"GABE!!"
Clementine berteriak setelah mendengar suara tembakan yang ditujukan kepada Gabe. Pundak sebelah kiri Gabe tertembak. Gabe terjatuh sambil memegang pundaknya.
"Kau...,"
Clementine memukul pria tersebut dan mengambil sniper-nya kemudian menodongkannya pada pria tersebut.
"Jangan bergerak!"
Ucap Clem tegas. Namun tak lama kemudian, beberapa kawanannya datang dan balas menodong Clementine menggunakan senjata mereka. Sialan ujar Clementine dalam hati. Namun, terdengar suara tembakan dan beberapa kawanan tersebut mati tertembak secara misterius tanpa diketahui siapa yang menembak mereka. Dan tak lama kemudian, Tripp dan Conrad mendatangi mereka dan membunuh mereka satu per satu. Ada sekitar 2 orang yang kabur, sisanya mati.
"Yah, kurasa mereka memang masih menggunakan tempat ini,"
Ucap Tripp. Clementine menggelengkan kepalanya.
"Tidak lihat ini! Mereka adalah persekongkolan The New Frontier, orang-orang berandalan yang hanya memikirkan diri mereka saja, mereka membunuh demi kepentingan mereka sendiri!"
Ucap Clementine sambil menunjuk ke arah tanda di leher mereka, kemudian membantu Gabe berdiri.
"Jika seperti itu, apakah Richmond sedang dijajah?"
Conrad bertanya-tanya.
"Uh... kami juga melihat... beberapa barang disini yang mengatasnamakan Prescott...,"
Tambah Gabe terbata-bata karena bahunya yang tertembak. Tripp dan Conrad berpandangan.
"Mereka... mencuri barang kita?"
Ucap Conrad. Masih bertanya-tanya.
"Kita akan memecahkan masalah ini di Prescott. Dan sepertinya anak ini tertembak, cepat bawa dia pada Eleanor sebelum terjadi pendarahan yang lebih banyak,"
Ucap Tripp yang kemudian masuk ke dalam mobil.
"Masuklah, Conrad akan mengantar kuda kalian menuju Prescott,"
Clementine menuntun Gabe masuk ke dalam mobil. Ia mengecek dimana peluru itu masuk.
"Kau berdarah banyak,"
Ucap Clementine saat melihat bagian belakang pundak Gabe yang agak berlumuran darah. Mobil Tripp pun melaju ke arah Prescott.~
"Aku sudah mengeluarkan pelurunya dari bagian belakang pundak Gabe. Ia butuh sedikit istirahat sampai rasa sakitnya hilang. Mungkin kau mau menjaganya sebentar? Aku harus melakukan pekerjaan lain,"
Ucap Eleanor beberapa saat setelah kejadian di gudang bekas Richmond tadi. Clementine menebak bahwa Eleanor mungkin akan membahas tentang The New Frontier yang muncul di gudang tadi bersama Tripp dan Conrad. Clementine masuk ke dalam ruangan dimana Gabe beristirahat.
"Oh, hei, Clementine,"
Sapa Gabe saat melihat Clementine memasuki ruangan. Clementine membalasnya dengan senyuman tipis.
"Kau sudah baik-baik saja?"
Tanya Clementine yang kemudian duduk di kursi sebelah tempat tidur.
"Ya, dokter itu keren! Dia memberiku perban yang bagus!" Gabe menunjukan perbannya dengan membuka bagian atas pakaiannya. Clementine tersenyum tipis. Ia melihat beberapa spidol warna yang menganggur di atas meja.
"Boleh aku mencoret-coretnya?"
Tanya Clementine sambil mengambil spidol-spidol itu.
"Maksudmu? Seperti apa?"
Tanya Gabe balik. Clementine mulai menggambar di perban tersebut. Dia mulai menggambar dirinya, dan Gabe, kemudian hati, bunga, matahari, semua yang ada dalam benak imajinasinya.
"Apa yang kau gambar?"
Tanya Gabe tiba-tiba.
"Kau lihat saat membuka perbanmu nanti,"
Balas Clem sambil menaruh spidol-spidol tersebut ke tempatnya semula. Gabe terlihat sedikit mencoba menggerakan tangannya, namun sayangnya ia tidak menggerakannya dengan sempurna karena rasanya yang lumayan menyakitkan. Clem menepuk pundak sebelah kanan Gabe.
"Kau mau segera menggerakan tanganmu dengan bebas, kan? Aku mengerti pasti sulit di masa-masa ini. Dan... aku harus berterimakasih lagi, karena kau sudah menyelamatkanku dari tembakan pria itu. Padahal kau tidak perlu melakukannya jika itu mencelakakan dirimu...,"
Ucap Clem sambil tersenyum.
"Tapi kau bilang supaya salah satu diantara kita tidak akan ada yang mati, kita harus bekerja sama. Dan aku berusaha melakukan apa yang kau katakan,"
Balas Gabe.
"Jika kau mati siapa yang akan kutunjukan permainan gitarku?"
Lanjut Gabe. Clementine tertawa.
"Bodoh, bukan saatnya untuk melakukan itu,"
Balas Clementine sambil menepuk pelan dahi Gabe. Mereka tertawa kecil. Namun, terdengar suara Tripp dari luar yang sepertinya sedang berbicara dengan nada tinggi.
"Aku akan segera kembali,"
Ucap Clementine yang kemudian pergi keluar ruangan. Benar saja, Tripp, Conrad, dan Eleanor sedang membicarakan tentang kejadian tadi.
"Bagaimana jika mereka melaporkan hal ini pada petinggi mereka?! Kita bahkan tidak tau apa-apa tentang urusan mereka!"
Ucap Tripp dengan nada tinggi.
"Tripp, kau harus tenang. Berbicara sambil marah-marah seperti ini sama sekali tidak akan membantu,"
Ucap Conrad yang mencoba untuk menenangkan Tripp. Namun percuma, Tripp tetap membantah dan kembali berbicara dengan nada tinggi.
"Apa yang kalian rencanakan saat ini?"
Tanya Clementine pada Eleanor yang sejak tadi diam saja.
"Kami berencana untuk menyelinap pergi ke Richmond dan mencegah mereka untuk menghalangi Richmond yang kemungkinan akan mengancam Prescott atas tuduhan pencurian barang di gudang tadi. Tapi, kurasa hal itu sangat berbahaya sehingga hanya akan dilakukan oleh satu atau dua orang. Masalahnya kita tak memiliki 'orang' itu,"
Cerita Eleanor. Clementine tampak berpikir, kemudian,
"Aku bersedia menjadi yang menyelinap ke dalam Richmond,"
Ucap Clementine mengheningkan situasi.
"Apa?"
"Kau mau?"
"Jika kau bersungguh-sungguh, kau boleh melakukannya,"~To Be Continued~
Thanks for Reading ( ^-^)~♡

KAMU SEDANG MEMBACA
Further Than A Dream (TWDS3 Fanfic)
FanfictionFanfic about Clementine on TWD the game! Especially fo Gabentine! 💟 Menceritakan seorang gadis perempuan bernama Clementine atau Clem yang menjalani kehidupan yang dipenuhi zombie atau disebut sebagai walkers bersama beberapa orang yang ditemuinya...