Di kepalaku yang sibuk
Engkaulah yang kukenali sebagai kemacetan yang panjang
ruang kerja yang tak mengenal hari libur dan serangkaian tugas yang tak kunjung tuntas
Aku ingin istirahat sebentar, sejenak memejamkan mata, minum kopi atau bermain kartu remi
Tetapi bayanganmu selalu penuh di kepalaku–menuntunku kembali pada hari-hari penuh rindu.
-amaasiapa
Bogor, 2017.
KAMU SEDANG MEMBACA
Merayakan kehilangan
Poetry"Aku mencintai rasa sakit ini, seperti ketika pertama kali aku mencintaimu. ku dekap kesepian diri--sebagaimana memeluk tubuhmu pada masa-masa yang lalu."
