7

3K 293 5
                                    


"Kau jatuh cinta dengan siapa?" tanya Jimin menatap intens Yoongi.

"A-ah tidak, bukan siapa-siapa." gugup Yoongi.

"Kau..

menyukaiku,

ya?" tanya Jimin mendekat ke arah Yoongi, namun Yoongi yang gugup hanya diam saja.

"Aku hanya bercanda." kekeh Jimin dengan eyesmile-nya lalu mengacak sayang rambut Yoongi dan berlalu ke kamar mandi.

"Iya tuan, aku menyukaimu! tapi apakah pantas diriku untukmu?" batin Yoongi meringis.

"Yoongi? Mengapa kau melamun?" tanya Jimin yang membuat Yoongi tersadar dari lamunannya.

"Ah, besok, aku, Hoseok dan Taehyung akan pergi ke perkemahan untuk bertemu dengan alumni sekolah lamaku.. hanya 4 hari saja kok, tidak apa-apa kan?" tanya Jimin sambil mengecup pipi gembil Yoongi.

"Tidak apa-apa, tuan.. aku bisa sendiri kok." jawab Yoongi dengan senyuman manisnya.

"Kalau begitu mari kita tidur." kata Jimin menggendong tubuh Yoongi ke kasur lalu terlelap ke alam mimpi.

05.30 AM

"Tuan, semuanya sudah dibawa?" tanya Yoongi yang sedang duduk bersila dengan bantal kumamon di ata pahanya.

"Ah, semuanya sudah, Yoongi.. aku berangkat dulu.. baik-baik dirumah ok? bila ada sesuatu kamu bisa menelponku." pesan Jimin memeluk badan kecil Yoongi.

"Hati-hati dijalan, Jimin!" Yoongi melambaikan tangannya. "Dadah Yoongi-ku!" ucap Jimin sebelum menghilang ditelan pintu.

***

Jimin sudah sampai di Aula apartemennya dan bertemu dengan ketiga sahabatnya, "Oi teayam! Kuda!" sapa Jimin kepada  kedua sahabatnya itu.

"Nama cogan diganti-ganti lo Park bantet!" kesal Taehyung.

"Hehe.. udah yok ah berangkat.. gue udah gasabar." kata Jimin menggebu-gebu.

Akhirnya mereka berangkat bersama-sama menuju perkemahan tempat dimana mereka dengan alumni lama bertemu. Jadi mereka itu dari dulu udah bareng-bareng gitu.

"Gue yang nyetir." ujar Jimin sambil nyengir.

"Ntar kalo gue mati gara-gara lo yang nyetir ntar gue gentayangin." jawab Taehyung yang membuat Jimin dan Hoseok bergidik ngeri.

Akhirnya yang nyetir si Taehyung walaupun agak ugal-ugalan yang penting nyampe, katanya sih gitu.

Sesampainya disana, banyak teman-teman Jimin yang gesrek semua :)'

"Oi Jimin, Tae, Hoseok! anak-anak guee!" teriak namja cantik memakai topi koki berwarna pink serta membawa beberapa toples kue ditangannya.

"MAMAK PANCIKU!!" balas teriak Hoseok yang tak kalah berisiknya.

"MAK BOGOSIPO MAKK!!" ucap Taehyung memeluk tubuh Jin.

"Emak Jin longtaimnosi, makk.. resep baru, nih?" tanya Jimin melihat toples kue ditangan SeokJin.

"Hooh.. cobain nih gue baru belajar dari si Jeonghan." jawab Seokjin menawari mereka kue resep baru ala temen se-per-arisannya ehe.

"Emak dabes laa.. lopyu mak." ucap Hoseok bikin kissfly.

"Jijik bego, seok.." ringis SeokJin jijik.

"Udah, yuk, kalian bikin tendanya dideket tenda gue aja biar kita bisa ngobrol-ngobrol." usul SeokJin.

"Siap mak!" serempak mereka bertiga menuruti kata kata emak jin pink kesayangan mereka.

Yoongitten ㅡMYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang