My Future Boyfriend (Jennie X Taehyung)

SATU

Aku membawa nampan yang berisi makan siang dan berjalan menuju bangku kosong di pojok kantin.
Aku membalikan badanku berniat memanggil Rosè yang ada di belakang agar ia berjalan sedikit cepat.

Bersamaan dengan itu nampanku tersenggol oleh seorang gadis yang baru saja ingin beranjak dari bangkunya, aku membulatkan mataku disaat mangkuk soupku terjatuh dan mengenai pakain seorang pria yang sedang duduk berhadapan dengan gadis itu.

"YAKKKK!!!" Teriakan gadis itu membuatku menatap kearahnya langsung.

"Apa yang kau lakukan hah? Apa kau sengaja menumpahkan soupmu agar mengenai Taehyung?"  Aku memejamkan mataku menahan emosi.

'Apa ia gila? Untuk apa aku sengaja menumpahkan soupku dibaju pria itu' fikirku.

Aku menatap wajahnya yang sudah merah padam, seluruh siswa yang sedang makan siang seketika menatap kearah kami. Aku mengalihkan pandanganku pada pria yang bernama Taehyung itu, ia berdiri dengan seraya membersihkan seragam basahnya dengan tissue.

"joesonghamniida aku benar benar tidak sengaja" kutaruh nampanku segera mengeluarkan sebuah saputangan dari sakuku dan segera memberikannya pada Taehyung.

"YAKKK!!" Mataku kembali membulat disaat saputanganku tiba-tiba diambil  dengan kasar dan dilempar sembarang oleh gadis itu.

"Taehyung tidak membutuhkan saputangan menjijikan itu"

"Apa yang kau lakukan? Sudah jelas jika Jennie tidak sengaja" kini suara Rosè yang kudengar, aku meliriknya yang berada di sampingku.

"Rosè benar, ini tidak disengaja, sudahlah jangan kau lebih lebihkan" pandanganku kembali kearah Taehyung yang memungut saputanganku dan ia gunakan untuk membersihkan bajunya.

"Ck, aku sedang membelamu dan kau malah membelanya" gadis itu mengerlingkan matanya dan berbalik meninggalkan kami.

"Dasar kekanak-kanakan" Taehyung menggrutu.

"Aku sungguh minta maaf, aku benar-benar tidak sengaja" ucapku yang membuat pandangan kami  kembali bertemu.

"Tak apa, lagian soupnya hanya sedikit mengenai seragamku"

Sorot mata itu lagi, aku kembali menyelami matanya yang menujukan masadepan ia kelak, tapi apa ini? Kenapa hitam? Aku kembali menyelami masadepannya, dan yang kudapatkan kali ini lebih parah, tidak ada apa-apa, aku tidak bisa melihat apapun dari sorot matanya.

Aku mengerjap disaat tepukan keras dibahuku. Sial apa Rosè barusaja memukulku? Itu sangat sakit.

"Kenapa kau menatapku seperti itu? " Tanyanya.

"Ahh tidak tidak ada apa-apa" sangkalku.

"Baiklah aku pergi" ia beranjak pergi seraya melambaikan saputangan yang masih berada di tangannya.

"Kau ingin aku mengambilkan lagi makan siangmu?"

"Tak usah, aku tak berselera lagi"

***

Sekolah telah berakhir tiga puluh menit yang lalu, dan kini aku berada di halte bus bersama Rosè.
Fikiranku masih melayang membayangkan kejadian tadi siang, aku tidak mengerti kenapa aku tidak bisa membaca sorot mata Taehyunh padahal sebelumnya aku bisa melihat semuanya.

"apa kau percaya jika aku bisa melihat masa depan?" Aku mengedipkan mataku dan melirik Rosè yang sedang menatapku dengan mengerutkan dahinya.

"Apa karna tadi siang kau tidak makan sehingga perkataanmu tidak jelas seperti itu?" Aku mengerlingkan mataku  dan segera berjalan menaiki bus yang telah datang.

"Lihat saja besok akan ada seorang pria yang menyatakan cintanya padamu" aku berbalik dan melambaikan tanganku.

"Aku duluan sampai jumpa" aku tersenyum menatap Rosè yang kebingungan. Aku segera duduk di kursi yang kosong dan buspun melaju.

**

Annyeong haseyo~ ketemu lagi sama saya author abal wkwk
Maaf belum bisa ngepost panjang panjang, karna masih butuh respon dari kalian.

Dan buat yang punya saran untuk pemeran antagonis yeoja sama namja yang cocok sama Rosè please comment yaa

Kritik dan saran dari kalian sangat berharga buat bikin cerita lebih bagus lagi.

Yang penasaran kenapa si jennie gak bisa ngeliat masadepannya si taehyung kuy VOMENT biar ceritanya lebih cepet di lanjut ^^

Terimakasih buat yang udah luangin waktu buat baca cerita abal ini^^