Pagi hari telah tiba Candra yang telah bangun sejak subuh ia segera berangkat menuju tempat kuliahnya yaitu di UNJ (UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA).
***
Sedangkan Sisca belum bangun sama sekali padahal alarm telah berbunyi berkali-kali tapi tak mempan juga.
Pembantu Sisca yang bernama Surti masuk ke kamarnya dan membangunkan Sisca.
"Non bangun non (Sambil meraba-raba tanganya Sisca)." ucap bi Surti
"HUAAAHHHHH....."
"Akhirnya non bangun juga."
"Mana jam bi?"
Diambilah jam oleh si bibi dan diberikan kepada Sisca.
Sisca panik saat melihat jam ternyata sudah jam 07:00 Wib. Ia langsung bergegas menuju kamar mandi.
Saat semuanya selesai ia pergi ke meja makan, ternyata tak ada makanan sedikitpun untuknya. Sisca bertanya pada pembantunya.
"Bi? Bibi?"
"ia non?" ucap bibi
"bibi belum masak?"
"sudah non!"
"ini gaada apa-apa bi!" (Sambil menunjuk kearah meja makan)
"loh kok bisa?"
"ya itu bibi gimana?"
" tapi sumpah non bibi udah masak, yasudah bibi buatkan lagi ya non".
" gausah bi waktu sudah semakin telat".
Bibi heran karena makanan yang sudah ia sediakan sudah tidak ada,dan bibi berfikir kalau makananya dibawa oleh ayah dan ibunya Sisca.
"Jika memang benar yang melakukan ini adalah tuan dan nyonya mereka tega sekali". Ucap bi Surti dalam hatinya.
Sejak saat itu Sisca langsung pergi dengan wajah kusamnya. Ia mengendarai mobil dengan kecepatan 60km/jam menuju Kampus.
KAMU SEDANG MEMBACA
25 S E C O N D
Short Story25 SECOND ini adalah kisah dua insan manusia yang bertemu pada saat 25 detik menuju waktu hujan. •Sisca Emilia (SE) Dia adalah anak tunggal dari pengusaha yang kaya raya. Tetapi karena kekayaan yang ia dapat sekarang membuat ia kehilangan akan se...
