Part 3 - Hurt

274 15 0
                                    


Arziana Pov:

Jam sudah menunjukan pukul 05.00 Pm, waktunya pulang yeaayy.

"Kay, gue duluan. Bye!" ucapku pada Kayla yang masih berada di dapur.

Kayla hanya bergumam untuk membalas salamku. Sibuk anak itu.

Semenjak menikah, waktu kerja ku memang tidak banyak di cafe ini, aku hanya bisa bekerja di cafe dari pagi sampai sore. Sedangkan jika jam 06.00 pm keatas Kayla yang handle.

---------

Kok sepi?

Gelap.

Sunyi senyap.

Ini apartemen atau kuburan? Itulah pertanyaan yang terlintas di benak ku.

Setahuku, jam kerja di perusahaan Raffael hanya sampai jam 05.00 pm aja.
Dan sekarang sudah jam setengah 6.

"Mungkin macet." gumamku seraya berjalan menuju kamar untuk membersihkan diri.

Selesai membersihkan diri, aku langsung menuju dapur untuk memasak makan malam. Siapa tau Raffa belum makan.

Kuambil bahan-bahan yang dibutuhkan di kulkas, hari ini mungkin aku akan memasak ayam goreng dan cah kangkung. Yang sederhana saja.

Setelah selesai mengumpulkan bahan, aku segera mengeksekusi ayam tak berdosa(?) melumuri nya dengan bumbu dan langsung menggorengnya ke minyak yang sudah panas.

30 menit kemudian.......

"Nah selesai." Gumamku senang sambil menatap hasil masakan ku.

Kutata masakan ku diatas meja makan mini di dapur ini, kulirik jam dan menghela nafas, sudah pukul 7 malam tapi Raffa belum pulang juga. Apa dia lembur?

Ku tutup masakan ku dengan tudung saji. Dari pada bosan nungguin Raffa pulang, lebih baik aku membaca novel yang baru aku beli kemarin.

Sampai dikamar aku langsung membuka novel bersampul biru yang tergeletak tak berdaya diatas ranjang.

Ketika sedang asik-asik nya membaca novel, ponselku berbunyi LINE. Ternyata ada Line dari Kayla.

Kayla : Nana, huaaa gue galau:<

Ziana: galau kenapa?

Kayla: lo tau aldian kan?

Ziana: Tau. Ck! To the point aja apa kay-_- lo kenapa?

Kayla: Dia kan gebetan gue dari zaman kuliah Na:( lo tau? Hiks dia...  Dia mau kawin huaaaa :'(

Ziana: Nikah Kay, nikah-_- lah itu si DL. Derita lo wkwkwk :D

Kayla: bodoamat sama aja huaaa:( ck lo sebagai sahabat gue yang sehidup semati sejantung senyonteknya dulu waktu SMA, harusnya hibur gue kek. Ini malah ngetawain:( jahat Nana jahat hiks.

Ziana: Jangan lebay lo-_- okey gue turut berduka atas cinta lo yang bertepuk sebelah tangan :'D

Kayla: Mirror please, lo juga sama keles-_-

Aishh Kayla nyebelin banget. Bodo ah sama kegalauan dia, aku jadi unmood setelah melihat chat terakhir nya.

Tak kubalas lagi Line dari Kayla tengil bin sengak itu. Dan melanjutkan membaca novel yang baru setengah jalan, akibat meladeni Kayla tengil.

Raffael mana lagi?

Bikin mood ku tambah jelek aja. Ehh tapi kenapa aku jadi ngedumel mulu kayak emak-emak gak kebagian cabe dipasar(?)

Black Marriage [Repost]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang