1106 R (chap 11)

1.4K 175 28
                                    

Alohaaaaa
Yeeayyy, saya update. Oke no more cuap cuap. Langsung cuussss.

Happy Reading

"Bagaimana menurut pendapatmu mengenai pernikahan kita?" tanya Kyuhyun kemudian, Seohyun mendongak untuk menatap ekspresi yang kini ditunjukan oleh Kyuhyun. Hanya ekspresi datar yang saat ini bersarang di wajah pria itu.
"Ini hanya pernikahan kerjasama." Jawab Seohyun kemudian,
"Jika ini pernikahan kerjasama, tidak mungkin kita berpelukkan dalam waktu yang cukup lama seperti ini." jelas Kyuhyun datar, Seohyun berdeham mencoba melepas pelukkannya pada Kyuhyun, namun lagi-lagi yang terjadi adalah Kyuhyun tidak melepas pelukkan mereka sama sekali.
"Jika kita menghapus perjanjian yang kita buat sebelumnya, dan menjalani pernikahan seperti layaknya pasangan yang saling mencintai, bagaimana menurutmu?" tanya Kyuhyun menunduk pada Seohyun yang kini mendongak menatap kearahnya.
"Tetap saja tidak ada cinta didalamnya, dan kemungkinan bercerai sangat besar." jawab Seohyun yakin dengan analisisnya. Kyuhyun menjitak kepala Seohyun dengan cukup keras,
"Sakit?!" pekik Seohyun sebal
"We can grow it together." Ucap Kyuhyun .
"What? Love? It is not as simple as you think." Sahut Seohyun,
"I don't think its simple. Let's start with small thing!" ucap Kyuhyun kemudian.
"Small thing? Like what?" tanya Seohyun bingung.
"Like this." Tanpa perkiraan sebelumnya, bibir Kyuhyun sudah menyatu dengan bibir mungil milik Seohyun. Seohyun membulatkan matanya karena terkejut, Kyuhyun dengan leluasa menginvasi seluruh bagian bibir mungil Seohyun. Seohyun memukul pelan bahu Kyuhyun saat dirasa tak ada lagi oksigen yang bisa dihirupnya. Seohyun menghirup banyak udara di dalam mobil Kyuhyun ini, saat pria itu mengakhiri ciuman mereka. Kyuhyun tersenyum mendapati seluruh wajah Seohyun memerah, bibir gadis itu terlihat membengkak karena ulahnya. Kyuhyun merasa bangga akan hal itu,
"Ingin melanjutkannya? Dikamarku atau mungkin menyewa kamar hotel?" tanya Kyuhyun yang kini mulai menstarter mobilnya, Seohyun tanpa sadar memukul lengan Kyuhyun dengan cukup keras, membuat Kyuhyun memekik dan tertawa terpingkal-pingkal.
"I miss Hanwoo." Ucap Seohyun tiba-tiba, Kyuhyun mengangguk-angguk kecil disana. Entah kenapa sedikit demi sedikit nama Jihyun terhapus di relung hatinya, nama gadis itu seolah menghilang setelah kini terukir nama baru di hati pria itu, Seo Joohyun. Seharusnya Kyuhyun sadar ia sudah menyukai Seohyun sejak saat mengawasi gadis itu, hanya saja pikirannya yang picik merasa tidak mau kalah dari Baekjoon yang mendapatkan Jihyun. Haruskah ia berdamai saja dengan kenyataan? Toh tadi ia melihat sendiri binar bahagia Jihyun saat melihat Baekjoon, dan kini ia juga memiliki kebahagiaan lain yang siap menunggunya. Seohyun, Hanwoo, dan kedua orang tua gadis itu. Membayangkannya saja, Kyuhyun sudah bahagia. Yah, Kyuhyun akan mencoba untuk berdamai dan mencoba meniti kebahagiaannya sendiri, bukan lagi tentang Jihyun ataupun Baekjoon, melainkan tentang ia dan Seohyun.

Keesokkan harinya.....
Hari ini Kyuhyun dan Seohyun sepakat untuk meliburkan diri dari kesibukan masing-masing, dan yang dilakukan dua manusia itu adalah menemani Hanwoo seharian. Tidak ingin memikirkan apapun saat ini, yang jelas Hanwoo adalah prioritas mereka. Mereka kini tengah bersantai di gazebo taman rumah keluarga Cho ini. Kyuhyun sibuk mengganggu Hanwoo yang bermain dengan mainan karet, dan yang dilakukan Seohyun adalah menyuapi bayi gembil tersebut makanan ringan khusus untuk bayi yang dibuat oleh dirinya sendiri. Kyuhyun mengalihkan pandangannya pada Kim ahjumma yang membawa sebuah amplop dan melangkah kearah mereka.
"Seseorang meninggalkan ini di depan pagar, tuan." Ucap Kim ahjumma pada Kyuhyun. Kyuhyun menerima amplop tersebut dengan bingung, namun tetap dibukanya setelah Kim ahjumma meninggalkan mereka bertiga.
"Dari siapa?" tanya Seohyun kemudian.
"Tidak tertulis dari siapa, tapi disini jelas untukku." Ucap Kyuhyun sembari menunjukkan goresan tinta namanya. Kyuhyun kemudian membuka amplop tersebut, terkejut membaca isi suratnya.

-Aku tahu bayi itu bukan anak kalian-

Seohyun mengamati perubahan ekspresi Kyuhyun, gadis itu meminta Kyuhyun untuk memperlihatkan isi suratnya namun Kyuhyun melarang dan langsung membawa surat itu masuk kedalam rumah. Di dalam kamarnya, Kyuhyun terdengar mengumpat dan memaki seseorang di ujung teleponnya.

1106 RendezvousWhere stories live. Discover now