja?! Umji kumohon jangan takut."

"Suga hyung! Kau masih sempat-sempatnya mengomel disaat seperti ini? Kasihan Umji ketakutan."

"Panggil guru cepat! Ini sangat gawat!" Perintah Yuju kepada SinB.

"Kenapa harus aku? Kan ada yang lain, eonni." Keluh SinB.

"INI GAWAT! LU JANGAN BANYAK NGELUH, KALAU UMJI JATUH, LU MAU TANGGUNG JAWAB?!" Teriak Namjoon yang panik karena itu adalah adiknya.

"Huh."

"Ayo sama gua aja." Ajak namja bernama Hoseok.

"Ayo!" SinB dengan semangat menarik tangan Hoseok ke ruang guru.

"Panggil ambulance, polisi, pemadam kebakaran, atau apa saja! Cepatlah! Kita harus bergerak cepat." Teriak Sowon frustasi melihat teman yang sudah dia anggap sebagai adiknya berada diambang kematian.

"Eonni, aku sudah panggil ambulance, tapi aku tidak tahu nomor polisi dan pemadam kebakaran." Eunha mulai panik juga.

"Aku punya nomor polisi, dan mereka sedang menuju kesini." Sahut Jungkook.

"Tenanglah, Sowon. Umji pasti selamat." Jin menepuk pundak Sowon untuk memberi semangat.

"Sowon eonni! Aku tidak menemukan satu orang guru di sekolah. Kita harus bagaimana?" Tanya SinB yang baru saja kembali bersama Hoseok.

"Aku sudah menghubungi Song ssaem tapi tidak diangkat."

"A-aku ti-tidak kuat menahan-nya la-gi." Suga tidak bisa menahan Umji.

"Bertahanlah! Tahan Suga hyung! Kita sedang mencari bantuan." Ucap Taehyung yang sedang menghubungi seseorang.

"Mianhae semuanya."

Bruk.

"UMJI!"

"SUGA!"

Mereka berdua ikut terjatuh karena Suga tidak ingin melepaskan tangan Umji.

.

"KYAAAAA!!!"

Byur.

"Hei bangun! Ini sudah siang Kim Yewon!"

Umji segera terduduk di kasurnya. "Yaak! Oppa! Kenapa kau menyiramku hah?!"

"Kamu teriak tadi. Aku kira kamu kesurupan, jadi aku siram aja pakai air bekas nyuci bawang." Jawab Namjoon enteng.

"Kim Namjoon oppa! Aku tidak akan memaafkanmu!" Umji berlari mengejar Namjoon yang kabur.

Namun Umji tidak berhasil karena Namjoon sudah berlari begitu jauh.

"Huuh! Awas aja nanti kalau ketangkep!" Gerutu Umji.

Umji kembali ke kamarnya lagi dan melewati kamar Namjoon. Disana terlihat frame foto kakaknya bersama seseorang.

"Siapa ini? Aku belum pernah melihatnya?" Umji membolak-balikan frame itu.

Di belakangnya tertulis.

With Suga hyung💕
Kami semua kangen padamu
Semoga hyung bahagia

"Suga?" Tiba-tiba Umji teringat nama itu.

"Iya. Dia Suga. Dia yang menyelamatkanmu, Ji." Jawab Namjoon yang baru kembali karena Umji sudah tidak mengejarnya lagi.

Umji menoleh. "Siapa Suga itu, oppa?"

"Dia penyelamat. Aku heran mengapa pria dingin itu punya hati kepadamu. Dia menolongmu waktu itu, aku masih sangat ingat kejadian itu." Ucap Namjoon yang mirip bisikan.

Umji hanya terdiam. Dia tidak ingat sama sekali kejadian itu.

"Sayang sekali. Sungguh sayang sekali hidupnya." Gumam Namjoon lalu pergi keluar kamar meninggalkan Umji sendirian.

Umji menatap foto Suga bersama kakaknya itu. "Kalau aku bisa bertemu denganmu. Aku ingin berterima kasih karena sudah menolongku dan berterima kasih karena kau....... Pernah jatuh hati padaku."

Escape ; umji suga

End.

.

Kacau kayaknya ff nya😭

Aku selalu bikin tokohnya mati😭

Huwaaaaa😭

Mianhae. Aku lagi galau soalnya😭

Vomment jusseyo💞

Next chapter:

I need you ; sowjin

Stories✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang