YOLO

729 25 1
                                    

Setiap aku mulai melangkah jauh, aku selalu berkata jangan biakan aku melangkah ketempat itu lagi. namun, takdir tidak mengijinkan ku melakah menjauh, setiap ku menolak memikirkanya setiap itu juga aku pasti akan selalu memikirkanya, aku terus berusaha menutup mata dan membukanya, aku berharap ketika ku membuka mata aku takkan melihat dia lagi, tapi takdir selalu menuntut kami untuk bertemu. Hanya saja yang kutau akhir dari kisah cinta ini hanya kami yang tau.?

Hari ini sangatlah cerah lihatlah bunga-bunga bermekaran kicau burung yang bersahutan terdengar merdu, embun pagi yang sejuk terasa damai.

"Selamat datang pagi yang cerah kita akan memulai hari yang menyibukkan mulai sekarang, ucap irene. Kita akan membuat seseatu yang terlihat segar dan cerah."

"Apakah, kita akan menbuat minuman segar yang penuh warna?.

tanya yeri dengan muka datar dan polos, yang membuat irene terkekeh.

"Bukan itu, maksudku kita akan membuat baju yang segar dan berwarna yang indah."
"Bukankah kita sudah membuatnya minggu lalu dimana unnie bertemu dengan oppa baek..

Ups, yeri menutup mulutnya yang keceplosan dan dengan lantang menyebut oppanya.

"Maaf unnie maksudku..."

"Tidak apa yeri, unnie tidak sensi kok dengan topik itu.

Ucap irene diiringi dengan senyum yang melihatkan gigi putihnya.

"Aku tidak akan keceplosan lagi itu karena kau tersenyum tapi matamu mau keluar karena melototiku."

Irene tertawa mendengar candaan yeri, tapi dengan cepat ia merubah raut wajah menjadi serius,

"Aku serius aku harus berdamai dengan semua ini. Ucap irene."

"Baiklah, berarti aku harus mengundang oppa untuk makan disini. Ya, kau mau mati kemari lah tetap disitu jangan lari yeri, beraninya kau bukan berarti aku ingin menemuinya. "

Ucap irene sambil meneriaki sijahil yeri.
Pagi itu diakhiri dengan olahraga lari larian antara dua manusia yang ingin berdamai dengan dunia lebih tempatnya dengan takdirnya.

Destiny

"Selamat pagi baekhyun wah wah tidak ada yang berubah dari raut wajahmu seperti benang kusut. Ayolah nikmati hidupmu sayap harus dikepakkan bukan.? Ucap manajer oh dengan santai."

"Seperti nya kau belum sadar dari mimpi kau yang harus bangun manajer oh. Sayap harus dikepakkan?, kau gila, sayapku yang satu sudah patah."

"Emang kenapa baekhyun meski sayapmu patah kau masih bisa terbang dengan satu sayap,dan sembuhkan sayap yang satu. Hingga kau bisa mengepakkan dengan sempurna."

DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang