"Tunggu sebentar saya akan menanyakan kepada Dokter apa kamu sudah di perbolehkan untuk keluar dari rumah sakit ini", kata Hokage ke tiga.
"Baik lah Ojii-san", kata Hikari.
Hokage ke tiga keluar dari ruangan itu untuk menanyakan kepada Dokter.
Hokage masuk kedalam ruangan dan memberi tahu Hikari.
"Hikari-chan kamu kata Dokter sudah boleh untuk pulang".
"Benarkah Ojii-san".
"Hm".
Hikari dan Hokage ke tiga keluar dari rumah sakit dan mereka berdua berhenti di sebuah toko pakayan khusus wanita.
"Ojii-san kenapa kita harus berhenti di depan toko ini", kata Hikari.
"Jii-san mau membelikan kamu pakain untuk kamu pakai Hikari-chan".
"Ayo kita Hikari-chan, kamu boleh membeli semua baju yang kamu suka", kata Hokage ke tiga kepada Hikari.
"Baik lah kalau itu kata Ojii-san, aku akan membeli semua pakayan yang aku suka", kata Hikari yang sedang gembira.
Hokage ke tiga menyuruh pemelik toko untuk memilihkan baju yang cocok untuk Hikari.
"Hikari-chan sepertinya ini cocok untuk kamu", kata pemilik toko yang sedang memilihkan baju untuk Hikari.
Hikari membeli banya pakayan contohnya Hikari membeli dua jaket yang berwarna biru muda dan berwana orange , membeli baju kaos, membeli rok sebanyak satu lusin, membeli kaos kaki panjang selutut yang berwarna hitam dan butih sebanyak satu lusin, membeli pakayan dalam satu lusin, membeli dua baju tidur.
Sesudah membeli pakayan Hokage ke tiga mengajak Hikari ke Ichiraku untuk makan ramen.
"Selamat datang di ichiraku, selamat datang Hokage-sama mau pesan apa".
"Saya pesan ramen yang seperti biasa dan pesan miso ramen untuk anak ini".
"Baik pesanannya akan segera saya buat".
Tampa menunggu lama pesanan mereka berdua sudah di sajikan.
"Ini pesanannya sudah siap selamat menikmati".
"Selamat makan", Kata Hikari.
"Hikari-chan sesudah kita selesai makan, saya akan mencarikan rumah untuk kamu tinggal", kata Hokage.
"Terimakasi Ojii-san", kata Hikari kepada Hokage.
Sesudah selesai makan ramen Hikari dan Hokage ke tiga berjalan untuk mencari rumah untuk di tinggali Hikari dan sampai lah di sebuah rumah berlantai dua di depan rumah itu ada banyak bunga mata hari dan juga ada satu buah pohon sakura yang belum berbunga.
"Hikari-chan apa kamu suka dengan rumah ini?"
"Aku suka rumah ini Ojii-san", kata Hikari yang tersenyum bahagia karena di beri sebuah rumah.
"Ayo kita masuk kedalam untuk melihat isi di dalam rumah ini", kata Hiruzen Sarutobi.
Mereka berdua masuk kadalam rumah, di dalam rumah itu ada ruang tamu, ada dua kamar di bawah dan diatas, ada dapur, ada satu kamar mandi dan satu toilet.
"Kamu boleh memilih mau tidur di kamar atas atau di kamar bawah", kata Hokage.
"Aku lebih memilih kamar di atas", kata Hikari.
"Kalau begitu saya pergi dulu, sebelum saya pergi saya punya sesuatu untuk Hikari-chan".
Hokage menyerahkan amplok berisi uang yang banya untuk Hikari.
"Terimakasih Ojii-san".
"Pergunakan uang itu sebaik-baiknya jangan boros tapi kalau uang itu kurang bilang saja kepada jii-san", kata Hiruzen Sarutobi kepada Hikari.
"Sampai jumpa", kata Hiruzen Sarutobi.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Uzumaki Hikari Bakku kako Ni
FanfictionNaruto berhasil mengalahkan kaguya otsutsuki, tapi Naruto kehabisan chakra Jinchuriki yang lain tidak akan membiarkannya begitu saja dan mengirim Naruto kemasa lalu. Semua Jinchuriki sepakat untuk mengubah Naruto jadi perempuan!
