8

694 49 2
                                    

Mereka menelusuri semua tempat yg ada di mall tsb. Mulai dari wahana permainan, toko buku, pakaian, tas, aksesoris, dan make up. Tanpa terasa hari sudah mulai siang.

"Aku laperr" kata radhika dgn wajah memelas sambil memegang perutnya.
"Ya udah kt makan dlu yuk" ajak shakti.
"Kt mau mkan dmna?" Tnya radhika.
"Tuh disana" sambil menunjuk salah satu tempat makan.
"Gak ah. Bosen. Kt makan ke tempat lain aja yukk" saran radhika.
"Tempat lain? Dmna?" Tanya shakti
"Udahh ayoo ikut aja" kata radhika sambil menarik tangan shakti.

Mereka keluar area mall. Tidak jauh dari mall tsb radhika menyuruh shakti memberhentikan motornya disebuah tempat makan favoritnya.

 Tidak jauh dari mall tsb radhika menyuruh shakti memberhentikan motornya disebuah tempat makan favoritnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kt mkan disini aja ya?"

"Disini? Taa----"

"Iya disini. Unik kan? Knpa? Kamu gak suka yah?"

"Mmm bukan gitu. Tapi ini kayaknya khusus perempuan aja deh"

"Siapa blg? Arjun juga sering ke sini kok. Hahaha" kata radhika sambil tertawa.

"Ya udah ... kalo kamu gak suka. Kt plg skrg aja yukk" sambung radhika.

"Eittts siapa blg aku gak suka? Aku suka kok. Yukk masuk" ajak shakti sambil tersenyum.

Radhika hanya diam menatap shakti sambil berjalan ke arah warung makan tsb. Sesekali ia tersenyum kemudian berpaling menyembunyikan senyumannya.


Hari demi hari berlalu.
Shakti dan radhika tampaknya semakin hari semakin dekat. Mereka sama-sama sudah merasakan kenyamanan sehingga rasa takut akan kehilangan satu sama lain mulai bergejolak dihati masing-masing.

Setiap hari shakti dan radhika datang dan pulang berbarengan. Kemanapun mereka berdua. Bahkan sesekali shakti terlihat bergabung dengan radhika, arjun dan smoo.

 Bahkan sesekali shakti terlihat bergabung dengan radhika, arjun dan smoo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Suatu malam smoo datang ke rumah radhika. Ia menekan-nekan bunyi bel rumah tsb. Namun tak ada jawaban.
Selang beberapa menit tiba2 seseorang keluar dari pintu rumah tsb.

"Smooo?" Teriak radhika kegirangan

"Lama bgt sihh ... gue hampir pingsan nungguin loe disini" ucap smoo.

"Hehehe maaf"

"Yuk ah brangkat" tanpa basa basi smoo langsung menarik tangan radhika dan masuk ke dalam mobil smoo.

Dalam waktu 20 menit mereka tiba disuatu tempat hiburan malam.
"Cpt dong rads... mereka udah nungguin kita" teriak smoo sambil turun dari mobil.
"Iya bawel" balas radhika.

Mereka berjalan memasuki tempat tsb.
Dan benar saja, disana memang ada reuni SMA mereka.

"Haiii" teriak smoo.
"Huhh lama bgt sih" kata parul salah satu rekan SMA smoo dan radhika.
"Arjun gk ikut?" Tanya parul.
"Arjun ada urusan, jdi dia gk bisa ikut" jawab smoo.

Suasana disana cukup rame. Musik terdengar sangat keras. Beberapa teman mereka bahkan minum alko**l.
Tetapi radhika dan smoo sama sekali tak menyentuh minuman tsb.
Mereka sepertinya paham batasan2 dalam pergaulan.

Mereka sepertinya paham batasan2 dalam pergaulan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Guyss ... gue ke toilet bentar yaa" kata radhika.
"Ok" kata anmol salah satu teman radhika yg juga saat itu sempat hadir disana.

Di toilet radhika berdiri di depan cermin besar. Ia melihat ponselnya yg ternyata ada 20 panggilan tak terjawab dari shakti.

Ia menaruh ponselnya kembali dalam tasnya. Tapi tiba2 ia merasakan ponselnya bergetar. Ia segera mengambil ponsel dari dalam tas dan langsung mengangkat tlpon dari shakti.

"Ya hallo?" Kata radhika.

"Kamu dari mana aja? Kamu baik2 aja kan? Kok ditlpon dari tadi gak diangkat?" Terdengar suara shakti diseberang sana.

"Mm ... mm .. maaf, ponselku silent jadi gak kedengeran" kata radhika gugup.

"Oh... trus kamu lagi dimana? Lagi apa?" Shakti menyerang radhika dgn berbagai macam pernyataan.

"Aaaku di rumah." Jwb radhika

"Dirumah? Lagi apa??" Tanya shakti lagi.

"Nggghh gk lagi ngapa2in" jwb radhika gugup.

"Oh ya udah... bsok aku jemput yaa" kata shakti.

"Hem?? Oh ok" jwbnya singkat.

"Ya udah. Aku tutup tlponnya. Slamat istirahat"
Shakti memutuskan telponnya.

Radhika kembali bergabung bersama teman2nya. Sekitar pukul 12:30 malam ia dan smoo memutuskan untuk segera pulang ke rumah.

Smoo mengantar radhika sampai depan pintu rumah radhika.

Radhika segera turun dari mobilnya.
Ia membuka pintu rumahnya. Dan betapa terkejutnya ia melihat seorang pria yg dia kenal sedang duduk menunduk disebuah sofa di ruang tamu.

"Shaktiii???" Kata radhika pelan .

Mendengar suara tsb. Shakti menaikan dagunya dan melihat kearah radhika.

Mereka saling menatap.
Namun jelas terlihat di wajah radhika ia tampak gugup dan ketakutan menghadapi shakti yg melihanya begitu tajam.

Meri ZindagiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang