Part 20

9.2K 499 36
                                        

Vote sebelum baca!

Happy Reading!
**

A U T H O R

Pagi ini Seperti hari-hari sebelumnya.
Quenn dan abang-abangnya sedang menikmati sarapan pagi dengan hikmat. Selesai sarapan mereka bergegas untuk berangkat sekolah.

Sesampainya mereka disekolah. Quenn, Leon, dan Al segera bergegas menuju kelas mereka tanpa menghiraukan tatapan-tatapan yang menyorot kearah mereka.

"Ntar istirahat mau bareng atau lo pada duluan aja ke kantin?" Tanya Al pada kedua adiknya.

"Kita ke kantin duluan aja bang" Sahut Leon mewakilin Quenn yang sekarang sedang menatap tajam orang yang berada dibelakang Al.

"Yaudah, ntar kalo gue lama kalian duluan aja mesen makannya, gak perlu nunggu gue" Ucap Al pada Leon.

"Siapa juga yang mau nungguin!" Gumam Leon pelan, namun masih dapat Al dengar.

"Gue dengar ituuu!" Jawab Al menatap Leon tajam, setelah itu ia berlalu menginggalkan Quenn dan Leon menuju kelasnya.

"Yuk masuk" Ajak Leon seraya menggenggam tangan Quenn.

"Ehh-, lo duluan aja yon. Ntar gue nyusul". Ujar Quenn dibalas anggukan oleh Leon.

Setelah Leon pergi, Quenn kembali menatap orang tadi. Masih dengan tatapan tajamnya.

"Ngapain lo liat-liat!" Ucap Quenn ketus.

"Gue punya mata. Lagian ini mata kan mata gue, ngapain lo yang repot!" Sahut orang itu ketus.

"Apa? coba ulang, gak denger gue" Tanya Quenn seolah-olah dia tidak mendengar ucapan orang tadi.

"Gue punya mata. Lagian ini mata kan mata gue, ngapain lo yang repot!" Ulang orang tadi.

"Bodo. Amat!" Sahut Quenn acuh lalu meninggalkan orang itu.

Yang ditinggalkan hanya menggeram kesal akibat sikap Quenn.

***
Bel istirahat berbunyi. Leon dan Quenn bergegas meninggalkan kelas mereka dan beranjak menuju kantin.

Setelah sampai pada tujuannya, mereka memilih tempat duduk yang kebetulan bersebelahan dengan Louis. Sahabat Al.

"woii bro, pindah sini aja, gue sendiri nih. Sekalian ajak yang disebelah lo" Ucap Louis pada Leon sambil memberi kedipan mata pada Quenn.

"Situ sih jomblo, jadi yaa jelas sendiri dong. Nasib jomblo memang susah yaa. Serba salah" Timpal Leon seraya terkekeh geli terhadap ucapannya.
Gue kan jomblo juga, pake acara ngeledekin lagii-Batin Leon.

"Idiih najiss, lo sendiri apa kabar.? lo udah gak jomblo mangkanya ngeledekin jomblo!" Sembur Louis.
Nahkan. Keluar deh cabe nya-Batin Leon terkekeh.

"Duhh diem deh yon, jangan ngeledekin Kak Louis, bener kata kak Louis lo aja jomblo pake acara ngeledekin orang lagi" Ucap Quenn lalu terkekeh.

Tak lama setelah itu, Al beserta sahabatnya yang lain datang menghampiri meja dimana Quenn duduk.

"Udah lama nunggu?" Tanya Al lalu mengambil tempat disamping Quenn.

"Gak, udah ah buruan pesenin makanan!" perintah Leon pada Al.

"Bukannya mesen sendiri! ini malah nyuruh gue!" Gerutu Al lalu beranjak memesan pesanan Mereka. Quenn dan Leon.

Al kembali membawa pesanan bersama penjual makanan.

Fake Nerd(Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang