⌜ Please Don't ⌟

1.9K 438 92
                                    







"makasih,kak" ucap seseorang diujung kelas sana pelan banget. Trus dia buru – buru ngambil buku di tas dan merhatin guru didepan.



"Anak-anak, singkat saja, sebenarnya hari ini khusus jamkos untuk kalian, tapi ibu mau mengumumkan peringkat hasil ujian kalian kemarin" habis ibu guru ngomong gitu, kelas yang tadinya hening sekarang mendadak ricuh.

"hei sudah tenang semua anak – anak. Ibu akan memulai membacakan peringkat 3 besar terlebih dahulu, dimulai dari peringkat 3"

"peringkat 3 yaitu............................Lee Euiwoong" dan seluruh anak kelas langsung ber-"woooahh" ria, ada yang ngucapin selamat juga ke Ung

"peringkat 2 yaitu.................................Yoo Seonho" beda sama respon Euiwoong yang dapet peringkat 3 tadi, anak kelas kali ini ngelirik Seonho sinis, bisik – bisik bahkan terang-terangan ngatain Seonho munafik. Seonho ? Cuma bisa nunduk aja gaberani ngangkat bajuny-EH?! kepalanya.ehe

"Dan peringkat 1 nya sudah bisa kalian tebak sendiri, yaitu Lai Guanlin, beri tepuk tangan dulu anak – anak" semua langsung tepuk tangan dan ngucapin selamat ke Guanlin, Guanlin ? biasa aja kan dia so(k) swag.



Dibangku ujung kelas, tepatnya Seonho duduk, dia tuh senyum tipis sambil mandang punggungnya Guanlin.

Seonho didalem ati seneng banget karna dia sekali lagi bisa bikin ati Guanlin seneng.

Tapi, tiba – tiba aja Ibu Guru didepan itu manggil Seonho dan sekelas langsung kicep.

"Seonho ? kalau boleh ibu tanya, apa ada alasan kenapa kamu selalu ada pada peringkat 2 ? dan dari yang ibu tahu dari dulu, di lembar ujian kamu selalu ada satu nomor yang disalahkan, yaitu nomor 2, kenapa Seonho kalau ibu boleh tau? "

Deg

tiba – tiba Seonho panik ditempat dan gaberani ngangkat kepalanya sama sekali, dia gapernah kepikiran kalo alesannya ini bakal ditanyain sama siapa pun.

Dia ngintip kearah Guanlin bentar dan ternyata Guanlin juga lagi natep dia dengan tajem dan doi buru-buru nunduk lagi.

Seonho tambah panik dan diem aja dan tambah nenggelemin kepalanya.

"Duh Seonho harus jawab kemana ? Seonho takut ma.. Seonho takut sama kak Guanlin tadi kayaknya marah sama Seonho hiks"

Kreeeek

Seonho tiba – tiba berdiri dan ijin ketoilet sambil lari gapeduli diijinin apa enggak dan bikin suasana tegang

"Loh Seonho mau kemana ? Seonho ? Seonho !" bu guru neriakin namanya Seonho.

"Bu, maaf kalo saya menyela pembicaraan, tapi kalau boleh saya usul lebih baik ini dibicarakan antara ibu dan Seonho saja" itu tadi Ung yang bersuara, dia gatega liat Seonho yang kelihatan panik karna diintimidasi anak kelasnya.

"Ah iya benar juga nak Ung, tolong sampaikan ke Seonho jika ingin memberi jawabannya kepada ibu, temui saja ibu dikantor ya. Baiklah anak – anak, silahkan manfaatkan waktu jamkos seefektif mungkin, cukup sekian terimakasih" ibu guru pun keluar kelas.

Dan kelas kembali rame lagi, rame karna ada yang seneng dapet rangking 5 besar juga ada yang nangis-nangis karna nilainya jeblok./true story:")/

Tapi,gaada yang tau disini kalo sebenernya si Guanlin dari tadi berperang sama pikirannya sendiri sehabis bu guru nanya ke Seonho.

"bener juga kata bu guru tadi, kenapa gue baru kepikiran kalo si Seonho itu selalu diperingkat 2? , padahal kalo diliat dia sama gue rajinan dia, apa yang sebenernya dia rencanain,sialan" Guanlin berdiri dari tempatnya trus buru – buru jalan keluar kelas dengan aura hitam yang menguar(?), dia langsung aja ketempat tujuannya, yaitu toilet.

┅┅┅┅┅┅┅

Toilet

Braaakk

"Seonho ! dimana lo !" Guanlinlah sang pelaku pembukaan pintu secara kasar.

Seonho yang ada didalem salah satu bilik pun kaget karna tiba-tiba Guanlin neriakin nama dia.

"He lo kagak tuli kan ? keluar atau gue geledah tempat ini" Guanlin emosi pake i , dia diem ditempat sambil nunggu respon. Baru kali ini dia bisa ngomong sepanjang itu.

kriiieett~ tap tap

Seonho keluar dari bilik paling pojok sambil nunduk. Guanlin yang liat ada Seonho disana, buru – buru nyamperin dan mojokin doi. Seonho Cuma bisa nunduk, dia udah gakuat lagi diradius sedeket ini sama Guanlin, apalagi dikeadaan yang menegangkan gini.

"Heh lo, motivasi lo apa ?" Guanlin maju selangkah sambil masukin kedua tangannya kedalem saku celananya.

"..." seonho bingung, tapi dia gaberani nanya, jangankan nanya, napas aja dia gaberani.

"Kalo ditanya sama orang itu diliat orangnya"

"..."

"Hoy! ngapa si lo liat kebawah mulu ? ngeliatin titid gue ya lu ?!" Kong Guan geram manteman

"ma m maaf" abis ngomong sambil terbata gitu Seonho cuz lari keluar toilet dan terus lari keluar daerah sekolah yang dimana keadaan diluar itu lagi ujan deres.

Seonho lari dibawah hujan dengan mata yang merah burem karna nangis, satu-satunya tujuan yang doi punya yaitu tempat rahasianya sekarang, sendiri.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

tbc

Hehetttt yalord nulis apaan ainq:"

Tambah khawatir sama kelanjutan Seonho berjuang di PD101 duh kah:[

Apalagi hp rusak jadi kudet:[[[/cielah curcol gue kurbel tambah tijel

VOMMENT YUQ YANQ :*

⌈ CLOSER ⌋ ▌ Guanlin✖SeonhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang