Fake Nerd And Badboy [COMPLETED]✔️

bagian 31

Setelah menempuh perjalanan sekian lama, Bus kini sudah berhenti sempurna di depan sekolah
"anak anak bangun!!" ucap bu guru berteriak. Karena perjalanan yang lumayan lama membuat banyak dari siswa dan siswi yang tertidur dalam perjalanan.

Caitlin dan ketiga sahabatnya menggeliatkan tubuhnya, begitupun dengan keempat badboy pasangan mereka
"udah sampai bu?" tanya Karel

"udah, ayo turun"

Anak anak semua turun dari Bus
"nahh sekarang kalian boleh pulang, dan kalian sekolah mulai Lusa ya" ucap Pak Budi

"LUSA PAK?" tanya Bryant berteriak. Efek baru bangun.

"iya" jawab pak Budi dingin

'apa coba masalah gue di kehidupan dulu. Punya temen dingin, guru dingin, pacar juga dingin hadehh' batin Bryant

Anak anak bubar untuk pulang kerumah masing masing.menggunakan alat transportasi yang mereka bawa sebelum berkemah.

Caitlin dan ketiga sahabatnya pov

Mereka kini telah sampai didepan rumah mewah Caitlin

Ting tong

Caitlin memencet belnya

Kriet

Pintu terbuka menampilkan Bang satria. Dengan mata sipitnya, rambut yang acak acakkan dan hanya memakai kolor saja. Dengan melihat penampilan kakaknya yang seperti ini saja, Caitlin sudah menebak bahwa kakaknya ini baru bangun tidur
"hmmm" gumam Bang satria gak jelas karena kesadarannya belum 100% kembali.

"WOIIII" teriak ke-4 nya membuat bang satria meloncat kaget dan hampir terjungkir ke belakang.

"buzett kalian ngapain teriak sih?!" teriak bang satria marah

"lahh abisnya abang sih malah gumam gak jelas, mana pake kolor aja lagi. Coba aja tamunya orang lain bisa tercemar nama keluarga kita, bayangkan jika nanti dalam artikel surat kabar muncul 'Seorang anak Pengusaha ternama, Satria Thomas Halderman, menyambut tamu hanya dengan menggunakan kolor saja' bisa bisa nama keluarga kita tercemar, untung aja tamunya gue ama temen temen gue kalo gak-"

Belum selesai caitlin berbicara, kak satria segera memotongnya kembali
"iya iya my Bawel and Lovely Sistaa, lagian berlebihan banget. Gabakal kali ada media yang ngeliput hal sepele kaya gini. By The Way, kok pulangnya sekarang? bukannya masih lama ya?" tanya kak satri bingung

"iya kak, soalnya waktu kemah kita-" saat Cassandra ingin memberitahukan kejadian yang sebenarnya mulutnya segera ditutup oleh Caitlin

'bisa gawat kalo mereka tau yg sebenarnya' batin caitlin

Kak satria memandang caitlin dan Cassandra bingung
"kenapa di sumpel mulut si cassy?" tanya kak satria

"ehh i..itu anu..kita pulang awal soalnya..." Caitlin melirik Syifa untuk meminta bantuannya sedangkan Syifa yang dilirik menjadi gelagapan

"ada yg Pingsan parah muridnya,i ya muridnya ada yg pingsan gak bangun bangun jadi kita pulangnya awal" jawab Syifa

"ohhh, biasa aja kalo gitu gausah disumpel juga mulutnya Cassy. Kasian tuh. Yaudah yuk masuk" ucap Kak Satria

"sepi, Aunty sama Uncle kemana kak?" tanya Elina yang setelah memperhatikan sekitarnya memang terasa sepi

"lagi ke villa" jawab Kak Satria seadanya dan Elina hanya ber 'oh' saja

Mereka bernafas lega karena kakak Caitlin tak menaruh rasa curiga sedikit pun. Mereka segera menaiki kamar dan langsung tidur tanpa membersihkan diri terlebih dahulu karena kecapekan.