Limabelas

13.5K 2K 1K
                                    

Baby's Playtime

"Papa! Seonho mau pelosotan!" Seonho menunjuk perosotan dikolam mereka.

Khusus untuk anak-anak. Tingginya paling hanya 5 anak tangga.

"Minhyun juga!"

"Yaudah Papa temani." Donghyun bersiap-siap untuk naik tapi Seonho mendorongnya lagi untuk masuk.

"Seonho cama Minhyun hyung aja!" Seonho langsung naik keatas bersamaan dengan Minhyun yang langsung menuju perosotan di ujung kolam.

Donghyun hanya tersenyum memandang anaknya yang kelebihan endorphin.

Youngmin yang disebelahnya bermain dengan Woojin sambil mengajari Guanlin berenang.

Mana yang katanya bisa berenang dari Seoul sampai Taiwan?

Woojin kecil yang berada di ban memukul-mukul air kemudian menyipratkannya pada Donghyun.

"Yak, nakal nya si kecil ini hm~" Donhyun mencium-cium pipi Woojin kemudian menggerak-gerakkan pelampungnya.

"Cipuk~ cipuk~" Woojin masih menyiramkan air ke Donghyun.

"Gemes ih, inget Seonho waktu kecil." Youngmin memandang kearah bayi dan suaminya yang asik tertawa.

"Lucu kan? Bikin lagi yuk." Donghyun senyum setan.

"Lucu nya pas kecil aja. Pas gede udah bandel." Youngmin geleng-geleng.

"Yaudah nanti kalau udah gede kita buang."

"Boleh. Nanti ya kalau Seonho udah seumuran sama aku."

"Ya kali~ Lama amat. Keburu Seonho punya anak lagi." Donghyun manyun.

"Gedein dulu si Seonho. Baru bikin adeknya."

Sebenarnya kemarin Youngmin coba-coba melatih Seonho jika punya adik. Jadi ia memberikan boneka bayi ke Seonho dan berkata bahwa itu adiknya.

Boneka itu menangis setelah tombolnya tidak sengaja terpencet Seonho.

Youngmin menunggu reaksi Seonho sebagai kakak. Apakah di kasih dot? Atau memanggil Youngmin?

Semuanya salah.

Si Seonho malah membanting si boneka kelantai dan ngasih tete nya ke boneka bayi.

Hancur sudah harapan Youngmin.

Yang ada nanti adeknya malah dikasih tete Seonho tiap nangis. Dan kena gegar otak dini.

Jadi sekarang Youngmin memilih untuk mengajari Jonghyun. Sambil tetap memegang pelampung Woojin.

Selama Youngmin-Donghyun berdebat, Guanlin mendekati Jonghyun sambil membisikkan sesuatu.

"Hyung, Guanlin mau pipis."

"WC nya jauh. Hyung lagi berenang!" Jonghyun mengabaikan Guanlin dan memilih tetap menggerak-gerakkan kakinya sambil berpegangan pada pinggir kolam.

"Kebelet udah hyung!"

"Yaudah pipis disini aja." Jonghyun memberi saran.

Saran yang berguna pak.

"Ih gak mauuu." Guanlin menarik-narik tangan Jonghyun.

"Ya biarin aja gak pipis. Nanti gajahnya Guanlin jadi kecil kalo nahan pipis!"

"Jonghyun hyung jahat!" Guanlin mendorong Jonghyun.

Udah diujung ini! Tinggal-

Tinggal...

"... kok air nya anget?" Jonghyun berhenti berenang. Menoleh kearah Guanlin.

Hello Baby! [Produce 101 S2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang